Antisipasi Corona, Pusat Rehabilitasi Orangutan BOSF Ditutup

Selasa, 17 Maret 2020 21:39 WIB

Seekor orangutan saat berada di sebuah pulau sebelum pelepasliaran orangutan oleh Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF) di desa Sei Gohong di Palangka Raya, provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia, 3 Oktober 2019. REUTERS/Willy Kurniawan

TEMPO.CO, Palangka Raya - Terhitung sejak 17 Maret 2020, seluruh pusat rehabilitasi orangutan milik BOS Foundation ditutup bagi umum terkait wabah virus corona COVID-19.

“Akibat hubungan yang dekat dengan manusia, penularan penyakit dari manusia ke orangutan adalah risiko yang selalu kami minimalkan melalui pemeriksaan kesehatan rutin bagi staf dan persyaratan pengujian kesehatan ketat bagi pengunjung. Namun demikian hingga saat ini belum ada kasus penularan COVID-19 dari manusia ke kera,” tegas Jamartin, CEO BOS Faundation, dalam rilis yang diterima, Selasa, 17 Maret 2020.

Walau demikan, kata Jamartin, potensi penularannya masih merupakan kemungkinan yang sangat nyata yang harus antisipasi, terutama karena tidak mengetahui dampak COVID-19 terhadap orangutan.

"Sebab mungkin saja virus ini mempengaruhi mereka lebih sedikit daripada manusia, tetapi mungkin sebaliknya, lebih mematikan, dan ini risiko yang tidak bisa diambil BOSF," ujarnya.

Penutupan ini mencakup Pusat Informasi di Pusat Rehabilitasi Orangutan Nyaru Menteng di Kalimantan Tengah dan Samboja Lodge di Pusat Rehabilitasi Orangutan Samboja Lestari diKalimantan Timur.

Advertising
Advertising

“Di kedua lokasi ini kami tidak menerima pengunjung atau sukarelawan sampai risiko penyakit telah dieliminasi sepenuhnya,” kata Jamartin.

Menurutnya, situs-situs pelepasliaran dan penelitian, termasuk kamp-kamp BOSF di Hutan Lindung Bukit Batikap, Taman Nasional Bukit Baka,Hutan Kehje Sewen, dan Stasiun Penelitian Tuanan, tidak akan menerima sukarelawan atau peneliti baru.

“Kami akan mengevaluasi ulang situasi dan mengambil keputusan untuk terus menutup atau membuka kembali kegiatan setiap satu bulan,”katanya.

Yayasan Penyelamatan Orangutan Borneo atau BOS Foundation yang terletak di Pulau Kalimantan dan Jawa didukung oleh lebih dari 400 karyawan, mengelola tiga situs hutan pelepasliaran, menjalankan dua proyek penanaman berskala besar, sejumlah proyek pemberdayaan masyarakat, dan mengoperasikan dua pusat rehabilitasi orangutan.

KARANA WW

Berita terkait

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

53 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

54 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

59 hari lalu

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

6 Maret 2024

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.

Baca Selengkapnya

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.

Baca Selengkapnya

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

14 Desember 2023

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

Guru Besar FKUI Tjandra Yoga Aditama mendesak pemerintah memperkuat surveilans untuk merespons peningkatan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

7 Desember 2023

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

Malaysia mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan. Dalam beberapa hari terakhir, Covid-19 di Malaysia naik hingga 57 persen.

Baca Selengkapnya

Jokowi Klaim RI Masuk 5 Negara yang Sukses Tangani Corona dan Pulihkan Ekonomi

8 Oktober 2023

Jokowi Klaim RI Masuk 5 Negara yang Sukses Tangani Corona dan Pulihkan Ekonomi

Presiden Jokowi, mengatakan Indonesia dinilai sebagai satu di antara lima negara di dunia yang berhasil menangani virus corona dan pulihkan ekonomi

Baca Selengkapnya