Ung Aing dan Natalee, Sepasang Orangutan Sumatra yang Pulang dari Thailand

Reporter

Antara

Jumat, 18 Desember 2020 11:15 WIB

Orangutan menggunakan sarung tinju saat pertandingan kickboxing di Safari World, Bangkok, Thailand, 13 September 2015. Metro.co.uk

TEMPO.CO, Bangkok - Sepasang orangutan Sumatra (Pongo abelii) korban penyelundupan dipulangkan dari Thailand, Kamis 17 Desember 2020. Setibanya di Indonesia, keduanya langsung menjalani rehabilitasi sebelum rencananya akan dilepasliarkan kembali di habitat aslinya di hutan Jambi.

Ung Aing dan Natalee, dua orangutan berusia enam tahun itu dibawa dari pusat penyelamatan hewan liar di Provinsi Ratchaburi ke Bandara Internasional Suvarnabhumi Bangkok. Direktur Badan Perlindungan Satwa Liar Thailand, Suraphong Chaweepak, mengatakan sebelum diterbangkan ke Bandara Soekarno-Hatta, Ung Aing dan Natalee sempat dibekalinya pisang dan apel hijau.

Keduanya juga dinyatakan telah melalui berbagai pemeriksaan kesehatan, termasuk tes Covid-19. "Ini adalah pengembalian kelima orangutan (dari Thailand) ke Indonesia sejak 2006," kata pejabat Departemen Taman Nasional, Satwa Liar, dan Konservasi Tanaman Thailand, Prakit Vongsrivattanakul, saat ditemui di bandara.

Secara keseluruhan, Thailand telah mengembalikan 71 orangutan ke Indonesia. Terbaru, Ung Aing dan Natalee, berasal dari sitaan petugas di perbatasan negara itu dengan Malaysia dari tangan para penyelundupnya pada 2017. Setelah negosiasi diplomasi selama empat tahun, Thailand melalui Kementerian Konservasi Lingkungan Hidup akhirnya setuju untuk mengembalikan dua satwa endemik Indonesia itu.

Orangutan kerap diburu para penyelundup dari habitat aslinya di hutan untuk dijadikan santapan maupun obat. Tidak hanya itu, hewan yang terancam punah itu juga ditangkap untuk dipaksa berkembang biak dan dijadikan barang dagang sebagai obyek hiburan di pasar gelap internasional.

Advertising
Advertising

Petugas sedang melihat salah satu kotak berisi orangutan sumatera korban perdagangan ilegal yang dipulangkan dari Thailand ke Indonesia, Kamis 17 Desember 2020. (ANTARA/HO-KLHK)

Menurut catatan World Wildlife Fund (WWF), tersisa sekitar 100 ribu saja orangutan Borneo/Kalimantan yang tersisa di alam liar. Sedang kerabatnya yang di Sumatra lebih tertekan lagi karena hanya tertinggal 7.500 yang masih bertahan di habitat aslinya.

Baca juga:
Buaya 2,5 Meter Curi Ikan dalam Karamba Dijerat Warga

Tidak hanya diburu, populasi orangutan juga terancam karena rusaknya hutan-hutan yang menjadi habitat asli mereka. Kerusakan habitat itu disebabkan aktivitas penebangan hutan skala besar dan alih fungsi hutan jadi perkebunan maupun proyek lainnya.

Sumber: Reuters

Berita terkait

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

1 hari lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

1 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

2 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

4 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

4 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

4 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

5 hari lalu

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

6 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

7 hari lalu

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

GMMTV mengumumkan pembuatan serial Scarlet Heart Thailand pada 23 April 2024. Sebelumnya adaptasi drakor Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo

Baca Selengkapnya

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

7 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya