Hati-hati Banjir Rob Hari Ini, BMKG Jelaskan Sebabnya

Jumat, 5 Juni 2020 00:05 WIB

Banjir rob melanda Pelabuhan Kaliadem hingga permukiman warga Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis malam 4 Juni 2020. (ANTARA/Fauzi Lamboka)

TEMPO.CO, Bandung - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi banjir rob di banyak wilayah pesisir di Indonesia. BMKG menjelaskan potensi itu dibawa oleh gelombang tinggi akibat angin timuran.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara saat ini terukur umumnya dari arah timur laut-tenggara dengan kecepatan 5-20 knot atau sekitar 9 hingga 37 kilometer per jam. Adapun di wilayah selatan Indonesia angin dari timur–tenggara berkecepatan hingga 25 knot atau sekitar 46 kilometer per jam.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di beberapa pesisir seperti perairan selatan Pulau Jawa, Laut Jawa, perairan selatan Kalimantan, dan Laut Arafuru. “Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut,” kata prakirawan cuaca BMKG Fadhly Ilhami lewat keterangan tertulis, Kamis 4 Juni 2020.

Pada periode 3-5 Juni 2020, gelombang 1,25 hingga 2,5 meter disebutnya berpeluang terjadi di sejumlah kawasan pantai. Fadhly memaparkannya antara lain di perairan utara Subang, barat Aceh, Bengkulu, Laut Sawu, Selat Sumba, perairan selatan Kupang, Selat Karimata bagian utara, perairan utara Kepulauan Bangka-Belitung, dan perairan utara Jawa.

Selain itu juga Selat Makasar bagian selatan, perairan Kepulauan Sabalana, Selayar, Laut Flores, perairan selatan Kepulauan Banggai, Manui Kendari, Laut Maluku, perairan Bitung, perairan selatan Pulau Buru, Ambon, Seram, Laut Banda bagian timur, periaran barat Nias hingga kepulauan Mentawai.

Advertising
Advertising

Adapun gelombang tingg, berkisar 2,5-4 meter, disebutnya berpeluang terjadi antara lain di perairan barat Lampung, Samudera Hindia barat Sumatera, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Pulau Jawa hingga Sumba, Selat Bali, Selat Lombok, Samudera Hindia selatan Bali hingga Nusa Tenggara Timur, dan Laut Jawa.

“Sedang tinggi gelombang 4-6 meter berpeluang terjadi di wilayah Samudera Hindia selatan Jawa,” ujar Fadhly.

Keselamatan perahu nelayan yang melaut, menurut Fadhly, berisiko tinggi pada kondisi kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter. Sedang kapal tongkang jika kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.

Kapal ferry harus waspada jika angin kencang lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter. Adapun kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar berbahaya jika kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang 4 meter lebih.

Berita terkait

Prakiraan Cuaca Sepekan Jawa Barat, BMKG: Potensi Hujan Sedang Hingga Lebat Hanya 4 Hari

1 jam lalu

Prakiraan Cuaca Sepekan Jawa Barat, BMKG: Potensi Hujan Sedang Hingga Lebat Hanya 4 Hari

Ada beberapa faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan awan atau terjadinya hujan di sebagian wilayah Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

2 jam lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada

Baca Selengkapnya

Gempa Terkini Kembali Getarkan Bawean, Kenapa Masih Terus Terjadi?

8 jam lalu

Gempa Terkini Kembali Getarkan Bawean, Kenapa Masih Terus Terjadi?

BMKG mencatat gempa terkini yang guncangannya bisa dirasakan terjadi di Bawean, Gresik, Jawa Timur, pada Minggu pagi ini, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Kelembapan Udara Bisa Sampai 100 Persen

10 jam lalu

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Kelembapan Udara Bisa Sampai 100 Persen

Prediksi cuaca Jakarta hari ini, Minggu 5 Mei 2024, diawali dengan cerah berawan merata di seluruh wilayahnya pada pagi ini.

Baca Selengkapnya

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

1 hari lalu

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

Saat tubuh terpapar suhu ataupun hawa panas, respons alami tubuh adalah dengan memproduksi keringat untuk mendinginkan diri.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

1 hari lalu

Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

Fenomena heatwave di sebagian wilayah Asia selama sepekan belakangan tidak terkait dengan kondisi suhu panas di Indonesia

Baca Selengkapnya

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

1 hari lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

1 hari lalu

Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

BMKG memastikan suhu panas di Indonesia masih bagian dari kondisi tahunan, seperti kemarau, bukan akibat heatwave.

Baca Selengkapnya

Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

1 hari lalu

Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

BMKG memprakirakan kondisi cuaca suatu area berdasarkan data numerik. Hujan ringan, sedang, dan lebat dibedakan berdasarkan intensitas airnya.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

1 hari lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

Prakiraan cuaca BMKG memperkirakan cuaca Jakarta hari ini cerah berawan dan hujan ringan. Sebagian wilayah waspada potensi hujan disertai petir.

Baca Selengkapnya