Pasien Covid-19 di Ruang Perawatan Intensif RSHS Bandung Dekati 100 Persen
Reporter
Anwar Siswadi (Kontributor)
Editor
Erwin Prima
Rabu, 9 Juni 2021 10:04 WIB
TEMPO.CO, Bandung - Ruang perawatan intensif pasien Covid-19 di Rumah Sakit Umum Pusat dr. Hasan Sadikin (RSHS) Bandung kini hampir penuh. Sebanyak 40 ranjang di ruang High Care Unit (HCU) dan Intensive Care Unit (ICU) terisi 90 persen.
“Kondisi ini harus diantisipasi betul karena ICU tidak boleh sampai 100 persen,” kata Yana Akhmad Supriatna, Pelaksana Harian Direktur Pelayanan Medik, Perawatan dan Penunjang RSHS Bandung, Selasa, 8 Juni 2021.
Menurutnya, tren kasus Covid-19 kini tengah meningkat seperti di wilayah Bandung Raya. Sementara RSHS Bandung merupakan salah satu rumah sakit rujukan tertinggi tingkat provinsi yang menangani pasien bergejala sedang hingga berat.
“Perjalanan kasus Covid-19 ini kadang tidak terduga, pasien yang masuk dengan gejala sedang atau berat tiba-tiba bisa kritis dan perlu ruang (rawat) intensif,” ujarnya.
Yana mengatakan dari total 40 ranjang di ruang perawatan intensif pasien Covid-19, terisi 34 orang pasien. Adapun dua ranjang lainnya dikhususkan bagi pasien yang harus menjalani cuci darah atau hemodialisa.
RSHS Bandung rencananya akan menambah ruang perawatan intensif dari ruang isolasi biasa yang masih kosong. “Kapasitas ruangan dan prasarananya ditambah alat monitoring dan perlengkapan bantuan oksigen,” kata dia.
Hingga Selasa dari total 224 ranjang, terisi 112 orang pasien atau separuhnya. Adapun tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 hingga 6 Juni 2021 berjumlah 23 orang. Setelah itu, menurutnya, kemungkinan bertambah lagi. “Ada 15 orang tenaga kesehatan yang dirawat di RSHS Bandung,” ujarnya. Sebanyak enam orang di antaranya merupakan karyawan rumah sakit itu.
Pihak RSHS menyatakan umumnya tenaga kesehatan yang terpapar itu bergejala ringan dan terpapar dari luar rumah sakit. Pada unit yang diketahui positif Covid-19, stafnya dilakukan penelusuran oleh tim khusus.
Selain itu, menurut Yana, pada unit tertentu yang terkait dengan pasien Covid-19 dilakukan tes cepat untuk mendeteksi. Namun begitu, meskipun telah diimunisasi lengkap dua kali, setiap bulan selalu ada tenaga kesehatan di RSHS Bandung yang positif Covid-19.
ANWAR SISWADI