Terapkan Kuliah Tatap Muka, UGM Sebut Akan Ada Mahasiswa yang Balik ke Kos

Reporter

Tempo.co

Senin, 21 Juni 2021 10:31 WIB

Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta. (FOTO ANTARA)

TEMPO.CO, Yogyakarta -UGM tetap berencana menjalankan kuliah tatap muka sebagian pada semester ganjil tahun ajaran 2021/2022 mendatang. Kuliah tatap muka ini dijalankan dengan sejumlah persyaratan. Rektor UGM Panut Mulyono mengatakan akan menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah yang terbaru ihwal pelaksanaan kuliah tatap muka. Seperti diketahui, saat ini kasus covid-19 melonjak di banyak daerah, tidak terkecuali di Yogyakarta.

Selama pandemi COVID-19, institusi pendidikan memutar otak, mencari solusi agar Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tetap maksimal. Salah satunya dengan pembelajaran kombinasi atau bauran antara luar jaringan atau luring dengan dalam jaringan atau daring. Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) tengah menggodok rencana KBM bauran untuk semester ganjil Tahun Ajaran 2021/2022 mendatang.

Persiapan demi persiapan dilakukan. Berkoordinasi bersama berbagai pihak, seperti aparat desa di sekitaran kampus. KBM Bauran telah disosialisasikan kepada aparat desa secara luring dan daring, pada Kamis 17 Juni 2021.

“Mahasiswa akan sampai ke tempat kos di kampung-kampung sekitar UGM. Untuk itu, UGM harus bekerja sama dan menyosialisasikan kepada Bapak Ibu pimpinan kecamatan, kelurahan, hingga tingkat RT,” ujar Panut Mulyono Rektor UGM, dikutip dari laman resmi UGM.

Kondisi pandemi, kata Panut memang belum sepenuhnya dapat dikendalikan. Kendati demikian, aktivitas pendidikan diharapkan tetap berjalan. Mekanisme penyelenggaraan KBM juga sedang disiapkan. Termasuk di dalamnya pengaturan soal mahasiswa yang akan mengikuti perkuliahan luring di kampus.

Advertising
Advertising

Satgas COVID-19 UGM dan tim Health Promoting University (HPU) dilibatkan dalam persiapan. Walaupun sudah dipersiapkan sedemikian rupa, namun pelaksanaan metode perkuliahan semester mendatang tetap bergantung pada perkembangan situasi dan kebijakan pemerintah pusat serta daerah.

“Jika memungkinkan, akan kita lakukan. Tetapi jika pemerintah mengeluarkan kebijakan lain, tentunya kita akan mengikuti,” lanjut Panut.

UGM, imbuh Panut, memberikan pedoman bagi mahasiswa terkait hal-hal yang harus dipersiapkan sebelum kembali ke lingkungan kampus dan mengikuti perkuliahan tatap muka. Harapan Panut, Langkah ini dapat mengurangi kemungkinan penularan COVID-19 di lingkungan kampus, juga di daerah sekitarnya.

“Harapannya tidak terjadi penularan COVID-19 karena aktivitas ini, dan aktivitas pendidikan dapat berjalan dengan lebih baik,” sambungnya.

Yayi Suryo Prabandari Ketua HPU UGM mengatakan bahwa peran masyarakat d sekitar kampus sangat penting. Sebab, sebagian mahasiswa yang akan mengikuti aktivitas perkuliahan di kampus berasal dari luar Daerah Istimewa Yogyakarta.

Harapannya, aparat desa dan masyarakat dapat berperan serta dalam upaya mengendalikan COVID-19. Misalnya dengan menyampaikan pesan-pesan terkait pencegahan penularan berupa 5M yang meliputi menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilisasi. Ada pula 3T yang meliputi pemeriksaan dini, pelacakan, perawatan.

“Yang kami harapkan dari Bapak Ibu pimpinan daerah adalah memantau mahasiswa dalam pencegahan dan pengendalian COVID-19,” tutur Yayi.

Djagal Wiseso selaku Wakil Rektor UGM Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan UGM menyebutkan ada 4 prinsip utama dalam persiapan KBM Bauran ini. Mulai dari penerapaan protokol kesehatan yang ketat, penguatan tim HPU di tingkat fakultas, pemberian prioritas terhadap 2 angkatan mahasiswa terakhir, tugas akhir, serta kegiatan akademik lain.

Djagal mengatakan selama Agustus hingga Desember, mungkin Yogya akan didatangi beberapa mahasiswa yang mau melakukan kegiatan luring atau kuliah tatap muka. "Mohon dukungan Bapak Ibu pimpinan RT/RW,” ujar Djagal.

ANNISA FEBIOLA

Baca juga: 3 Alasan Undip Belum Mau Membuka Kuliah Tatap Muka pada Semester Gasal 2021/2022

Berita terkait

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

5 jam lalu

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

Sebelumnya viral sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di Universitas Diponegoro atau Undip yang diduga melakukan penyalahgunaan bantuan.

Baca Selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

8 jam lalu

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

10 jam lalu

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

10 jam lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

14 jam lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

22 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

22 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Cara UGM Cegah Peserta UTBK-SNBT Pakai Joki dan Lakukan Kecurangan

1 hari lalu

Cara UGM Cegah Peserta UTBK-SNBT Pakai Joki dan Lakukan Kecurangan

Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) di Kampus UGM diikuti sebanyak 18.726 peserta.

Baca Selengkapnya

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

1 hari lalu

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.

Baca Selengkapnya