Otak-atik Foto Wajah dan Nyanyi Seperti Artis dengan Aplikasi Reface App

Reporter

Tempo.co

Selasa, 17 Agustus 2021 20:15 WIB

Aplikasi Reface. Google Play

TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi Reface App kembali digunakan banyak orang. Sebelumnya aplikasi edit foto ini sudah digunakan sejak 2020 lalu. Aplikasi buatan NEOCORTEXT, Inc yang dirilis pertama kali pada 23 Desember 2019 di Play Store ini sudah diunggah lebih dari 100 juta pengguna di aplikasi play store. Semenjak diperbaharui pada 10 Agustus 2021 lalu, aplikasi ini sudah mendapatkan rating 4,6 dari pengguna.

Untuk mendownload aplikasi ini via android, pengguna dapat mengunjungi aplikasi Play Store yang terdapat di smartphone. Setelah itu, ketik keyword “Reface App” dan Anda akan direkomendasikan sebuah aplikasi senama. Namun, pilihlah aplikasi yang buatan NEOCORTEXT, Inc dan tab aplikasinya. Setelah langkah tersebut sudah dilakukan, pengguna tinggal menginstal aplikasi hingga proses download selesai.

Sedangkan untuk pengguna aplikasi iOS, dapat mendownload aplikasi ini dengan cara membuka aplikasi App Store yang terdapat dalam smartphone. Lalu, Setelah masuk ketiklah pada kolom pencarian “Reface App” dan ambil aplikasi buatan NEOCORTEXT, Inc. Kemudian, klik instal dan tunggu hingga download selesai untuk menggunakan aplikasi tersebut.

Setelah selesai diunggah, aplikasi ini siap untuk digunakan. Cara menggunakan aplikasi ini yaitu, buka aplikasi Reface App dan klik “Get Started” untuk memulai aplikasi. Langkah berikutnya yaitu, pengguna dapat memilih foto yang akan diedit di aplikasi ini. Lebih lanjut, pengguna dapat memilih potongan video yang ingin diubah menjadi wajah yang diinginkan. Langkah terakhir yaitu, menekan “Refacing” dan secara otomatis video akan muncul pada galeri jika sudah selesai.

Selain memasukkan foto kedalam video, aplikasi ini juga bisa melakukan ubah foto penggunanya menyerupai artis atau idola sang pengguna. Selain itu, pengguna dapat merubah wajahnya menjadi kartun. Fitur ini bernama swap face di Reface App dengan melakukan cara seperti diatas.

Advertising
Advertising

Sedangkan untuk membuat foto diam menjadi bergerak, pengguna dapat melakukan langkah pertama dengan memilih fitur “Animate All the Face In One Pic” dan “Try Now” untuk mencobanya. Selanjutnya, pengguna akan diminta untuk memilih sebuah foto yang nantinya akan dibuat menjadi video bergerak.

Setelah memilih foto, tunggu sejenak hingga proses “Analyzing for Face” dari Reface App ini dapat diselesaikan. Kemudian pengguna dapat memilih opsi animation dan pilihlah audio yang akan digunakan untuk foto tersebut. Aplikasi ini nantinya akan melakukan editing secara otomatis. Jika sudah selesai akan muncul tombol “Download” untuk menyimpan video ke dalam galeri.

Aplikasi Reface App ini dapat diunggah secara gratis, di mana pengguna dapat memakainya secara gratis, namun terbatas. Hasil foto bernyanyi untuk pengguna gratis akan disematkan watermark. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan pengalaman yang menarik dalam menggunakan aplikasi ini harus berlangganan terlebih dahulu.

GERIN RIO PRANATA

Baca: Cara Mengunggah Aplikasi Reface App yang Sedang Tren

Berita terkait

Galaxy S24 Bantu Samsung Kembali ke Puncak Pasar Smartphone Global Awal 2024

2 hari lalu

Galaxy S24 Bantu Samsung Kembali ke Puncak Pasar Smartphone Global Awal 2024

Laporan terkini dari Canalys memperkirakan total 296,2 juta smartphone telah didistribusikan di dunia sepanjang kuartal pertama tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

3 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

3 hari lalu

Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

Berikut ini cara kirim foto HD WhatsApp untuk menjaga kualitas foto yang dikirimkan agar tidak pecah untuk keluarga, teman, hingga kerabat.

Baca Selengkapnya

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

3 hari lalu

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

4 hari lalu

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

Apple telah secara aktif membangun reputasi untuk pengembangan AI yang bertanggung jawab, bahkan sampai melisensikan data pelatihan secara etis.

Baca Selengkapnya

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

4 hari lalu

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.

Baca Selengkapnya

Jatuh Bangun Konosuke Matsushita Dirikan Perusahaan Elektronik Panasonic 93 Tahun Lalu

5 hari lalu

Jatuh Bangun Konosuke Matsushita Dirikan Perusahaan Elektronik Panasonic 93 Tahun Lalu

Pada 35 tahun lalu, pengusaha Jepang Konosuke Matsushita pendiri Panasonic Corporation meninggal. Ini kisahnya membangun perusahaan elektronik itu.

Baca Selengkapnya

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

6 hari lalu

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

7 hari lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya

Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

8 hari lalu

Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

Honor dan Huawei menempati posisi pertama pangsa pasar ponsel pintar di negara asalnya, Cina., menurut IDC

Baca Selengkapnya