Gejala Awal Covid-19, Sakit Kepala dan Lesu Kejutkan Tim Peneliti Ini

Reporter

Terjemahan

Selasa, 6 Oktober 2020 17:50 WIB

Wanita memegang kepala. Unsplash.com/Carolina Heza

TEMPO.CO, Jakarta - Dari batuk kering sampai hilangnya indera penciuman, sejumlah gejala tak enak badan dikenal terkait dengan Covid-19. Belakangan, peneliti dari King’s College London, Inggris, memperingatkan beberapa gejala tambahan yang mengejutkan yang bisa menjadi isyarat awal untuk kehadiran infeksi virus corona dalam tubuh tersebut.

Menggunakan data dari aplikasi COVID Symptom Study, tim peneliti dari universitas itu menyusun daftar gejala paling sering dilaporkan para pasien Covid-19 di tujuh hari pertama mereka terinfeksi virus itu. Harapannya, bisa memampukan orang-orang lebih awal mendeteksi infeksi virus.

"Akan memampukan orang-orang untuk memulai isolasi mandiri sedini mungkin dan setop penularan yang tak sengaja dari infeksi virus itu," bunyi keterangan tim penelitinya.

Hasilnya, studi itu secara mengejutkan memunculkan dua gejala awal yang paling banyak dilaporkan adalah sakit kepala dan letih-lesu. Para penelitinya melabeli keduanya sebagai 'kuda hitam gejala Covid-19'.

Data mereka menunjukkan gejala awal yang disebut paling sering dialami adalah sakit kepala (82 persen) dan letih-lesu (72 persen). Laporan dua gejala ini datang dari seluruh kelompok umur. "Hanya 9% orang dewasa yang positif Covid-19 berusia 18-65 tahun tidak mengalami sakit kepala maupun letih-lesu."

Advertising
Advertising

Tapi, meskipun jumlah yang mengungkapkan besar, hanya satu persen dari orang-orang yang hanya melaporkan letih-lesu dan/atau sakit kepala di aplikasi itu berujung positif Covid-19. Sebagian besar disertai gejala lainnya. "Itu menunjukkan kalau sakit kepala saja atau letih-lesu saja atau keduanya saja tak cukup untuk mengindikasikan Covid-19."

Sebaliknya dengan demam tinggi, batuk kering menerus dan hilangnya penciuman ditemukan kuat sebagai indikator awal Covid-19. Sebanyak 40 persen dari seluruh kelompok umur dilaporkan memiliki demam di tujuh hari pertama, dan gejala ini atau hilangnya penciuman dan batuk-batuk masih menjadi gejala kunci yang harus diwaspadai.

Baca juga:
Sakit di Kepala, Begini Covid-19 Membunuh Anak di Amerika

"Jadi orang yang mendapati dirinya dengan tiga gejala klasik ini harus segera mencari tes Covid-19," bunyi hasil studi itu.

MIRROR

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

10 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

15 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

22 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

1 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

1 hari lalu

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

Seseorang perlu waspada agar tidak mengonsumsi paracetamol bersamaan dengan minum kopi. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

1 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

2 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

2 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya