Kasus Covid-19 Rendah tapi Kematian Tinggi, Ini Penjelasan Guru Besar UI

Senin, 23 Agustus 2021 13:56 WIB

Abdul Rahman berdoa di atas kuburan saudaranya Helmi di area pemakaman khusus Covid-19 di Jakarta, Kamis, 24 Juni 2021. Helmi meninggal karena Covid-19 di usia 33 tahun. REUTERS/Willy Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Angka kasus Covid-19 harian di Indonesia perlahan-lahan menurun jika melihat data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, per Minggu, 22 Agustus 2021, dengan penambahan mencapai 12.0408. Namun, meskipun kasus harian menurun, angka kematiannya di Indonesia di atas seribu jiwa, yang masih cukup tinggi.

Guru Besar di Departemen Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Tjandra Yoga Aditama, menjelaskan beberapa hal mengapa hal itu bisa terjadi. Dia menyarankan agar sebaiknya dibuat analisa mendalam terlebih dahulu tentang kematian, dalam dua aspek.

Pertama, dari pola kematian di masyarakat. Dalam kasus meninggal tersebut apakah sudah ke rumah sakit, apakah ada komorbid, apakah dalam konsultasi dengan tenaga kesehatan, dan lainnya. “Kedua, dianalisa penyebab kematian di rumah sakit sesuai ICD,” ujar dia saat dihubungi, Senin, 23 Agustus 2021.

Selain itu, Tjandra yang merupakan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara periode 2018-2020 itu melanjutkan, angka kematian akibat Covid-19 saat ini sekitar 3 persen. Tingginya angka yang meninggal juga terjadi karena masih tingginya jumlah kasus di masyarakat. Sehingga, kata dia, persentasi yang meninggal juga masih tinggi.

Menurut dokter spesialis paru itu, masih tingginya angka penularan di masyarakat, ditandai dengan angka kepositifan sekitar 20 persen. “Angka itu empat kali lebih tinggi dari angka WHO dan hampir 10 kali lebih tinggi dari India,” tutur dia.

Advertising
Advertising

Sementara, kasus yang terjadi pada yang isolasi mandiri atau isolasi terpusat, bukan tidak mungkin perburukan terjadi, dan belum tentu hanya karena Covid-19, tapi juga komorbid yang tidak terkontrol. Pada yang dirawat di rumah sakit, angka kematian dapat terjadi karena keadaan pasien yang sudah berat ketika masuk. “Dan atau mungkin juga faktor-faktor lain di rumah sakit.”

Alasan lainnya adalah masih belum tercapainya target tes yang 400 ribu sehari dan telusur yang 15 kontak per kasus positif. Sehingga, Tjandra berujar, belum semua kasus di masyarakat yang terdeteksi. Hal ini membuat kemungkinan kasus-kasus tersebut tidak ditemukan secara dini.

“Juga masih rendahnya cakupan vaksinasi, yang masih sekitar 15 persen. Ini juga bisa menjadi kemungkinan mengapa jumlah kematian masih tinggi,” ujar Tjandra.

Sebagai informasi, Tjandra juga memberikan data Case Fatality Rate (CFR) Indonesia, negara tetangga ASEAN, dan negara lain, dari John Hopkins University. Indonesia persentasi CFR-nya 3,2 persen; Myanmar 3,8 persen; Malaysia dan Thailand 0,9 persen; Kamboja 2,0 persen; Vietnam 2,2 persen; Timor Leste 0,3 persen; Singapura 0,1 persen; Laos 0,1 persen; Korea Selatan 0,9 persen; Amerika Serikat 1,7 persen; dan India 1,3 persen.

Baca:
Menkes Budi Gunadi: 95 Persen Pasien Covid-19 Sembuh Jika Cepat Tertangani

Berita terkait

Tinjau UTBK di UI, Ketua Umum SNPMB Sebut Proses Berjalan Sesuai Prosedur

8 jam lalu

Tinjau UTBK di UI, Ketua Umum SNPMB Sebut Proses Berjalan Sesuai Prosedur

Ketua Umum Tim Penanggungjawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Ganefri, mengatakan pelaksanaan UTBK SNBT tahun 2024 hari pertama berjalan lancar.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

1 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Pusat UTBK UI Siapkan 57 Ruang dan 2.111 Komputer untuk 52.148 Peserta Ujian

1 hari lalu

Pusat UTBK UI Siapkan 57 Ruang dan 2.111 Komputer untuk 52.148 Peserta Ujian

Terdapat 52.148 peserta UTBK 2024 yang akan melaksanakan ujian di Pusat UTBK UI.

Baca Selengkapnya

UI Cetak Sejarah dalam Kompetisi Pemrograman ICPC 2023, Peringkat Setara Stanford dan KAIST

1 hari lalu

UI Cetak Sejarah dalam Kompetisi Pemrograman ICPC 2023, Peringkat Setara Stanford dan KAIST

Peringkat UI menjadi yang tertinggi di Asia Tenggara bersama Nanyang Technological University (NTU).

Baca Selengkapnya

UI Open Days 2024 Dihadiri Ribuan Pengunjung, Ada Tur Kampus dengan Bus Kuning

1 hari lalu

UI Open Days 2024 Dihadiri Ribuan Pengunjung, Ada Tur Kampus dengan Bus Kuning

UI berupaya memberikan penguatan dalam perjalanan para siswa SMA/SMK/sederajat untuk menyongsong masa depan.

Baca Selengkapnya

Pelaksanaan UTBK di UI, Simak Lokasi dan Aturannya

1 hari lalu

Pelaksanaan UTBK di UI, Simak Lokasi dan Aturannya

Universitas Indonesia (UI) menjadi salah satu lokasi pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk SNBT 2024

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

3 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

4 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

5 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

5 hari lalu

Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

Bambang Soesatyo mendukung para mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam UI Racing Team ikut dalam kompetisi Formula Student Czech 2024

Baca Selengkapnya