Sedang Jadi Primadona, Jeruk Dekopon Dikembangkan Petani di Banyuwangi

Selasa, 26 Januari 2021 08:21 WIB

Kebun jeruk Dekopon di Desa Kedungwungu, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi. (Humas Pemkab Banyuwangi)

TEMPO.CO, Banyuwangi - Petani di Kabupaten Banyuwangi tengah mengembangkan inovasi dengan menanam dan budidaya jeruk Dekopon. Jeruk asal Jepang yang kini tengah menjadi primadona itu memiliki harga jual yang cukup tinggi karena manis dan tanpa biji, selain juga berbuah sepanjang musim.

"Untuk harga dari petani Rp 50 ribu per kilogram. Saya memenuhi permintaan sejumlah langganan dari Jakarta, Surabaya dan sejumlah kota lainnya," ujar Sujarwo, petani Desa Kedungwungu, Kecamatan Tegaldlimo, Senin, 25 Januari 2021.

Baca juga:
Guru Besar IPB: Pahit Kulit Jeruk Bantu Hadang Covid-19

Sujarwo menjelaskan, tanaman jeruk Dekopon sudah mulai berbuah di usia tiga tahun. Produktivitasnya bisa mencapai 50-80 kilogram per pohon dalam satu tahun. Dia sendiri mengembangkannya di lahan miliknya seluas 2,5 hektare.

Tidak seperti jeruk Siam pada umumnya, Sujarwo menerangkan, "Jeruk ini bisa berbuah sepanjang tahun asalkan perawatannya dilakukan dengan baik."

Advertising
Advertising

Kepala Dinas Pertanian Banyuwangi, Arief Setiawan, menyebutkan, kondisi lahan di Banyuwangi cocok untuk pengembangan jeruk Dekopon. "Perawatannya juga cukup mudah. Sama dengan jeruk lainnya," kata dia.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas memuji inovasi para petani di wilayahnya tersebut. Dia berjanji memberi dukungan agar para petani bisa mengembangkan aneka varietas tanaman yang memiliki nilai jual tinggi.

Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, saat meninjau kebun jeruk Dekopon milik petani.

Anas menyebutkan, saat ini Pemkab Banyuwangi telah memberikan subsidi pupuk organik gratis untuk 400 hektare per kecamatan untuk tanaman pangan, dan ratusan hektare per kecamatan untuk tanaman hortikultura. Program ini juga telah berlangsung pada 2020.

Baca juga:
Jenis Singkong Lokal Gunung Kidul Dikembangkan, Per Batang 40 Kilogram

"Dengan pemberian pupuk organik gratis ini, kami harap dapat membantu kebutuhan pupuk petani," katanya sambil menambahkan bantuan pupuk juga harus dinikmati petani jeruk Dekopon.

Berita terkait

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

1 hari lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

1 hari lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

2 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

2 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

3 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

3 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

3 hari lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

Ombudsman Minta Kemenpan RB Jamin Seleksi CASN Tak Dimanfaatkan Calon di Pilkada 2024

3 hari lalu

Ombudsman Minta Kemenpan RB Jamin Seleksi CASN Tak Dimanfaatkan Calon di Pilkada 2024

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih tak mempermasalahkan seleksi CASN 2024 tetap dilaksanakan sesuai jadwal dan berdekatan Pilkada 2024. Asal..

Baca Selengkapnya

Menteri PANRB Pastikan Seleksi CASN Sesuai Jadwal dan Jamin Tak Bisa Dipolitisasi

4 hari lalu

Menteri PANRB Pastikan Seleksi CASN Sesuai Jadwal dan Jamin Tak Bisa Dipolitisasi

Menteri PNRB Abdullah Azwar Anas mengatakan bahwa seleksi CASN tidak bisa karena berdasar amanat Undang-undang 20/2023 harus selesai Desember ini.

Baca Selengkapnya