BPPT Investasi Perangkat Kecerdasan Artifisial untuk Memperkuat Operasi TMC

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Rabu, 28 Juli 2021 16:21 WIB

Operasi TMC Pencegahan Karhutla di Sumatera Selatan dan Jambi akan dilaksanakan oleh BPPT melalui Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca (BBTMC) mulai 10 Juni 2021 hingga 15-20 hari ke depan. Kredit: BBTMC

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Hammam Riza mengatakan untuk mewujudkan BPPT sebagai pusat kecerdasan teknologi Indonesia, terutama pada bidang kecerdasan artifisial (KA) atau kecerdasan buatan, maka dibutuhkan infrastruktur yang mampu melayani segenap kegiatan riset dan inovasinya.

Hammam mengatakan BPPT telah melakukan investasi perangkat high performance computing untuk dapat melayani kegiatan pengembangan modelling KA. “Salah satu perangkat yang telah dimiliki oleh BPPT saat ini adalah NVIDIA DGX A100,” ujarnya dalam webinar dengan tema “Implementasi Kecerdasan Artifisial Dalam Mendukung Pelaksanaan Operasi TMC Untuk Pencegahan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan” di Jakarta, Selasa, 27 Juli 2021.

“Diharapkan dengan tersedianya infrastruktur yang memadai, maka kegiatan pengembangan aplikasi yang memanfaatkan KA akan semakin berkembang,” tambahnya.

NVDIA DGX A100 adalah sistem universal untuk semua beban kerja KA yang menawarkan kepadatan komputasi, kinerja dan fleksibilitas dalam sistem KA 5 peta FLOPS pertama di dunia. Perangkat ini menampilkan akselerator tercanggih di dunia, GPU NVIDIA A100 Tensor Core.

Deputi Kepala BPPT Bidang TPSA Yudi Anantasena menambahkan seringkali BBTMC diminta untuk melaksanakan operasi TMC untuk memadamkan api kebakaran hutan dan lahan pada saat puncak musim kering, di mana awan-awan potensial sudah sangat berkurang, sehingga operasi TMC menjadi kurang efektif dan efisien.

Advertising
Advertising

“Untuk itu diharapkan kegiatan riset dan inovasi di BBTMC dapat menggunakan metodologi KA sehingga dapat menghasilkan sebuah tools yang dapat membantu mengambil keputusan waktu yang tepat untuk pelaksanaan TMC,” ujarnya.

Jon Arifian, Kepala BBTMC-BPPT mengatakan saat ini penerapan TMC untuk pembasahan gambut sangat berperan dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan. “Penerapan kecerdasan artifisial akan membuat upaya lebih efektif dan efisien,” katanya.

Webinar dilaksanakan oleh BBTMC-BPPT dalam rangka mensosialisasikan kegiatan riset dan inovasi, khususnya di lingkungan BBTMC dalam pengimplementasian kecerdasan artifisial untuk mendukung operasi TMC di dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan di Indonesia.

Para pemateri webinar merupakan para perekayasa dan peneliti muda yang tengah meneliti dan mengembangkan aplikasi menggunakan KA untuk dapat memprakirakan kerawanan suatu daerah terhadap bahaya kebakaran hutan dan lahan.

Saraswati Dewi, perekayasa muda BBTMC-BPPT menjelaskan mengenai pemodelan dengan metodologi KA pada data observasi hidrologi lahan gambut, khususnya tinggi muka air tanah (TMAT).

“Dengan menggunakan metodologi ETS dan random forest, dilakukan prediksi temporal tinggi muka air tanah untuk periode 1–3 bulan ke depan. Diharapkan dengan adanya prakiraan TMAT dalam beberapa waktu ke depan, dapat membantu pengambil keputusan, untuk menentukan kapan saatnya melakukan operasi TMC untuk melakukan pembasahan lahan gambut sebelum mulai kering sebagai Langkah pencegahan bencana karhutla,” paparnya.

Pembicara lain, Amirrah Raissa Putri, Praktisi AI Bidang Kebencanaan mengungkapkan kekurangan yang ada pada prakiraan TMAT, di mana jumlah sensor yang belum merata di seluruh provinsi, dan juga kualitas data yang tersedia terkadang tidak memenuhi syarat.

“Padahal, dengan menggunakan data-data dari citra satelit yang kemudian dilakukan pengolahan berupa quality control dan penginputan data citra tersebut ke dalam sistem kecerdasan artifisial, sistem ini dapat memprakirakan potensi bahaya karhutla dan juga potensi devegetasi suatu daerah,” ujarnya.

Baca:
BPPT Kembali Terjunkan Tim TMC Pencegahan Karhutla di Riau

Berita terkait

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

1 hari lalu

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.

Baca Selengkapnya

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

3 hari lalu

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

4 hari lalu

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

Apple telah secara aktif membangun reputasi untuk pengembangan AI yang bertanggung jawab, bahkan sampai melisensikan data pelatihan secara etis.

Baca Selengkapnya

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

4 hari lalu

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.

Baca Selengkapnya

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

6 hari lalu

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

6 hari lalu

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

Selain penampilan, orang tinggi diklaim punya kelebihan pada kesehatan dan gaya hidup. Berikut keuntungan memiliki tinggi badan di atas rata-rata.

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

7 hari lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

8 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

10 hari lalu

PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

PT PundiKas Indonesia, layanan pinjaman dana online atau pinjol, membantah institusinya telah menjebak nasabah dengan mentransfer tanpa persetujuan.

Baca Selengkapnya

WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

10 hari lalu

WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

Fitur terbaru WhatsApp memudahkan pengguna untuk mengatur pengingat jadwal via grup.

Baca Selengkapnya