4 Fitur Baru di Google Meet, Tata Layar Video Mirip Zoom

Senin, 27 April 2020 13:47 WIB

Aplikasi hangouts meet, ruang rapat virtual buatan Google. recode.net

TEMPO.CO, Jakarta - Raksasa teknologi Google telah mengumumkan empat fitur baru di layanan konferensi video Google Meet. Fitur baru tersebut di antaranya tampilan atau tata letak layar yang mengingatkan penggunanya kepada aplikasi Zoom.

Mengutip laman Tech Republic, Kamis 23 April 2020, aktivitas bekerja dari rumah semakin penting untuk keselamatan di tengah pandemi penyakit virus corona COVID-19. Aplikasi video konferensi menjadi salah satu solusi untuk mendukungnya.

“Setiap hari, semakin banyak orang terhubung di Google Meet, dan kami ingin memastikan mereka memiliki fitur yang mereka butuhkan untuk dibagikan agar menjadi produktif,” tulis Google di laman blognya.

Berikut ini empat fitur baru dari Google Meet selengkapnya,

Advertising
Advertising

1. Tampilan video diperluas

Google memperluas tampilan video yang hadir pada Google Meet dari empat orang secara bersama menjadi 16 orang, yang mirip dengan di Aplikasi Zoom. Perusahaan penjelajah web itu berharap penggunanya menjadi memiliki opsi tata letak video tambahan dan dukungan untuk bertemu dengan peserta yang terlihat lebih banyak.

Seorang murid mengikuti pelajaran bersama murid-murid lainnya secara daring memanfaatkan Aplikasi Zoom di sebuah rumah di El Masnou, Barcelona sebelah utara, Spanyol, 2 April 2020. Seperti di banyak lokasi di banyak negara lainnya, pembelajaran seperti itu dipilih selama wabah virus corona COVID-19. (ANTARA/ REUTERS/ Albert Gea/TM)

Menurut situs CNET, tampilan yang berbentuk mirip susunan ‘ubin’ yang diperluas mulai diluncurkan pada klien web Google Meet saja. Namun, Google berencana untuk memperluas fitur ke klien dan perangkat lain segera. Pembaruan ini muncul hanya dua pekan setelah Google melarang karyawannya menggunakan Zoom--aplikasi konferensi video paling populer saat ini--atas kekhawatiran keamanan.

2. Berbagi video dan audio berkualitas tinggi

Google Meet ditambahkan fitur yang memampukannya berbagi video dengan audio berkualitas tinggi yang menjadi keunggulannya. Google mengatakan fitur ini akan memberikan pengalaman yang lebih baik untuk rapat jarak jauh.

3. Mode low-light di ponsel

Google menambahkan mode minim cahaya ke versi seluler Google Meet. Fitur ini bisa menerangi video pengguna untuk mengkompensasi pencahayaan yang kurang ideal di lingkungan mereka berada. Saat ini, fitur hanya tersedia di ponsel, tapi Google mengatakan akan segera ditambahkan ke versi web Meet.

4. Filter noise latar belakang

Pengguna Google Meet yang memiliki G Suite Enterprise dan G Suite for Education akan dapat menggunakan perangkat cerdas penyaringan bising yang bersumber dari latar belakang pengguna. Gangguan bising atau noise bisa datang dari suara gonggongan anjing, teriakan anak, percakapan orang lain dan mesin kendaraan bermotor. Fitur ini awalnya tersedia di klien web, tapi akan diperluas ke perangkat seluler di masa mendatang.

TECH REPUBLIC | CNET

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

1 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

1 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

2 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

6 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

8 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

9 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

9 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pembaruan Zoom dan Mengenali Fiturnya

10 hari lalu

Pembaruan Zoom dan Mengenali Fiturnya

Zoom Workspace 6.0 sebagai nama baru dari produk ini

Baca Selengkapnya

Google Chat Akan Seperti WhatsApp, Bisa Panggilan Audio dan Video

10 hari lalu

Google Chat Akan Seperti WhatsApp, Bisa Panggilan Audio dan Video

Pengguna Google Chat tidak perlu berpindah aplikasi ke Google Meet untuk mengagendakan rapat lanjutan via audio maupun video.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

16 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya