Angin Kencang Rusak Jembatan Kaca di Cina, Video Turis Terjebak Viral

Reporter

Terjemahan

Rabu, 12 Mei 2021 16:18 WIB

Jembatan kaca yang pecah akibat angin kencang di Longjing, Provinsi Jilin, Cina. Xinhua

TEMPO.CO, Jakarta - Angin kencang telah mengoyak sebuah jembatan lantai kaca di kawasan wisata Gunung Piyan di Longjing, sebuah wilayah di Cina sebelah timur laut, Sabtu pagi lalu. Sejumlah panel kaca jembatan itu rontok sehingga jembatan menjadi bolong-bolong.

Foto seorang turis pria yang berpegangan erat di tepian di tengah jembatan saat kejadian tersebut langsung viral di media sosial Weibo. Foto turis yang bergelantungan itu dilaporkan media setempat telah ditonton lebih dari 5,8 juta kali.

Pria yang tidak disebutkan identitasnya itu sedang berada di atas jembatan yang menggantung setinggi 100 meter tersebut saat amuk angin kencang tiba-tiba terjadi. Departemen Pariwisata setempat menyebut angin yang menerbangkan panel-panel kaca itu memiliki kekuatan 150 kilometer per jam.

Turis yang terjebak kemudian diselamatkan oleh petugas pemadam kebakaran, kepolisian, kehutanan, dan petugas di lokasi setempat lebih dari setengah jam kemudian. Beberapa laporan menyebutkan turis itu yang merangkak sendiri ke petugas. "Dia tidak terluka tapi tetap dikirim ke rumah sakit untuk pemeriksaan dan konseling," bunyi laporan media setempat.

Jembatan dari kaca yang menguji adrenalin kini memang menjadi obyek wisata populer di Cina. Diperkirakan sudah ada 2.300 obyek wisata jenis ini di seluruh Cina. Satu yang paling terkenal berlokasi di Taman Nasional Zhangjiajie, Provinsi Hunan. Jembatan ini membentang 430 meter di atas sebuah lembah, menggantung setinggi 300 meter.

Advertising
Advertising

Yang terpanjang baru saja terbangun tahun lalu, membentang sejauh lebih dari 500 meter di atas lembah di antara dua tebing dan menggantung hampir di ketinggian 200 meter. Bahkan ada yang dibangum dengan efek mengayun demi mengundang mereka yang ingin menguji nyali.

Laporan media lokal menyebutkan kalau pemerintahan daerah sudah mulai membatasi jumlah obyek wisata jenis ini. Caranya, membuat standar teknis konstruksi dan melarang pembangunan di zona rawan gempa.

Jembatan kaca di Longjing di provinsi Jilin, Cina. Youtube. Com

Adapun belakangan, cuaca ekstrem melanda sejumlah wilayah di Cina, berdampak kepada banyak perjalanan wisata di negeri itu. Video yang dibagikan di media sosial menunjukkan jembatan kaca yang lain sampai melintir karena angin kencang, dan pada Senin lalu disiarkan peringatan untuk cuaca angin kencang, hujan es dan petir di Hubei.

Apa yang terjadi di Gunung Piyan juga langsung memicu perdebatan di media sosial Weibo mengenai keselamatan obyek wisata itu. Resor Gunung Piyan ditutup sementara untuk investigasi usai insiden angin kencang.

GUARDIAN | NYTIMES

Baca juga:
Kapal Kargo Raksasa Terpelintir di Terusan Suez Karena Angin, Kok Bisa?

Berita terkait

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

18 jam lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

22 jam lalu

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

Bibit siklon tropis 91P berdampak hujan sedang hingga lebat dan angin kencang di sekitar wilayah bibit siklon tersebut.

Baca Selengkapnya

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

1 hari lalu

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

1 hari lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

2 hari lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

2 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

2 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

2 hari lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

2 hari lalu

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

Salah satu destinasi wisata utama untuk dikunjungi adalah Pasar Malam Chengdu.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

2 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya