TEMPO.CO, Jakarta - Kebijakan larangan mudik Lebaran 2021 membuat banyak warga tidak bisa berkumpul bersama keluarga mereka di kampung halaman. Beruntung, menjamur aplikasi video call atau konferensi video yang bisa membuat temu kangen dan silaturahmi antar keluarga itu bisa tetap dilakukan. Mereka menawarkan fitur tambahan yang bisa digunakan secara gratis, dan bebas dari potensi tular menularkan virus corona Covid-19.

Berikut daftar aplikasi tersebut, seperti dikutip dari The Verge, Rabu 5 April 2021,

1. Zoom

Aplikasi ini telah menjadi salah satu aplikasi video konferensi paling terkenal. Sebelum pandemi melanda, perusahaan mendorong agar Zoom digunakan untuk perusahaan, tapi juga menyediakan versi dasar gratis untuk individu.

Pada awalnya, karena Zoom tidak mengharapkan popularitasnya yang tiba-tiba di antara pengguna non-bisnis, ada beberapa kesalahan langkah yang melibatkan privasi dan keamanan. Tapi perusahaan dengan cepat melakukan sejumlah perubahan dan pembaruan untuk mengatasi masalah ini.

Versi gratis Zoom memungkinkan hingga 100 pengguna untuk bertemu, tapi ada batasan 40 menit untuk rapat lebih dari dua orang, yang bisa sangat membatasi. Saat tulisan ini dibuat, Zoom tidak memiliki penawaran khusus untuk mereka yang sekarang bekerja di rumah, tapi memiliki halaman bantuan dan saran kepada pengguna baru.

Fitur pengguna gratis

• Peserta maksimal: 100
• Pertemuan satu lawan satu: tak ada batasan waktu
• Pertemuan kelompok: batas 40 menit
• Berbagi layar: ya
• Rekam pertemuan: ya

2. Skype

Awalnya Skype menjadi platform percakapan satu lawan satu sejak versi beta dirilis pada tahun 2003. Namun, fitur Bertemu Sekarang—bisa diakses dengan memilih tombol Bertemu Sekarang di sisi kiri aplikasi—memungkinkan untuk melakukan konferensi video hingga 50 orang dengan batas waktu empat jam.

Ada juga halaman terpisah yang memungkinkan Anda membuat video meeting gratis tanpa harus benar-benar mendaftar ke layanan tersebut. Namun, Anda akan mendapatkan lebih banyak fitur jika setuju untuk mendaftar.

Fitur pengguna gratis

• Peserta maksimal: 50
• Pertemuan satu lawan satu: tak ada batasan waktu
• Pertemuan kelompok: empat jam/ panggilan, 10 jam/ hari, 100 jam/ bulan
• Berbagi layar: ya
• Rekam pertemuan: ya

3. Cisco Webex

Webex adalah aplikasi video konferensi yang telah ada sejak tahun 90-an, lalu diakuisisi oleh Cisco pada 2007. Meskipun dikenal sebagai aplikasi bisnis dan terus berfokus melayani perusahaan, ia memiliki versi gratis yang patut untuk dicoba. Selama pandemi saat ini, fitur versi freemium telah diperluas dari 50 menjadi 100 peserta, dan Anda dapat bertemu hingga 50 menit.

Fitur pengguna gratis

• Peserta maksimal: 100
• Pertemuan satu lawan satu: batas 50 menit
• Pertemuan kelompok: batas 50 menit
• Berbagi layar: ya
• Rekam pertemuan: ya

4. Google Meet

Meet menawarkan cara yang sangat sederhana dan efisien untuk melakukan obrolan video dengan kolega, teman, dan keluarga—dengan asumsi mereka semua memiliki akun Google sebagai syarat bagi penyelenggara dan peserta. Anda dapat menemukan tautan Meet di aplikasi Gmail dan di setiap janji temu yang Anda buat menggunakan Google Kalender.

Fitur pengguna gratis

• Peserta maksimal: 100
• Pertemuan satu lawan satu: batas 24 jam
• Pertemuan kelompok: batas 24 jam hingga 28 Juni, batas satu jam setelahnya
• Berbagi layar: ya
• Rekam pertemuan: tidak

5. Microsoft Teams

Microsoft Teams dibuat sebagai pesaing Slack dan merupakan ide yang sangat bagus jika Anda adalah bagian dari ekosistem Office. Sementara aplikasinya difokuskan pada penggunaan bisnis, tapi raksasa teknologi itu meluncurkan versi pribadi Teams gratis, yang memungkinkan siapa pun mengobrol, berbicara, atau mengadakan rapat video—Anda hanya perlu membuat akun dengan Microsoft untuk menggunakannya.

Saat ini, karena pandemi, Microsoft telah memperpanjang jumlah maksimum peserta dari 100 menjadi 300. Dan juga memperpanjang batas waktu dari 60 menit menjadi 24 jam, yang memberikan keunggulan dibandingkan sebagian besar aplikasi konferensi video gratis lainnya.

Fitur pengguna gratis

• Peserta maksimum: biasanya 100, jadi 300 selama pandemi
• Pertemuan satu lawan satu: biasanya dibatasi 60 menit, jadi hingga 24 jam selama pandemi
• Pertemuan kelompok: biasanya dibatasi 60 menit, jadi hingga 24 jam selama pandemi
• Berbagi layar: ya
• Rekam pertemuan: tidak

<!--more-->

6. Google Duo

Anda tidak benar-benar berharap Google hanya menawarkan satu aplikasi video konferensi sederhana, bukan? Selain Google Meet, Google juga memiliki aplikasi seluler Duo. Aplikasi ini dibuat untuk konsumen individu, sedangkan Meet awalnya dirancang sebagai aplikasi bisnis.

Meskipun Duo pertama kali disebut-sebut sebagai aplikasi yang digunakan untuk percakapan satu lawan satu dan hanya dapat digunakan di ponsel, sekarang Anda dapat membuat grup hingga 32 peserta dan menyertakan aplikasi web. Syaratnya semua peserta harus memiliki akun Google.

Fitur pengguna gratis

• Peserta maksimal: 32
• Pertemuan satu lawan satu: tidak ada batasan waktu
• Pertemuan kelompok: tidak ada batasan waktu
• Berbagi layar: khusus seluler
• Rekam pertemuan: tidak

7. StarLeaf

Jika Anda bukan perusahaan, Anda mungkin belum pernah mendengar tentang StarLeaf. Ini benar-benar sebuah platform untuk perusahaan bukan individu; paket berbayar terendahnya cocok untuk bisnis kecil.

Tetapi sekarang, platform menawarkan produk video dan pesan dasar gratis bagi mereka yang mencoba untuk tetap berhubungan selama pandemi.

Fitur pengguna gratis

• Peserta maksimal: 20
• Pertemuan satu lawan satu: tidak ada batasan waktu
• Pertemuan kelompok: batas waktu 45 menit
• Berbagi layar: ya
• Rekam pertemuan: tidak

8. Jitsi Meet

Jitsi Meet adalah platform sumber terbuka yang memungkinkan Anda bertemu dengan mudah secara online hanya dengan menavigasi ke situs dan mengeklik “Mulai rapat”. Jika Anda seorang pengembang, Anda dapat membangun aplikasi konferensi Anda sendiri melalui Jitsi Videobridge.

Tetapi kebanyakan orang akan senang dengan versi web yang cepat, yang menawarkan banyak fitur di aplikasi yang lebih terkenal, seperti latar belakang, obrolan, merekam (ke Dropbox), dan kemampuan untuk "mengeluarkan" peserta yang sulit diatur.

Fitur pengguna gratis

• Peserta maksimal: 100
• Pertemuan satu lawan satu: tidak ada batasan waktu
• Pertemuan kelompok: tidak ada batasan waktu
• Berbagi layar: ya
• Rekam pertemuan: ya

9. Whereby

Versi gratis Whereby memberi Anda penggunaan ruang pertemuan tunggal dengan hingga 50 peserta, bersama dengan kemampuan untuk mengunci ruang (peserta harus "mengetuk" untuk masuk). Setiap kamar memiliki URL sendiri yang dapat Anda pilih, dengan asumsi bahwa tidak ada orang lain yang menggunakan nama itu.

Tetapi ia juga memiliki fungsi obrolan, memungkinkan Anda berbagi layar, membisukan atau mengeluarkan pengguna, dan menawarkan grup breakout.

Fitur pengguna gratis

• Peserta maksimal: 50
• Pertemuan satu lawan satu: tidak ada batasan waktu
• Pertemuan kelompok: batas 45 menit
• Berbagi layar: ya
• Rekam pertemuan: tidak

10. Glip Pro

Glip Pro menawarkan berbagai fitur bagus untuk aplikasi pertemuan video gratis. Tetapi jika Anda mahir dengan itu, Anda mendapatkan 24 jam waktu rapat (selama Anda mendaftar sebelum Juli), berbagi layar, merekam, mengobrol, dan latar belakang virtual. Bahkan, aplikasi itu juga menawarkan teks tertutup.

Fitur pengguna gratis

• Peserta maksimal: 100
• Pertemuan empat mata: batas 24 jam (pendaftaran sebelum Juli 2021)
• Pertemuan kelompok: batas 24 jam (pendaftaran sebelum Juli 2021)
• Berbagi layar: ya
• Rekam pertemuan: ya

11. Aplikasi lainnya

Ada banyak alternatif aplikasi lain, termasuk RemoteHQ, Talky, dan 8x8 (yang mengakuisisi Jitsi pada 2018). Beberapa di antaranya tidak memiliki versi gratis atau jumlah peserta yang dapat menggunakan terbatas untuk versi gratis.

Misalnya, BlueJeans mulai dari US$ 9,99 (Rp 145 ribu) per bulan untuk rapat waktu tak terbatas dengan peserta hingga 100 pengguna. Sedangkan versi gratis Zoho Meeting hanya mengizinkan maksimal tiga peserta, dan Intermedia AnyMeeting mengizinkan empat peserta.

Ada juga Slack yang disiapkan untuk obrolan teks, tapi itu memberi pengguna kemampuan untuk melakukan panggilan suara dan video juga. Jika Anda menggunakan versi gratis Slack, Anda dapat melakukan panggilan video ke seseorang.

Tetapi jika Anda ingin mengadakan pertemuan antara beberapa orang, bukan percakapan satu lawan satu, dan ingin melakukannya secara gratis, Anda harus mencari alternatif.

Ada juga aplikasi seperti Houseparty, yang memungkinkan hingga delapan orang menggunakan ruang virtual untuk mengobrol. Faktanya, siapa pun dapat mampir ke sesi online teman tanpa undangan (meskipun Anda dapat "mengunci" untuk mencegah penyusup).

Namun, itu menuntut semua peserta mendaftar untuk menggunakannya. Dan pendaftaran harus menginput data termasuk nama, alamat email, tanggal lahir, dan nomor telepon Anda.

THE VERGE