Jual Honor, Huawei Minta Karyawan Melampaui Induk Perusahaan

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Minggu, 29 November 2020 07:18 WIB

Kamera depan Smartphone Honor 9i TEMPO/Ridian Eka Saputra

TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri Huawei Ren Zhengfei meminta karyawan dari sub-merek Honor untuk berusaha melampaui induk perusahaan saat pidato perpisahan ketika raksasa teknologi tersebut menjual Honor untuk menjaga agar rantai pasokannya tetap hidup.

Ren meminta Honor untuk menjadi pesaing terbesar Huawei setelah perceraian, dan mengatakan bahwa menggulingkan Huawei harus "menjadi slogan motivasi Anda.”

“Kami adalah pesaing Anda di masa depan,” ujar Ren, dikutip dari Reuters, Minggu, 29 November 2020.

Pada awal tahun ini, Huawei mengatakan akan menjual Honor ke entitas baru bernama Shenzhen Zhixin New Information Technology, yang dibentuk dari agen dan dilernya, sehingga dapat melanjutkan sumber komponen yang saat ini dibatasi oleh sanksi Amerika Serikat.

Pemerintah AS mengatakan Huawei adalah ancaman keamanan nasional, klaim yang dibantah oleh perusahaan tersebut. "Gelombang demi gelombang sanksi AS yang berat terhadap Huawei telah membuat kami akhirnya mengerti, politisi Amerika tertentu ingin membunuh kami, bukan hanya mengoreksi kami,” kata Ren.

Advertising
Advertising

Meskipun Huawei dapat mengatasi kesulitan tersebut, kata Ren dalam pidatonya, jutaan karyawan di agen dan distributor Honor di seluruh dunia akan kehilangan pekerjaan saat saluran penjualan mengering. “Kami tidak harus menyeret orang yang tidak bersalah ke dalam air hanya karena kami menderita,” ujar Ren.

Honor memiliki kontribusi 26 persen dari 51,7 juta ponsel yang dikirim Huawei pada Juli-September, menurut lembaga riset pasar Canalys. Produk Honor juga termasuk laptop, komputer tablet, TV pintar dan aksesori elektronik.

Beberapa sumber industri baru-baru ini kepada Reuters mengatakan bahwa para pesaing Huawei sedang meningkatkan pesanan produksi, sebagai upaya untuk melahap pangsa pasar, sementara raksasa teknologi tersebut tidak dapat memproduksi ponsel baru.

Jika Honor dapat melanjutkan produksi, label tersebut dapat mempertahankan pangsa pasar, menurut analis industri di lembaga riset pasar Counterpoint, Flora Tang.

ANTARA

Berita terkait

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

2 hari lalu

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

Selain penampilan, orang tinggi diklaim punya kelebihan pada kesehatan dan gaya hidup. Berikut keuntungan memiliki tinggi badan di atas rata-rata.

Baca Selengkapnya

KPU Launching Pendaftaran PPK, Ternyata Segini Gajinya dan Ada Santunan

5 hari lalu

KPU Launching Pendaftaran PPK, Ternyata Segini Gajinya dan Ada Santunan

Ketua KPU Depok, Wili Sumarlin mengatakan Depok memiliki 11 kecamatan, sehingga kebutuhan PPK 55 anggota. Tiap kecamatan 5 orang.

Baca Selengkapnya

Bocoran Ponsel yang Bakal Rilis Juni 2024: Oppo Reno 12 hingga Honor 200

14 hari lalu

Bocoran Ponsel yang Bakal Rilis Juni 2024: Oppo Reno 12 hingga Honor 200

Selain Oppo Reno 12, seri Vivo S19, seri Huawei Nova 13, dan seri Honor 200 juga akan diluncurkan pada Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Honor Band 9 Kantongi Sertifikasi Lagi, Akan Segera Rilis ke Pasar Global

30 hari lalu

Honor Band 9 Kantongi Sertifikasi Lagi, Akan Segera Rilis ke Pasar Global

Honor Band 9 menampilkan layar AMOLED persegi panjang 1,57 inci dengan resolusi 402 x 256 piksel, 302 PPI, dan refresh rate 60Hz.

Baca Selengkapnya

Honor Watch GS 4 Diluncurkan di China, Miliki Layar AMOLED 1,43 Inci dan NFC Intenal

38 hari lalu

Honor Watch GS 4 Diluncurkan di China, Miliki Layar AMOLED 1,43 Inci dan NFC Intenal

Honor Watch GS 4 berjalan pada real-time operating system (RTOS) dan dilengkapi Bluetooth 5.0 untuk konektivitas.

Baca Selengkapnya

Honor Luncurkan Notebook X14 dan X16 Plus, Gunakan Prosesor Ryzen 7

38 hari lalu

Honor Luncurkan Notebook X14 dan X16 Plus, Gunakan Prosesor Ryzen 7

Dua notebook baru Honor ini hadir dengan panel IPS resolusi tinggi dengan finishing matte dalam desain yang relatif simpel dengan bodi logam.

Baca Selengkapnya

Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

42 hari lalu

Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

Keramaian dan banyak teman di sekitar ak lantas membuat orang bebas dari rasa sepi dan 40 persen orang mengaku tetap kesepian.

Baca Selengkapnya

Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

42 hari lalu

Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

Cukup banyak kerusakan yang telah terjadi di Laut Cina Selatan, di antaranya 4 ribu terumbu karang rusak.

Baca Selengkapnya

Pembangunan di Laut Cina Selatan Merusak Ekosistem dan Terumbu Karang

43 hari lalu

Pembangunan di Laut Cina Selatan Merusak Ekosistem dan Terumbu Karang

Banyak pembahasan soal keamanan atau ancaman keamanan di Laut Cina Selatan, namun sedikit yang perhatian pada lingkungan laut

Baca Selengkapnya

Honor Pengawas TPS di Depok Cair, Segini Besarannya

21 Februari 2024

Honor Pengawas TPS di Depok Cair, Segini Besarannya

Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu telah menyelesaikan pembayaran honor 5.570 pengawas tempat pemungutan suara (TPS) di Depok.

Baca Selengkapnya