Era Petani Milenial, IPB University Luncurkan Mata Kuliah Pertanian Inovatif

Reporter

Antara

Kamis, 10 September 2020 12:44 WIB

Ilustrasi - Agribisnis. Strategi Pengembangan Pertanian Agribisnis. dok/agribisnis.ac.id KOMUNIKA ONLINE

TEMPO.CO, Jakarta - IPB University meluncurkan kurikulum dan mata kuliah baru yakni Pertanian Inovatif dalam upaya universitas itu memajukan pertanian di tanah air. "Mata kuliah baru pengembangan dari mata kuliah pengantar ilmu pertanian," kata Koordinator Mata Kuliah Pertanian Inovatif, Hadi Susilo Arifin.

Melalui keterangan tertulis, Rabu 9 September 2020, Hadi menerangkan, mata kuliah baru tersebut bersifat wajib untuk seluruh mahasiswa di tahun pertama kuliah. Tujuannya, mahasiswa akan memiliki pandangan pertanian dalam arti luas. "Memahami pertanian sebagai ilmu transdisiplin dan mempunyai kemauan di bidang pertanian dalam arti luas," kata Hadi lagi.

Menurutnya, materi mata kuliah Pertanian Inovatif disempurnakan dengan isu-isu pertanian terkini di tingkat lokal, regional, dan global. Dengan mata kuliah itu pula mahasiswa akan dilatih untuk memiliki keinginan yang kuat untuk menjadi yang terbaik dalam bidangnya melalui kerja sama tim.

Rektor IPB University, Arif Satria, mengatakan potensi sumber daya alam yang besar harus bisa dikelola dengan baik untuk kepentingan masyarakat. Potensi tersebut selaras dengan bonus demografi yang dimiliki Indonesia. "IPB University merupakan perguruan tinggi yang mencetak banyak sekali inovasi dengan total 501 inovasi selama tahun 2008 hingga 2019," kata dia.

Adapun sektor pertanian disebutnya mempunyai peran penting dalam menyelamatkan ekonomi negara. Sektor tersebut menyediakan lapangan kerja dan bisa menanggulangi kemiskinan di masyarakat.

Advertising
Advertising

Baca juga:
Startup Smart Farming Indonesia Dapat Penghargaan dari Jerman

"Saat ini sudah muncul petani-petani milenial yang sukses dengan membawa berbagai inovasi dalam kegiatan pertanian," kata dia sambil menambahkan, "Hal ini merupakan salah satu yang seharusnya bisa dicapai oleh mahasiswa IPB University di masa mendatang."

Berita terkait

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

9 jam lalu

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

Sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi perbincangan karena menampilkan gaya hidup mewah.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

16 jam lalu

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

Sebelumnya viral sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di Universitas Diponegoro atau Undip yang diduga melakukan penyalahgunaan bantuan.

Baca Selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

19 jam lalu

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

21 jam lalu

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

22 jam lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

1 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

1 hari lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

1 hari lalu

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.

Baca Selengkapnya

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

1 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

1 hari lalu

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

Kekeringan El Nino sudah overlap dan harus waspada.

Baca Selengkapnya