Hari Air Sedunia 2021, Mengajak Warga Bumi Menghargai Air

Reporter

Tempo.co

Senin, 22 Maret 2021 19:40 WIB

Seorang pelajar mencuci tangannya dengan air keran di Lapangan Parkir JCC, Senayan, Jakarta (15/10). Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPSS) atau Global Handwashing Day. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Hari Air Sedunia ini bermula pada 22 Desember 1992 saat Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Lingkungan dan pembangunan diadakan di Rio de Janeiro, Brasil.

Perayaan Hari Air Sedunia ini telah berlangsung selama 29 tahun sejak pertama kali diputuskan pada 1992 oleh Majelis Perserikatan Bangsa-Bangsa, bahwa 22 Maret dijadikan sebagai peringatan Hari Air Sedunia yang mulai diperingati pada 22 Maret 1993.

Dalam setiap perayaannya, Hari Air Sedunia diperingati dengan tema yang beragam. Tema yang diangkat pada tahun 2021 ini adalah Valuing Water atau menghargai air.

Menghargai air berarti mencintai manfaat dan keberadaannya. Bagaimana caranya? Hal tersebut bisa dimulai dari menghargai sumber air, infrastruktur, dan layanan air. Sudah seharusnya kita mulai menghargai air sebagai bagian dari kehidupan ekonomi dan sosial.

Mengingat Indonesia, meskipun tumbuh sebagai negara tropis. Air di Indonesia masih menjadi masalah yang belum bisa dikatakan selesai. Masalah-masalah air seperti kekeringan, kekurangan air bersih, hingga masalah pengelolaan air masih marak terjadi di Indonesia.

Baca: Pemenang Kompetisi Hari AIr Dunia Bersama Ditjen SDA

Mengutip dari situs Mongabay Indonesia masalah ketersediaan air bersih dan edukasi tentang penanganan air limbah di Indonesia masih belum terpecahkan.

Misalnya di kawasan pesisir seperti wilayah Jakarta Utara masih belum menyeluruh. Warga dipaksa menentukan pilihannya dengan membuat sumur tanah karena biayanya lebih murah. Sedangkan jika membeli dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) biaya perbulannya relatif mahal.

Dari kasus tersebut terlihat ketersediaan air bersih di Indonesia belum merata walau air di Indonesia diakui melimpah oleh dunia internasional. Maka dalam perayaan Hari Air Sedunia inilah momen yang tepat untuk mengingatkan kembali akan pentingnya menghargai dan menjaga air. Masalah air berarti masalah kehidupan. Sebab bagi alam semesta air adalah nyawa.

TEGUH ARIF ROMADHON

Advertising
Advertising

Berita terkait

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

8 jam lalu

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

Hingga Maret 2024, Pertamina Hulu Energi juga mencatatkan kinerja penyelesaian pengeboran tiga sumur eksplorasi.

Baca Selengkapnya

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

1 hari lalu

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

Tema World Water Forum ke-10 di Bali berkaitan dengan sejumlah tujuan UNICEF. Salah satunya soal akses air bersih untuk anak-anak di daerah.

Baca Selengkapnya

10 Ribu Perempuan di Jalur Gaza Tewas dalam Serangan Israel

16 hari lalu

10 Ribu Perempuan di Jalur Gaza Tewas dalam Serangan Israel

Ada lebih dari 10 ribu perempuan di Jalur Gaza tewas akibat enam bulan serangan Israel yang melelahkan.

Baca Selengkapnya

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

25 hari lalu

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.

Baca Selengkapnya

Ketersediaan Air Bersih di Cirebon Raya Rendah, Peneliti BRIN Usulkan Optimalisasi Waduk Jatigede

33 hari lalu

Ketersediaan Air Bersih di Cirebon Raya Rendah, Peneliti BRIN Usulkan Optimalisasi Waduk Jatigede

Peneliti BRIN merekomendasi optimalisasi Waduk Jatigede untuk mengatasi rendahnya tingkat akses air bersih di wilayah Cirebon Raya.

Baca Selengkapnya

Universitas Gunadarma Bikin Perahu dan Sepeda Listrik Amfibi, Klaim Andal dan Menyenangkan

42 hari lalu

Universitas Gunadarma Bikin Perahu dan Sepeda Listrik Amfibi, Klaim Andal dan Menyenangkan

Universitas Gunadarma meluncurkannya di UG Technopark, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, bertepatan dengan Hari Air Sedunia pada 22 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UI Raih Pendanaan Internasional untuk Atasi Krisis Air Bersih di Depok

47 hari lalu

Mahasiswa UI Raih Pendanaan Internasional untuk Atasi Krisis Air Bersih di Depok

Tim mahasiswa UI mendapat pendanaan untuk proyek solusi air bersih di Cipayung. Disesuaikan dengan target pembangunan berkelanjutan atau SDGs.

Baca Selengkapnya

Tim Mahasiswa UI Raih Pendanaan Internasional untuk Atasi Krisis Air Bersih di TPA Cipayung

47 hari lalu

Tim Mahasiswa UI Raih Pendanaan Internasional untuk Atasi Krisis Air Bersih di TPA Cipayung

Tim mahasiswa UI akan melakukan eksplorasi kondisi air tanah serta mengedukasi masyarakat setempat mengenai pentingnya air bersih.

Baca Selengkapnya

16 Kampung di Distrik Kokoda Utara Papua Belum Mendapat Akses Air Bersih dan Listrik

48 hari lalu

16 Kampung di Distrik Kokoda Utara Papua Belum Mendapat Akses Air Bersih dan Listrik

Masyarakat Distrik Kokoda Utara meminta pemerintah daerah memperhatikan kebutuhan dasar mereka berupa air bersih dan listrik.

Baca Selengkapnya

Anggota Komite HAM PBB Tanya soal Dugaan Intervensi Jokowi di Pilpres 2024: Apakah Sudah Diinvestigasi?

50 hari lalu

Anggota Komite HAM PBB Tanya soal Dugaan Intervensi Jokowi di Pilpres 2024: Apakah Sudah Diinvestigasi?

Anggota Komite HAM PBB Bacre Waly Ndiaye mempertanyakan dugaan intervensi Jokowi di Pilpres 2024 dalam sidang di Jenewa, Swiss.

Baca Selengkapnya