Bikin Pendeteksi Kanker Payudara AI, 2 Siswi SMAN 1 Yogya Menang LKIR LIPI

Sabtu, 21 November 2020 11:40 WIB

Penelitian dua siswi asal SMA N 1 Yogyakarta Sona Regina Salsabila dan Azizah Auliani Rahma berjudul 'Kecerdasan Buatan (AI) sebagai Deteksi Kanker Payudara Berbasis Algoritme Random Forest dan Convolutional Neural Network' memenangkan Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) di bidang ilmu pengetahuan teknik yang diselenggarakan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Kredit: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Penelitian dua siswi asal SMA N 1 Yogyakarta Sona Regina Salsabila dan Azizah Auliani Rahma berjudul ‘Kecerdasan Buatan (AI) sebagai Deteksi Kanker Payudara Berbasis Algoritme Random Forest dan Convolutional Neural Network’ memenangkan Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) di bidang ilmu pengetahuan teknik yang diselenggarakan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Regina menerangkan, latar belakang penelitian mereka adalah penyakit kanker payudara di Indonesia yang tergolong tinggi terutama untuk wanita. “Saya pribadi sebagai wanita juga cukup takut karena hal ini. Sehingga tahun lalu, kami juga sempat mencari tahu tentang kasus kanker payudara di Indonesia,” ujar dia saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Jumat, 20 November 2020.

Salah satu penyebabnya, kata dia, karena false negative sehingga terlambat untuk ditangani. Oleh karena itu, mereka berdua mencoba menggunakan teknologi AI untuk membantu dokter dalam mendiagnosis kanker payudara berdasarkan rekam medis pasien dan gambar mamografi.

Penelitian yang berlangsung selama 10 bulan itu dari awal perencanaan hingga ke proses pembuatan web ini diharapkan mampu untuk mambantu diri sendiri dan masyarakat luas. “Kira-kita (proses) dari awal bulan Januari 2020,” tutur Regina yang mulai belajar AI ketika duduk di kelas XI (saat ini kelas XII).

Proses kerjanya adalah pada web yang dibuat untuk pengolahan mamografi, pengguna mengunggah gambar mamografi sesuai dengan fitur yang telah disediakan. Setelah itu, sistem akan mengolah gambar, sehingga bisa dibaca lalu diagnosis dilakukan berdasarkan model dari algoritme Convolutional Neural Network (CNN).

Advertising
Advertising

Sedangkan pengolahan berdasarkan rekam medis dilakukan dengan input data variabel (usia, insulin, glukosa, HOMA, MCP.1, resistin, leptin, adiponectin, dan BMI) oleh pengguna. Diagnosis dilakukan berdasarkan model dari algoritme random forest sehingga dihasilkan prediksi normal atau kanker.

“Akan tetapi, web ini masih dalam tahap pengembangan lebih lanjut dan memerlukan lebih banyak perbaikan agar dapat digunakan dengan efektif dan efisien,” kata Azizah menambahkan.

Sebelumnya, Regina dan Azizah juga pernah membuat penelitian lain. Regina pernah melakukan penelitian mengenai pembuatan automatic speed controller, sarung tangan detector object pada jalan pedestrian bagi penyandang tunanetra berbasis deep learning, dan deteksi pneumonia covid 19, pneumonia bacteri, dan virus berbasis algoritme CNN.

Sedangkan Azizah, gadis kelahiran Yogyakarta, 6 November 2002, pernah melakukan penelitian mengenai pengendalian kutu beras dengan rempah-rempah, pembuatan kartu pendidikan untuk mempelajari pahlawan Indonesia, serta deteksi pneumonia Covid-19, bakteri, dan virus berbasis algoritme CNN.

Untuk rencana ke depannya, keduanya akan fokus memperbaiki dan mengembangkan penelitiannya, agar dapat berguna terutama bagi masyarakat luas. “Saat ini, kami sedang berusaha mempersiapkan penelitian dan diri kami dengan lebih baik agar dapat maksimal dalam mengikuti kompetisi internasional tahun depan,” kata Azizah.

Azizah memiliki cita-cita sebagai seorang penulis. Menurutnya, penulis dapat berada dalam berbagai bidang termasuk ranah penelitian, sehingga kegiatan menulis dan meneliti dapat berjalan beriringan dengan manfaat yang baik pula untuk masyarakat sekitar.

Sedangkan Regina, kelahiran 4 April 2002, Lumajang itu, ingin menjadi seorang peneliti dan pengusaha. “Menjadi seorang peneliti bagi saya adalah pekerjaan yang baik dan dapat membantu masyarakat luas,” ujar dia.

Berita terkait

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

2 hari lalu

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

Selain penampilan, orang tinggi diklaim punya kelebihan pada kesehatan dan gaya hidup. Berikut keuntungan memiliki tinggi badan di atas rata-rata.

Baca Selengkapnya

Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

2 hari lalu

Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

Berikut beberapa hewan yang kerap dijadikan hewan percobaan dalam penelitian:

Baca Selengkapnya

Setiap 26 April Diperingati Hari Kekayaan Intelektual Sedunia, Ini Awal Penetapannya

2 hari lalu

Setiap 26 April Diperingati Hari Kekayaan Intelektual Sedunia, Ini Awal Penetapannya

Hari Kekayaan Intelektual Sedunia diperingati setiap 26 April. Begini latar belakang penetapannya.

Baca Selengkapnya

Atasi Kekurangan Zinc pada Anak, Periset BRIN Teliti Suplemen Zinc dari Peptida Teripang

5 hari lalu

Atasi Kekurangan Zinc pada Anak, Periset BRIN Teliti Suplemen Zinc dari Peptida Teripang

Saat ini suplemen zinc yang tersedia di pasaran masih perlu pengembangan lanjutan.

Baca Selengkapnya

BRIN Tawarkan Model Agrosilvofishery untuk Restorasi Ekosistem Gambut Berbasis Masyarakat

6 hari lalu

BRIN Tawarkan Model Agrosilvofishery untuk Restorasi Ekosistem Gambut Berbasis Masyarakat

Implimentasi model agrosilvofishery pada ekosistem gambut perlu dilakukan secara selektif.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

6 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

10 hari lalu

Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

Peningkatan intensitas hujan di Dubai terkesan tidak wajar dan sangat melebihi dari prediksi awal.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Menulis Artikel Ilmiah di Jurnal Terindeks Scopus

10 hari lalu

Begini Cara Menulis Artikel Ilmiah di Jurnal Terindeks Scopus

Jurnal terindeks Scopus menjadi salah satu tujuan para peneliti di Indonesia untuk mempublikasikan artikel ilmiah atau penelitiannya, bagaimana cara menulis artikel ilmiah yang terindeks scopus?

Baca Selengkapnya

Siklon Tropis Olga dan Paul Meluruh, Dua Gangguan Cuaca Menghadang Pemudik Saat Arus Balik

14 hari lalu

Siklon Tropis Olga dan Paul Meluruh, Dua Gangguan Cuaca Menghadang Pemudik Saat Arus Balik

Cuaca di Indonesia selama periode arus balik mudik hingga sepekan mendatang masih dipengaruhi oleh dua gangguan cuaca skala sinoptik.

Baca Selengkapnya

Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

18 hari lalu

Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

World Health Summit akan pertama kali digelar di Monash University. Ada beberapa tema yang akan dibahas oleh peneliti, salah satunya, demam berdarah

Baca Selengkapnya