3 Alasan Google Bangun Cloud Region Jakarta

Kamis, 25 Juni 2020 15:07 WIB

Logo Google. REUTERS/Arnd Wiegmann

TEMPO.CO, Jakarta - Raksasa teknologi Google telah meresmikan Google Cloud Region Jakarta. Product Manager Google Davis Hart menerangkan alasan mengapa Jakarta menjadi pilihan perusahaan yang berkantor pusat di Silicon Valley, Amerika Serkat itu. “Ada tiga alasan,” ujar dia dalam peresmian yang dilakukan melalui video konferensi, Rabu, 24 Juni 2020.

Pertama, Hart mengatakan untuk keragaman geografi. Menurutnya, Google bisa membangun infrastruktur yang dekat dengan penggunanya. Ini bisa meningkatkan pengalaman pengguna berbagai aplikasi dengan mengurangi latensi mereka. “Hal itu juga mempermudah Anda memigrasikan workload yang ada dari environment on premise Anda, menuju Cloud, serta mewujudkan strategi hybrid Cloud,” kata Hart.

Alasan kedua, dengan keragaman geografi maka akan ada ketersediaan. Meskipun semua region telah didesain untuk ketersediaan yang tinggi, pengguna bisa menggunakan beberapa region sekaligus untuk mencapai tingkat ketersediaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan satu region.

Dan alasan ketiga adalah fleksibilitas. Menurut Hart, dengan beberapa region, pengguna dapat memanfaatkan poin harga berbeda untuk produk yang sama di berbagai lokasi. “Seperti yang Anda tahu, strategi kami tak hanya soal membangun region individu, tapi juga memikirkan tentang menyatukan region-region tersebut. Kami juga mempermudah prosesnya,” tutur dia.

Dirancang mendukung pelanggan di Indonesia dan pengguna akhir mereka, region Jakarta adalah region Google Cloud Platform (GCP) pertama di Indonesia dan yang kesembilan di Asia-Pasifik (APAC). Sejak awal, region ini dirancang memiliki tiga zona Cloud sehingga bisa menangani beban kerja yang memerlukan tingkat ketersediaan tinggi.

Advertising
Advertising

Dengan adanya region ini, Google Cloud sekarang menawarkan 24 region dan 73 zona di 17 negara di seluruh dunia. Google juga memiliki monitor terpadu di mana pengguna dapat mengontrol semua sumber daya di seluruh dunia dari satu lokasi.

“Kami punya jaringan global. Kami juga punya produk seperti Anthos yang mempermudah membangun dan memindahkan workload di seluruh jaringan sesuka Anda,” ujar Hary menambahkan. “Hasilnya Anda dapat mencapai semua tujuan sekaligus, entah untuk aplikasi atau untuk bisnis Anda.”

CEO Google Cloud Thomas Kurian menyatakan, misi Google Cloud adalah membantu organisasi untuk mempercepat transformasi mereka dengan menerapkan teknologi digital. Google menyediakan infrastruktur, platform, dan rangkaian solusi khusus industri guna membantu organisasi dengan transformasi digital.

Kurian menambahkan, sebagai infrastruktur layanan, Google memungkinkan pengguna untuk melakukan komputasi, dan menyimpan sumber daya jaringan sesuai kebutuhan, mengamankan dan melindunginya. “Dan dengan konsol terpusat Anda dapat memantau semua sumber daya. Tentunya, kami memungkinkan Anda menjalankannya di wilayah kami di Jakarta,” kata dia.

Banyak perusahaan terkemuka di seluruh dunia memilih menggunakan Google Cloud untuk memperkuat lini bisnis terpenting mereka. Mulai dari peritel yang menjalankan e-commerce, bank yang menjalankan solusi seluler berkat skalabilitas dan keamanan, atau organisasi yang menginginkan penerapan global seiring perluasan ekspansi mereka di seluruh dunia.

“Kami mendukung banyak perusahaan terkemuka di seluruh dunia, termasuk Tokopedia, Bank BRI, dan XL Axiata yang sudah ada di Indonesia. Selain infrastruktur ini, kami telah membangun platform transformasi digital,” ujar Kurian.

Berita terkait

Tips Bantu Mengatasi Ruang Penyimpanan Google yang Penuh

1 hari lalu

Tips Bantu Mengatasi Ruang Penyimpanan Google yang Penuh

Langkah selanjutnya adalah menghapus data yang tidak lagi diperlukan atau relevan dengan mengakses https://drive.google.com/#quota.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

14 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Sidang Promosi Doktor Ignatius Haryanto, Teliti Transformasi Digital Kompas dan Tempo

15 hari lalu

Sidang Promosi Doktor Ignatius Haryanto, Teliti Transformasi Digital Kompas dan Tempo

Ignatius Haryanto berharap disertasinya ini dapat memberikan masukan kepada para jurnalis dan media.

Baca Selengkapnya

Menteri PANRB: Transformasi Digital RI Diapresiasi Global

16 hari lalu

Menteri PANRB: Transformasi Digital RI Diapresiasi Global

Saat ini Indonesia mengebut transformasi digital

Baca Selengkapnya

Menpan RB Jajaki Peningkatan Kerja Sama Transformasi Digital dengan Australia

45 hari lalu

Menpan RB Jajaki Peningkatan Kerja Sama Transformasi Digital dengan Australia

Menpan RBAnas mengusulkan dua hal untuk penguatan kolaborasi Indonesia-Australia terkait transformasi digital. Jajaki Peningkatan Kerja Sama Transformasi Digital dengan Australia

Baca Selengkapnya

Kolaborasi PBB dengan 21 Universitas di Indonesia Dukung Transformasi Digital

48 hari lalu

Kolaborasi PBB dengan 21 Universitas di Indonesia Dukung Transformasi Digital

Kolaborasi PBB dengan 21 universitas di Indonesia untuk mendukung transformasi digital.

Baca Selengkapnya

Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

49 hari lalu

Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

Kementerian Kominfo dan PT Microsoft Indonesia bekerja sama untuk transformasi digital.

Baca Selengkapnya

Karyawan Google Dipecat setelah Lancarkan Protes Pro-Palestina

56 hari lalu

Karyawan Google Dipecat setelah Lancarkan Protes Pro-Palestina

Karyawan tersebut melancarkan protes ketika kepala Google Israel Barak Regev berpidato di sebuah konferensi industri di Kota New York, AS

Baca Selengkapnya

Solo Technopark Soroti Urgensi Transformasi Digital: Indonesia Butuh 9 Juta Talenta

59 hari lalu

Solo Technopark Soroti Urgensi Transformasi Digital: Indonesia Butuh 9 Juta Talenta

Pimpinan Badan Layanan Usaha Daerah atau BLUD Solo Technopark, Yudit Cahyantoro Nyoto Saputro, menyoroti urgensi transformasi digital.

Baca Selengkapnya

Telkomsel Umumkan Kerja Sama Strategis dengan Google Cloud di Barcelona

28 Februari 2024

Telkomsel Umumkan Kerja Sama Strategis dengan Google Cloud di Barcelona

Pemanfaatan Gen AI dari Google Cloud saat ini tengah dikembangkan di sejumlah aplikasi Telkomsel, seperti Moana, MyTelkomsel, myEnterprise, hingga MyAds.

Baca Selengkapnya