Dari 396 SMA/SMK, Yogya Akan Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka 25 Sekolah

Kamis, 9 September 2021 20:46 WIB

Guru mengajar muridnya di ruang kelas di SMK Negeri 7 Surabaya, Jawa Timur, Senin, 30 Agustus 2021. Pemprov Jawa Timur memulai pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas di 2.536 SMA/SMK dan SLB di 20 kabupaten/kota di Jawa Timur yang telah menerapkan PPKM Level 2 dan 3, sedangkan di wilayah PPKM level 4 kegiatan PTM secara terbatas belum digelar. ANTARA/Didik Suhartono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Dinas Pendidikan dan Olah Raga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menuturkan dari total 396 SMA/SMK baik negeri dan swasta yang berada di bawah kewenangannya, hanya sekitar 25 sekolah yang akan diuji coba tatap muka lebih dulu.

"Untuk tahap awal, dari perhitungan kami sekitar 24-25 sekolah yang siap dulu untuk uji coba tatap muka," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Olah Raga DI Yogyakarta, Didik Wardaya, Kamis, 9 September 2021.

Izin uji coba tatap muka sekolah ini digelar setelah turunnya status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) DI Yogyakarta dari Level 4 ke Level 3 awal pekan ini.

“Selain 25 sekolah SMA/SMK itu kami juga akan uji coba beberapa sekolah luar biasa (SLB) untuk percontohan tatap muka, namun saat ini masih dipetakan yang siap,” ujar Didik.

Didik menuturkan pihaknya kini tengah merampungkan petunjuk teknis pelaksanaan tatap muka itu agar uji coba bisa segera digelar bulan September ini juga.

Advertising
Advertising

Adapun pertimbangan untuk memberi kesempatan 25 SMA/SMK negeri dan swasta itu memulai uji coba tatap muka salah satunya minimal 75 persen guru dan siswa di tiap satuan pendidikan sudah tervaksinasi Covid-19.

"Untuk kalangan guru DIY sekarang sudah 95 persen tervaksin sedangkan untuk siswa secara keseluruhan 52 persen,” kata Didik. Sedangkan untuk jenjang SLB vaksinasinya sudah tercapai 51 persen lebih.

Selain sudah tervaksin, Didik menuturkan, sekolah yang diuji coba itu diketahui sudah membentuk Gugus Tugas Penanganan Covid-19 yang bertugas merancang aktivitas selama di sekolah dan memonitor protokol kesehatan.

Gugus Tugas Covid-19 sekolah ini yang akan mengawasi dan mengatur alur keluar masuk siswa saat tatap muka, pembatasan murid sesuai kapasitas per kelas, dan fasilitasi sarana dan prasarana kebersihan.

“Dari 25 sekolah yang uji coba awal itu, para siswanya juga sudah mengantongi izin dari orang tua masing-masing untuk mengikuti tatap muka,” kata dia.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY Berty Murtiningsih menuturkan pada Kamis ini, penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di DIY kembali pecah rekor di bawah 200 kasus dalam sehari.

“Hari ini kasus bertambah sebanyak 183 kasus, namun penambahan kasus meninggal ada sebanyak 18 kasus, sehingga total kasus meninggal menjadi 5.023 kasus,” kata dia.

Baca:
Tiga Syarat Sekolah di Yogyakarta Bisa Tatap Muka

Berita terkait

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

24 menit lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

8 jam lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

10 jam lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

23 jam lalu

Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

Perubahan iklim telah berkontribusi pada gelombang panas yang semakin sering, semakin buruk dan semakin panjang selama musim panas di Bangladesh.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

1 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

1 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

3 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

3 hari lalu

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

4 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Permendikbud Nomor 1/2021 Soal Syarat Usia Peserta Didik Baru dari TK hingga SMA, Masuk SD Umur Berapa?

4 hari lalu

Permendikbud Nomor 1/2021 Soal Syarat Usia Peserta Didik Baru dari TK hingga SMA, Masuk SD Umur Berapa?

Setiap periode penerimaan peserta didik baru, usia masuk sekolah anak selalu jadi perbincangan. Berikut Permendikbud Nomor 1/2021 mengaturnya.

Baca Selengkapnya