WHO: Korban Meninggal Pandemi COVID-19 Tembus 30 Ribu

Reporter

Antara

Senin, 30 Maret 2020 17:00 WIB

Pendeta memberkati peti jenazah korban virus corona atau Covid-19 yang akan diangkut menggunakan truk militer di Seriate, Italia, 28 Maret 2020. REUTERS/Flavio Lo Scalzo

TEMPO.CO, Jenewa - Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan jumlah kematian global akibat penyakit virus corona 2019 atau COVID-19 naik menjadi 30.105 hingga pukul 18:00 Waktu Eropa Tengah pada Minggu 29 Maret 2020. Angka kematian itu berasal dari 638.146 kasus positif infeksi virus itu yang sudah dilaporkan secara global per waktu yang sama.

Dari 638.146 kasus COVID-19 dilaporkan secara global itu, sebanyak 555.790 kasus di antaranya berada di luar Cina dengan Amerika Serikat 'memimpin' dengan melaporkan 103.321 kasus infeksi.

Selain itu, negara-negara yang terdampak paling parah virus corona dengan masing-masing lebih dari 50 ribu kasus terkonfirmasi seperti Italia, Spanyol dan Jerman, menyumbang hampir 220 ribu total kasus infeksi hingga Minggu sore.

Di Eropa, episentrum pandemi COVID-19 dunia, sebanyak lebih dari 20 ribu orang meninggal, dengan 2.753 kematian dilaporkan dalam 24 jam terakhir hingga Minggu pagi. Berdasarkan laporan yang dicatat WHO, jumlah kasus baru terkonfirmasi dalam 24 jam terakhir di Eropa tercatat di atas 36 ribu selama tiga hari berturut-turut.

Laporan tersebut juga menunjukkan 148 negara dan wilayah mengalami transmisi lokal COVID-19. "Ketika pandemi melanda seluruh dunia, WHO bersama otoritas nasional memantau dampak COVID-19 terhadap kesehatan mental masyarakat, serta menyajikan informasi dan panduan kepada pemerintah dan masyarakat mengenai hal ini," bunyi laporan tersebut.

Membandingkannya dengan data yang dikumpulkan Johns Hopkins University and Medicine, jumlah kasus kematian akibat pandemi yang sama sudah jauh lebih tinggi per artikel ini dibuat. Jumlah kematian global tercatat sudah 34.026 dari total 724.201 kasus infeksi dari 177 negara di dunia.

Di peta Johns Hopkins University, angka kasus tertinggi disumbang Amerika Serikat dengan 14.055 kasus infeksi, tapi angka kematian tertinggi dari Italia sebanyak 10.779 orang.

Xinhua

Advertising
Advertising

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

13 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

16 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Mengintip Vila Mewah yang Diinapi Taylor Swift dan Travis Kelce di Danau Como

16 jam lalu

Mengintip Vila Mewah yang Diinapi Taylor Swift dan Travis Kelce di Danau Como

Taylor Swift dan Travis Kelce menginap di vila dari abad ke-16 saat liburan singkat di Danau Como Italia

Baca Selengkapnya

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

19 jam lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

1 hari lalu

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

Rancangan undang-undang penerbangan yang ditanda-tangani Joe Biden diharapkan bisa meningkatkan kualitas di sejumlah sektor.

Baca Selengkapnya

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

1 hari lalu

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

26 perusahaan kapas asal Cina tak bisa melakukam impor ke Amerika Serikat karena diduga melakukan kerja paksa ke minoritas warga Uighur.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

1 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

2 hari lalu

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

Putin dan Xi Jinping sepakat memperdalam kemitraan strategis mereka sekaligus mengecam Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

2 hari lalu

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

Seorang anggota Kongres AS mendorong resolusi yang mengakui peristiwa Nakba dan hak pengungsi Palestina.

Baca Selengkapnya