Administrasi Luar Angkasa Nasional Cina (CNSA) merilis gambar wahana penjelajah Mars Tianwen-1, yang diambil di tengah penerbangan, saat Hari Nasional Cina yang bertepatan dengan Festival Pertengahan Musim Gugur pada 1 Oktober 2020. Kredit: Xinhua/CNSA
TEMPO.CO, Beijing - Wahana penjelajah Mars Cina, Tianwen-1, saat ini berada lebih dari 100 juta kilometer dari Bumi dan berfungsi secara normal, menurut Administrasi Luar Angkasa Nasional Cina (CNSA) pada Selasa, 15 Desember 2020.
Sampai dengan Senin pukul 21.00 waktu Beijing, wahana penjelajah Mars tersebut telah terbang di luar angkasa selama 144 hari dan menempuh jarak lebih dari 360 juta kilometer. Wahana tersebut berada lebih dari 100 juta kilometer dari Bumi dan sekitar 12 juta kilometer dari Mars.
Tianwen-1 kemungkinan akan berada pada jarak sekitar 190 juta kilometer dari Bumi saat mencapai daerah sekeliling Mars.
Sejak diluncurkan pada 23 Juli, Tianwen-1 telah mengabadikan gambar Bumi maupun Bulan serta beberapa swafoto. Wahana Mars tersebut juga telah melaksanakan tiga koreksi orbital, satu manuver orbital (deep space), serta pengecekan mandiri terhadap sejumlah muatan.
Wahana ini akan melakukan beberapa koreksi orbital dan kemungkinan akan melakukan deselerasi untuk memasuki orbit Mars pada pertengahan Februari tahun depan, papar CNSA.
