Bisakah Bitcoin Diuangkan dan Amankah? Kenali Mata Uang Digital Ini

Reporter

Terjemahan

Selasa, 13 April 2021 14:45 WIB

Di Indonesia, Bitcoin sudah memiliki legalitas. Bitcoin dan aset kripto diatur oleh Kementerian Perdagangan. Indodax sebagai tempat perdagangan kripto secara online saat ini telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Bursa Berjangka Komoditi (Bappebti). REUTERS/Dado Ruvic

2. Apa tujuan dari bitcoin?

Bitcoin diciptakan sebagai sebuah cara orang-orang bisa berkirim uang di internet. Mata uang digital dimaksudkan untuk menyediakan alternatif sistem pembayaran yang bebas dari kontrol sentral tapi tetap dapat digunakan seperti halnya mata uang tradisional.

3. Apakah bitcoin aman?

Kriptografi di balik bitcoin berbasis algoritma SHA-256 yang didesain US National Security Agency. Mematahkan algoritma tersebut, untuk apapun tujuan dan motifnya, dirasa tidak mungkin karena ada lebih banyak kunci-kunci rahasia yang harus diuji (2256) daripada jumlah atom di jagat raya (diperkirakan 1078 sampai 1082).

Ada beberapa kasus pertukaran bitcoin yang diretas dan dananya dicuri, tapi itu terjadi pada website dan bukan jaringan bitcoin. Secara teori, jika seorang peretas mampu mengontrol lebih dari setengah jaringan dari seluruh node yang ada maka dia akan mampu menciptakan konsensus untuk mengklaim seluruh coin, memasukkannya ke dalam blockchain. Tapi, jumlah node yang terus tumbuh membuat potensi peretasan semakin tidak praktis.

Satu masalah yang lebih realistis adalah bitcoin beredar tanpa otoritas terpusat. Karenanya, seseorang yang mengalami salah transaksi pada dompet virtualnya tidak punya tempat untuk mengadu. Pun jika tidak sengaja mengirim bitcoin kepada orang yang salah atau kehilangan kata kunci.

Tentu saja, perkembangan komputasi kuantum bisa memberi solusi. Kebanyakan kriptografi menggunakan kalkulasi matematika yang esktrem sulit untuk dilakukan komputer saat ini, tapi komputer kuantum bekerja berbeda dan mungkin mampu mengeksekusi menjawab kode-kode dalam hitungan detik.

4. Apa itu penambangan atau bitcoin mining?

Bitcoin mining adalah proses menjaga atau memelihara jaringan bitcoin dan juga bagaimana coin-coin baru diciptakan. Seluruh transaksi disiarkan untuk publik dalam jaringan node dan para penambang mengklasifikasi transaksi-transaksi itu ke dalam blok yang bersesuaian dengan cara menyelesaikan kalkulasi kriptografis yang ada.

Penambang yang selesai pertama menyiarkan blok barunya itu ke jaringan dan jika terbukti benar akan ditambahkan ke blockchain. Penambangnya lalu diberi sejumlah bitcoin baru.

Sudah tertanam dalam software bitcoin adalah batasan 21 juta koin yang beredar. Jumlahnya dipastikan tidak akan lebih dari itu. Kira-kira setiap empat tahun software membuat penambangan bitcoin dua kali lebih rumit dan mengurangi nilai upah untuk penambang. Jumlah maksimal bitcoin akan tercapai pada 2140.

Baca juga:
Mengenal NFT, di Balik Booming Barang Koleksi Digital

Berita terkait

BCA Tidak Operasional Kantor Cabang Hari Ini

14 jam lalu

BCA Tidak Operasional Kantor Cabang Hari Ini

BCA mengumumkan tidak melayani operasional kantor cabang hari ini Jumat, 10 Mei 2024 dalam rangka hari libur Kenaikan Yesus Kristus 2024.

Baca Selengkapnya

Film 13 Bom di Jakarta Tayang di Netflix, Tak Semua Fiksi Berikut Beberapa Kejadian Nyata

1 hari lalu

Film 13 Bom di Jakarta Tayang di Netflix, Tak Semua Fiksi Berikut Beberapa Kejadian Nyata

13 Bom di Jakarta tayang di Netflix, adalah film aksi diinspirasi kisah nyata yang terjadi di Jakarta pada 2015. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

1 hari lalu

Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

Kasus penipuan deposito BTN bukan kali pertama. Ombudsman mengungkap kasus serupa sudah terjadi dua kali di dua tahun terakhir

Baca Selengkapnya

BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

2 hari lalu

BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

BTN berkomitmen menindak tegas setiap pelanggaran hukum dan tidak akan melindungipegawai yang melakukan penipuan dan penggelapan dana

Baca Selengkapnya

LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

6 hari lalu

LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

Kantor BPRS Saka Dana Mulia ditutup untuk umum dan PT BPRS Saka Dana Mulia menghentikan seluruh kegiatan usahanya.

Baca Selengkapnya

Citi Indonesia Raih Penghargaan FinanceAsia Awards 2024

7 hari lalu

Citi Indonesia Raih Penghargaan FinanceAsia Awards 2024

Citi Indonesia menerima lima penghargaan sekaligus dalam ajang FinanceAsia Awards 2024.

Baca Selengkapnya

Aplikasi Soal UTBK Mati Tanpa Upaya Peretasan, Pengamat Siber: Memalukan

8 hari lalu

Aplikasi Soal UTBK Mati Tanpa Upaya Peretasan, Pengamat Siber: Memalukan

Kejadian pada hari pertama UTBK itu tidak ada indikasi kesengajaan menunda waktu tes untuk mendapatkan bocoran jawaban.

Baca Selengkapnya

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

8 hari lalu

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN patuh dan taat hukum yang berlaku di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Penyebab Aplikasi Soal Ujian Mati di Hari Pertama UTBK 2024, Begini Penjelasan Panitia Pusat

9 hari lalu

Penyebab Aplikasi Soal Ujian Mati di Hari Pertama UTBK 2024, Begini Penjelasan Panitia Pusat

Hari pertama pelaksanaan UTBK 2024 diwarnai kendala teknis pada akses soal ujian yang dialami para peserta. Ada empat dugaan penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

9 hari lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya