Tingkatkan Produksi iPhone, Foxconn Investasi Rp 14 T di India
Reporter
Moh Khory Alfarizi
Editor
Erwin Prima
Senin, 13 Juli 2020 18:47 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan yang memproduksi iPhone, Foxconn, dikabarkan akan menginvestasikan US$ 1 miliar atau setara dengan Rp 14 triliun di pabriknya di India untuk meningkatkan produksi smartphone Apple itu. Investasi itu akan digunakan untuk memperluas pabrik di Sriperumbudur, India, yang direncanakan dalam waktu tiga tahun.
Apple diam-diam mendorong mitra pemasok untuk melakukan ekspansi ke luar Cina di tengah ketegangan politik dan pandemi virus corona. Investasi itu juga akan membuka sekitar 6.000 pekerjaan baru bagi warga setempat.
"Ada permintaan kuat dari Apple kepada kliennya untuk memindahkan bagian dari produksi iPhone keluar dari Cina," ujar satu sumber yang berkaitan dengan hal itu kepada Reuters, 10 Juli 2020.
Apple bekerja untuk mendiversifikasi rantai pasokannya saat perang perdagangan Amerika Serikat dan Cina berlanjut. Rencana untuk memindahkan bagian-bagian dari sistem kompleks pabrikan dan perakit keluar dari Cina sudah muncul bertahun-tahun, beberapa laporan mengklaim, meskipun mitra Apple baru-baru ini mulai bergerak menuju tujuan itu.
Dengan pasar smartphone terbesar kedua di dunia, India adalah target yang menarik bagi Apple. Saat ini, iPhone menyumbang sekitar 1 persen dari pasar ponsel pintar di negara itu, tapi mendominasi segmen ultra-premium dengan estimasi pangsa pasar 63 persen.
Memproduksi perangkat secara lokal akan menurunkan biaya dan memotong tarif tertentu, dan membuat iPhone menjadi pilihan yang lebih menarik bagi pembeli India. India telah mendorong perusahaan teknologi untuk memasuki negara itu dengan insentif pajak dan rencana stimulus lainnya, meskipun janji pemerintah baru-baru ini membuahkan hasil.
APPLE INSIDER | REUTERS | GSMARENA