Daftar 58 Ilmuwan Indonesia Masuk Top 2% Ilmuwan Paling Berpengaruh di Dunia

Reporter

Tempo.co

Kamis, 28 Oktober 2021 06:00 WIB

Seorang teknisi laboratorium mempersiapkan media tumbuh virus di Eijkman Institute, Jakarta, Indonesia 31 Agustus 2016. REUTERS/Darren Whiteside

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 58 ilmuwan dari Indonesia yang berasal dari berbagai lembaga riset dan perguruan tinggi masuk dalam daftar 2% ilmuwan yang paling berpengaruh di dunia. Pemeringkatan Top 2% World Ranking Scientists ini dipublikasikan Stanford University dan Elsevier BV.

Pemeringkatan Top 2% World Ranking Scientists ini secara tahunan diperbarui oleh Elsevier BV dan Stanford University. Yang terbaru, data ini diperbarui pada 20 Oktober 2021. Dalam pembaruan kali ini, terdapat 58 ilmuwan asal Indonesia yang masuk daftar 2% ilmuwan paling berpengaruh di dunia.

Jumlah ini mengalami kenaikan dibanding tahun lalu yang hanya berjumlah 40 ilmuwan. Kendati demikian, Indonesia masih jauh tertinggal bila disbanding Malaysia, yang tahun 2020 lalu saja mampu memasukkan 388 ilmuwan dalam top 2% ilmuwan dunia yang paling berpengaruh.

Ini pun bila diteliti berdasarkan nama, ada beberapa nama yang bukan orang Indonesia. Mereka sepertinya ilmuwan asing yang bekerja di lembaga internasional yang berada di Indonesia. Adapula ilmuwan asal Indonesia yang bekerja di luar negeri yang masuk dalam pemeringkatan ini.

Bila dibandingkan dengan beberapa negara lain di Asia, Indonesia sangat jauh tertinggal, seperti Jepang dengan 4.483 nama, India dengan 9.104 nama, dan China dengan 12.948 nama.

Advertising
Advertising

Pemeringkatan ini dilakukan oleh tiga peneliti asal Stanford University. Ketiganya adalah Prof John Ioannidis, Jeroen Baas, dan Kevin Boyack. Hasil pemeringkatan ini disampaikan lewat publikasi ilmiah berjudul Data for Updated Science-Wide Author Databases of Standardized Citation Indicators.

Peringkat didasarkan pada c-score yang merupakan jumlah sitasi publikasi yang tidak termasuk sitasi oleh diri sendiri (nonself-citation).

Mengapa daftar 2% ilmuwan dunia yang dirilis Standford University ini bisa disebut juga sebagai daftar ilmuwan paling berpengaruh di duni?

Karena pemeringkatan menunjukkan 2% ilmuwan yang nama-namanya paling banyak dikutip dalam jurnal-jurnal ilmiah di dunia. Pemeringkatan ini secara rinci menampilkan 159.648 ilmuwan yang karyanya paling sering dikutip oleh para peneliti lain di seluruh dunia. Atas dasar itu, menjadikan mereka sebagai ilmuwan aling berpengaruh di dunia.

Lalu, siapa saja ilmuwan Indonesia paling berpengaruh yang termasuk dalam pembaruan kali ini? Dilansir dari laman berita.upi.edu, berikut 58 ilmuwan Indonesia tersebut:

Rank Indonesia

Rank Dunia

Peneliti

Institusi

1

33120

Rohman, Abdul

Universitas Gadjah Mada

2

42924

Firman, Tommy

Institut Teknologi Bandung

3

44212

Kuswandi, Bambang

Universitas Jember

4

51022

Ismadji, Suryadi

Widya Mandala Surabaya Catholic University

5

59512

Murdiyarso, Daniel

Center for International Forestry Research, West Java

6

64645

Larson, Anne

Center for International Forestry Research, West Java

7

65272

Silitonga, A. S.

Politeknik Negeri Medan

8

83641

Iskandar, Ferry

Institut Teknologi Bandung

9

84179

Fatimah, Is

Universitas Islam Indonesia

10

86196

Hawley, William A.

UNICEF Indonesia

11

89170

Nandiyanto, Asep Bayu Dani

Universitas Pendidikan Indonesia

12

95139

Putra, Nandy

Universitas Indonesia

13

96033

Susanto, Heru

Universitas Diponegoro

14

97844

Sumboja, Afriyanti

Institut Teknologi Bandung

15

102933

Fulazzaky, Mohamad Ali

Universitas Djuanda

16

105270

Suhartanto, Dwi

Politeknik Negeri Bandung

17

106519

Herawan, T.

Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

18

114134

Harapan, Harapan

Universitas Syiah Kuala

19

119831

Berawi, Mohammed Ali

Universitas Indonesia

20

120099

Marfai, M. A.

Universitas Gadjah Mada

21

126660

Wenten, I. G.

Institut Teknologi Bandung

22

131315

Sugiharto, S.

Universitas Diponegoro

23

141586

Pranata, Raymond

Universitas Pelita Harapan

24

144638

Hadinegoro, Sri Rezeki

Universitas Indonesia

25

148067

Pambudi, Nugroho Agung

Universitas Sebelas Maret

26

150763

Syafiuddin, Achmad

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

27

152414

Muntohar, Agus Setyo

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

28

154140

Saleh, Rosari

Universitas Indonesia

29

154503

Pangestuti, Ratih

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

30

154745

Widodo, A.

Universitas Diponegoro

31

157322

Indarto, Antonius

Institut Teknologi Bandung

32

158617

Maryudi, Ahmad

Universitas Gadjah Mada

33

164999

Elyazar, Iqbal R.F.

Oxford University Clinical Research Unit

34

166014

Suwarno, Suwarno

Institut Teknologi Bandung

35

169950

Muchlisin, Z. A.

Universitas Syiah Kuala

36

170638

Rachmawati, Heni

Institut Teknologi Bandung

37

170763

Christwardana, Marcelinus

Institut Teknologi Indonesia

38

172497

Abral, Hairul

Universitas Andalas

39

173554

Jayanegara, Anuraga

IPB University

40

174804

Holmgren, Peter

Center for International Forestry Research, West Java

41

177753

Pawitan, Jeanne Adiwinata

Universitas Indonesia

42

180682

Sasmono, R. Tedjo

Eijkman Institute for Molecular Biology

43

182591

Sarno, Riyanarto

Institut Teknologi Sepuluh Nopember

44

182882

Ambarita, H.

Universitas Sumatera Utara

45

182885

Sutikno, Tole

Universitas Ahmad Dahlan

46

185360

Ulhaq, Zulvikar Syambani

State Islamic University of Malang

47

186069

Dahono, Pekik Argo

Institut Teknologi Bandung

48

186223

Kosen, Soewarta

Independent Consultant

49

188408

Katili, Irwan

Universitas Indonesia

50

189577

Yasin, Moh

Universitas Airlangga

51

189643

Aldila, Dipo

Universitas Indonesia

52

189716

Munir, Achmad

Institut Teknologi Bandung

53

189770

Hidayat, Taufiq

Institut Teknologi Bandung

54

189772

Achmad, Muhammad Harun

Hasanuddin University

55

189943

Nurdin, Muhammad

Universitas Halu Oleo

56

189989

Suyanto, Suyanto

Telkom University

57

190050

Surya, Batara

Bosowa University

58

190052

Nasution, Mahyuddin K.M.

Universitas Sumatera Utara

NAUFAL RIDHWAN ALY

Baca juga: Alasan Ilmuwan Indonesia Lebih Memilih Berkarier di Luar Negeri

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

18 jam lalu

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

Kenaikan UKT bagi mahasiswa angkatan 2024 di ITB memuncaki Top 3 Tekno Tempo hari ini, Sabtu, 4 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

1 hari lalu

ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

ITB menaikkan UKT untuk para mahasiswa angkatan 2024. Kenaikannya berkisar 15 persen dibanding angkatan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

1 hari lalu

Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

Nila Armelia Windasari, dosen muda ITB menceritakan pengalamannya meraih gelar doktor di usia 27 tahun.

Baca Selengkapnya

Cara UGM Cegah Peserta UTBK-SNBT Pakai Joki dan Lakukan Kecurangan

1 hari lalu

Cara UGM Cegah Peserta UTBK-SNBT Pakai Joki dan Lakukan Kecurangan

Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) di Kampus UGM diikuti sebanyak 18.726 peserta.

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

1 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

70 Persen Mahasiswa UGM Keberatan dengan Besaran UKT, Ada yang Cari Pinjaman hingga Jual Barang Berharga

2 hari lalu

70 Persen Mahasiswa UGM Keberatan dengan Besaran UKT, Ada yang Cari Pinjaman hingga Jual Barang Berharga

Peringatan Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas di Yogyakarta turut diwarnai aksi kalangan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) di Balairung UGM Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntut Tranparansi Biaya Pendidikan

2 hari lalu

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntut Tranparansi Biaya Pendidikan

Mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut transparansi biaya pendidikan dan penetapan uang kuliah tunggal (UKT).

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024, UGM Ingin Wujudkan Kampus Inklusif

2 hari lalu

Hardiknas 2024, UGM Ingin Wujudkan Kampus Inklusif

Rektor UGM Ova Emilia mengatakan, UGM telah membangun ekosistem pendidikan yang inklusif, inovatif, strategis, berdaya saing, dan sinergis.

Baca Selengkapnya

Hardiknas, Mahasiswa UGM Demo Tolak UKT yang Memberatkan

2 hari lalu

Hardiknas, Mahasiswa UGM Demo Tolak UKT yang Memberatkan

Peringatan Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas di Yogyakarta turut diwarnai aksi kalangan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) di Balairung UGM Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

2 hari lalu

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

Aulia Ayub mengungkapkan kiatnya sebagai lulusan termuda dan tercepat dari Program Spesialis UGM dengan IPK 4,00.

Baca Selengkapnya