Gunung Merapi Siaga, Kampus UIN Sunan Kalijaga Kirim Mahasiswa Layani Pengungsi

Minggu, 29 November 2020 16:58 WIB

Foto udara kondisi puncak Gunung Merapi, Jumat 27 November 2020. (ANTARA/HO-BNPB)

TEMPO.CO, Yogyakarta - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta mengirim dua puluh mahasiswanya untuk menjadi relawan menyusul ditetapkannya status tanggap darurat bencana Gunung Merapi oleh Pemerintah Kabupaten Sleman.

Kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta itu ditugaskan melayani pengungsi di barak pengungsian Merapi.

Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat UIN Sunan Kalijaga Trio Yonathan Tejo Kusuma mengatakan para mahasiswa itu mulai diterjunkan bertugas pada 27 November 2020 lalu.

Pengiriman mahasiswa relawan ke posko tanggap darurat bencana Merapi itu dilakukan atas dasar surat permohonan bantuan relawan nomor 05/KB.WNK/XI/2020 dari Kepala Desa Wonokerto Kecamatan Turi Kabupaten Sleman kepada Rektor UIN Sunan Kalijaga Al Makin.

"Para mahasiswa relawan ini akan bertugas selama tiga minggu ke depan di Posko Pengungsian Desa Wonokerto, Turi, Sleman," kata Trio pada Minggu, 29 November 2020.

Advertising
Advertising

Para mahasiswa ditugaskan dalam hal manajemen, administrasi, dan pendataan warga di pengungsian, serta turut memantau perkembangan status Gunung Merapi dari posko pengungsian.

Sebelum diterjunkan, mahasiswa telah mengikuti serangkaian pembekalan dan juga tes kesehatan untuk memastikan mereka dalam keadaan sehat dan bebas Covid-19.

UIN Sunan Kalijaga sendiri sudah menyaring 70 orang mahasiswa relawan dari 500 mahasiswa yang mendaftar, namun baru 20 orang yang terseleksi dan diberangkatkan.

"Sisanya 50 orang mahasiswa relawan sedang dikoordinasikan distribusinya dengan posko pengungsian Merapi di wilayah lain, agar tidak menumpuk," ujarnya.

Posko pengungsian Merapi memang tidak hanya di Sleman, tapi juga ada di Kabupaten Magelang dan Klaten.

Tugas para mahasiswa yang menjadi relawan tanggap darurat bencana Gunung Merapi ini merupakan bagian kegiatan pengabdian masyarakat yang dapat dikonversi menjadi nilai Kuliah Kerja Nyata (KKN).

Pertengahan November ini, Pusat Pengendalian Operasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah warga yang mengungsi akibat kenaikan status Merapi dari Waspada menjadi Siaga per 5 November 2020 lalu ada sekitar 1.831 jiwa. Jumlah ini terdiri dari warga Kabupaten Magelang sebanyak 828 jiwa, Boyolali 401 jiwa, Klaten 388 jiwa, dan Sleman 214 jiwa

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

15 menit lalu

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

Tanah longsor terjadi di Padang Sumatera Barat akibat hujan deras mengguyur kota itu sejak Selasa siang. Akses jalan menuju Solok terputus.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

15 jam lalu

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB menyalurkan dana siap pakai sebesar Rp 2,15 miliar kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk penanganan darurat banjir dan tanah

Baca Selengkapnya

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

15 jam lalu

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB minta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi curah hujan, khususnya pada wilayah yang masih terdampak banjir dan tanah longsor.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

17 jam lalu

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

Lebih dari 3.800 unit rumah terdampak banjir di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Muncul di Pemukiman Sleman yang Berjarak 10 KM dari Gunung Merapi

1 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Muncul di Pemukiman Sleman yang Berjarak 10 KM dari Gunung Merapi

Memasuki bulan kemarau awal Mei ini, warga di Dusun Rejodani, Sariharjo, Ngaglik, Sleman Yogyakarta dikagetkan dengan kemunculan sejumlah monyet ekor panjang

Baca Selengkapnya

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

1 hari lalu

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

Banjir dan longsor melanda Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, sejak Jumat dinihari lalu. Diipicu hujan intensitas tinggi pada 04.00 WITA.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

1 hari lalu

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

Berdasarkan informasi BNPB, dua desa masih terisolir akibat banjir dan longsor di Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Deretan 5 Fakta Mengenai Banjir di Sulawesi Selatan

2 hari lalu

Deretan 5 Fakta Mengenai Banjir di Sulawesi Selatan

Kepala Pusat Data, Informasi BNPB, Abdul Muhari mengatakan 14 warga yang meninggal dunia akibat banjir dan longsor di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

3 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

3 hari lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya