Mengenal Taman Nasional Lorentz dan Kekayaan Alam Papua

Minggu, 3 Oktober 2021 19:00 WIB

Taman Nasional Lorentz. Situs KLHK

TEMPO.CO, Jakarta - Tanah Papua tak pernah habis cerita. Kekayaan alam menjadi anugerah bagi Bumi Cendrawasih ini. Salah satunya Taman Nasional Lorentz.

Taman Nasional Lorentz memiliki luas 2.505.600 hektare dan membentang sepanjang 150 kilometer mulai dari pegunungan Cartenz hingga ke batas tepi laut Arafura, atau 37 kali luas wilayah Jakarta. Tempat ini merupakan taman nasional terbesar di Asia Tenggara.

Pemerintah Indonesia melalui Menteri Kehutanan dan Perkebunan pada 19 Maret 1997 melalui Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 154/Kpts-II/1997 menetapkan kawasan ini sebagai taman nasional.

Advertising
Advertising

Kekayaan flora dan fauna di kawasan ini memberi kontribusi bagi keanekaragaman hayati, terdapat 411 spesies burung yang salah satunya jenis Kasuari. Selain itu, Taman Nasional Lorentz juga merupakan Endemic Bird Area atau Daerah Burung Endemik dengan 45 spesies burung sebaran terbatas dan sembilan burung endemik di antaranya Cendrawasih ekor panjang dan Puyuh Salju. Selain itu di deretan Pegunungan Sudirman terdapat daerah isolasi alamiah bagi penyebaran jenis burung dan hewan-hewan lainnya.

Terdapat juga 150 spesies reptil dan amfibi, 123 spesies mamalia seperti babi duri moncong panjang dan moncong pendek, 4 jenis kuskus, walabi, kucing hutan, dan kanguru pohon.

Penamaan wilayah ini diperoleh dari ahli biologi berkebangsaan Belanda, Hendrikus Albertus Lorentz, yang menjelajah wilayah pedalaman Papua hingga ke pegunungan Mandala. Penjelajahan ini merupakan lanjutan dari perjalanan Jan Cartenz dari Papua ke Australia pada tahun 1623.

Bila dilihat dari keragaman ekosistem, Taman Nasional Lorentz memiliki ekosistem perairan laut, ekosistem pesisir, ekosistem hutan pantai, ekosistem hutan rawa air payau, ekosistem hutan rawa air tawar. Terdapat pula daratan seperti ekosistem hutan dataran rendah, ekosistem hutan pegunungan rendah, ekosistem hutan pegunungan tinggi, ekosistem sub alpin (Tree Line), ekosistem alpin dan ekosistem pegunungan salju abadi.

UNESCO menetapkan Taman Nasional Lorentz sebagai Situs Warisan Dunia pada 4 Desember 1999. World Wide Fund for Nature menetapkan pula sebagai kawasan konservasi terluas dan terlengkap ekosistemnya di Asia Pasifik.

RAHMAT AMIN SIREGAR

Baca juga:

Perjuangan Noken Papua Menjadi Warisan Budaya Dunia yang Diakui UNESCO

Berita terkait

Amnesty International Indonesia Desak Polisi Bebaskan Pelajar Nabire yang Ditangkap Usai Perayaan Kelulusan

1 jam lalu

Amnesty International Indonesia Desak Polisi Bebaskan Pelajar Nabire yang Ditangkap Usai Perayaan Kelulusan

Amnesty International Indonesia juga mendesak pemerintah, untuk memastikan hak-hak dasar seluruh individu di Tanah Papua.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

1 jam lalu

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

Kapolri memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada lima polisi di Papua, yaitu KPLB satu tingkat lebih tinggi dari pangkat lama.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Jaga Persaudaraan Kebangsaan Menjelang Pilkada 2024

12 jam lalu

Bamsoet Ingatkan Jaga Persaudaraan Kebangsaan Menjelang Pilkada 2024

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mengingatkan kepada seluruh kader Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI - Polri (FKPPI), untuk menjaga persaudaraan kebangsaan dalam menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Terus Perpanjangan Kontrak Freeport Sampai 2061, Bagaimana Kronologinya Sejak Kontrak Pertama?

12 jam lalu

Terus Perpanjangan Kontrak Freeport Sampai 2061, Bagaimana Kronologinya Sejak Kontrak Pertama?

Kontrak Freeport adalah salah satu kontrak pertambangan terbesar dan paling signifikan di dunia, yang terletak di Provinsi Papua, Indonesia.

Baca Selengkapnya

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

18 jam lalu

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

Cuc Phuong di Veitnam merupakan taman nasional tertua dan terbesar di Vietnam, banyak hal yang ditawarkan kepada wisatawan.

Baca Selengkapnya

Tiga Regu Brimob akan Diturunkan Amankan Kampung Pogapa Setelah Diserang TPNPB-OPM

20 jam lalu

Tiga Regu Brimob akan Diturunkan Amankan Kampung Pogapa Setelah Diserang TPNPB-OPM

Polda Papua akan menerjunkan tiga regu Brimob imbas serangan TPNPB-OPM di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: Penjelasan Ketua RW Soal Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang, TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop

1 hari lalu

Top 3 Hukum: Penjelasan Ketua RW Soal Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang, TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop

Pengeroyokan terhadap sekelompok mahasiswa Universitas Pamulang itu terjadi ketika mereka beribadah doa rosario.

Baca Selengkapnya

Polisi Usut Perayaan Kelulusan Siswa SMA Dogiyai Pakai Atribut Bintang Kejora

1 hari lalu

Polisi Usut Perayaan Kelulusan Siswa SMA Dogiyai Pakai Atribut Bintang Kejora

Foto dan video konvoi siswa berseragam motif bintang kejora beredar di media sosial.

Baca Selengkapnya

Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

1 hari lalu

Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Senin meresmikan masjid yang diubah dari gereja Ortodoks Yunani kuno di Istanbul

Baca Selengkapnya

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

1 hari lalu

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

ASEAN terdiri dari 11 negara yang berlokasi di Asia Tenggara. Ini dia negara terkecil di Asia Tenggara berdasarkan luas wilayahnya.

Baca Selengkapnya