Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Ekskavasi Situs Kumitir, Gempa Mamuju, Covid-19

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Senin, 14 September 2020 20:39 WIB

Ekskavasi Situs Kumitir di Desa Kumitir, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto yang berlangsung pada 4 Agustus - 9 September 2020. Kredit: Tempo/Kukuh S. Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang tim ekskavasi Situs Kumitir telah menyelesaikan tahap ekskavasi 4 Agustus-9 September 2020. Ini adalah situs ekskavasi terbesar di Mojokerto, Jawa Timur, yang pernah melahirkan dugaan keberadaan candi baru berupa makam (pendharmaan) peninggalan Kerajaan Majapahit.

Berita terpopuler selanjutnya, gempa berkekuatan 5,2 dalam skala Magnitudo mengejutkan warga Mamuju, Sulawesi Barat, pada Minggu tepat tengah malam, 13 September 2020. "Warga setempat terbangun dari tidurnya serta panik dan berlarian ke luar rumah," kata Anca, seorang warga di Mamuju, Senin dinihari.

Selain itu, Universitas Tanjungpura Pontianak menutup sementara gedung Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) setelah ada dosen yang terinfeksi virus corona. Segala kegiatan yang masih berjalan di gedung itu selama masa pandemi Covid-19 saat ini langsung dialihkan menjadi bekerja dari rumah.

Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno:

1. Disangka Makam Ternyata Istana, Ini Perjalanan Ekskavasi Situs Kumitir

Advertising
Advertising


Ekskavasi Situs Kumitir di Desa Kumitir, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto yang berlangsung pada 4 Agustus - 9 September 2020. Kredit: Tempo/Kukuh S. Wibowo

Tim ekskavasi Situs Kumitir telah menyelesaikan tahap ekskavasi 4 Agustus-9 September 2020. Ini adalah situs ekskavasi terbesar di Mojokerto, Jawa Timur, yang pernah melahirkan dugaan keberadaan candi baru berupa makam (pendharmaan) peninggalan Kerajaan Majapahit.

Sebulan penuh meneliti di lokasi situ, ketua tim Wicaksono Dwi Nugroho menarik kesimpulan berbeda dari dugaan awal tersebut. Menurut arkeolog dari Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Timur itu, struktur talud, dinding, artefak, dan inskripsi yang ditemukan di lokasi di Dusun Bendo, Desa Kumitir, Kecamatan Jatirejo, tersebut tak mungkin sekadar makam.

“Dugaan kami sementara, Situs Kumitir ialah bekas kompleks puri atau pesanggrahan Bhre Wengker yang dalam Kitab Negarakertagama disebut 'Istana ajaib',” kata Wicaksono di lokasi ekskavasi, Sabtu sore, 12 September 2020.

Bhre Wengker sendiri ialah wakil Raja Majapahit yang berkuasa di daerah selatan, meliputi Tulungagung, Trenggalek dan Ponorogo. Berdasarkan Negarakertagama, kata Wicaksono, Bhre Wengker atau Wijayarajasa membangun pendharmaan di kompleks puri untuk Narasinghamurti atau Mahesa Cempaka yang meninggal setelah 1268.

2. Gempa Tengah Malam di Mamuju, Warga Berlarian ke Luar Rumah

Ilustrasi gempa. geo.tv

Gempa berkekuatan 5,2 dalam skala Magnitudo mengejutkan warga Mamuju, Sulawesi Barat, pada Minggu tepat tengah malam, 13 September 2020. "Warga setempat terbangun dari tidurnya serta panik dan berlarian ke luar rumah," kata Anca, seorang warga di Mamuju, Senin dinihari.

Berdasarkan catatan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG, gempa terjadi pukul 23.59.58 WIB. Gempa terukur datang dari kedalaman 10 kilometer di darat, tepatnya 28 kilometer arah barat laut Kabupaten Mamuju Tengah.

Getarannya dirasakan hingga skala V MMI di Mamuju dan IV di Majene. Getaran gempa skala V setara getaran yang bisa dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

3. Lagi, Fakultas di Universitas Ditutup Sementara Karena Covid-19

Kampus Universitas Tanjungpura Pontianak (ANTARA/Dedi)

Universitas Tanjungpura Pontianak menutup sementara gedung Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) setelah ada dosen yang terinfeksi virus corona. Segala kegiatan yang masih berjalan di gedung itu selama masa pandemi Covid-19 saat ini langsung dialihkan menjadi bekerja dari rumah.

"Sedangkan untuk perkuliahan, diteruskan secara daring," kata rektor universitas itu, Garuda Wiko, saat dihubungi di Pontianak, Minggu malam 13 September 2020.

Menurut dia, pengalihan tersebut untuk memberi kesempatan petugas kesehatan melakukan sterilisasi di lingkungan gedung fakultas tersebut. Penutupan dikabarkan akan sepanjang dua pekan ke depan.

"Ini dilakukan setelah berkoordinasi dengan pihak Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta Gugus Tugas Covid-19 Universitas Tanjungpura Pontianak," kata Garuda Wiko.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

3 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

3 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

4 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

4 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

Topik tentang kendala teknis mewarnai hari pertama pelaksanaan UTBK SNBT 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

9 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

9 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya