Larang Tiktok, Trump Bikin Akun di Triller

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Minggu, 16 Agustus 2020 12:09 WIB

Presiden AS Donald Trump berbicara selama briefing harian tentang virus corona di Gedung Putih di Washington, AS, 21 Juli 2020. [REUTERS / Leah Millis]

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, baru-baru ini membuat akun resmi di aplikasi saingan Tiktok, Triller. Akun dengan nama @donaldjtrump itu dibuat beberapa hari setelah dia melarang Tiktok di Amerika Serikat.

Dikutip dari The Verge, pada Minggu, 16 Agustus 2020, menurut laporan jurnalis The New York Times, akun Triller milik Trump sudah memiliki lebih dari 3.500 pengikut. Selain itu, video perkenalan Trump juga sudah ditonton lebih dari 590.000 kali.

Triller sendiri merupakan aplikasi berbagi video musik yang dibangun sejak 2015, dua tahun lebih tua dari TikTok. Sejak Trump melempar wacana untuk melarang TikTok, unduhan aplikasi berbagi video terus mengalaminya pelonjakan, salah satunya Triller. Pada awal Agustus, Triller menjadi aplikasi teratas AppStore di 50 pasar, termasuk Amerika Serikat.

Dikutip dari Forbes, akun milik Trump telah mengunggah tiga video pada Sabtu, 15 Agustus 2020. Dalam video pertamanya, Trump mengajak masyarakat untuk menggunakan aplikasi Triller.

Salah satu pemilik aplikasi Triller, Ryan Kavanaugh, mengatakan bahwa Triller merupakan aplikasi sejenis Tiktok yang lebih dewasa. Triller menghindari pengguna dari kalangan anak-anak dengan alasan undang-undang privasi daring anak.

"Kami memiliki tanda di dinding kantor kami yang bertuliskan Tiktok untuk anak-anak," ujar Kavanaugh, dikutip dari CNBC, pada Minggu, 16 Agustus 2020.

Seperti diberitakan Tempo, Trump melarang penggunaan aplikasi Tiktok di Amerika Serikat pada awal Agustus 2020. Trump mengklaim bahwa Tiktok merupakan aplikasi berbahaya dan secara diam-diam telah mencuri data publik.

THE VERGE | FORBES | MUHAMMAD AMINULLAH | EZ

Berita terkait

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

4 jam lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.

Baca Selengkapnya

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

19 jam lalu

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

DPR Amerika Serikat mengesahkan rancangan undang-undang yang akan melarang penggunaan TikTok

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

1 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

1 hari lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

2 hari lalu

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

Niat itu kini berujung penahanan Galih Loss di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

2 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

2 hari lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

2 hari lalu

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

2 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

3 hari lalu

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya