Sederet Efek Siklon Tropis yang Lewati Wilayah Indonesia: Awas Banjir
Reporter
Tempo.co
Editor
Dwi Arjanto
Sabtu, 4 Desember 2021 00:25 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -Siklon tropis adalah suatu jenis sistem tekanan udara rendah yang terbentuk secara umum pada daerah tropis.
Siklon tropis merupakan salah satu bagian penting dari sistem sirkulasi atmosfer. Siklon tropis tumbuh subur di wilayah barat laut Samudra Pasifik, wilayah tenggara Samudra Hindia, dan perairan barat Australia. Indonesia adalah salah satu wilayah yang sering dilewati oleh siklon tropis.
Lalu, apa dampak siklon tropis bagi wilayah Indonesia?
Mengutip dari web.meteo.bmkg.go.id, Jumat, 3 Desember 2021, siklon tropis dapat menyebabkan dampak-dampak yang destruktif bagi wilayah yang dilewatinya.
Contoh dari dampak siklon tropis adalah banjir, gelombang tinggi, badai, hujan deras, dan angin kencang, termasuk hujan angin. Selain itu, siklon tropis dapat memutar air serta menimbulkan gelombang laut yang tinggi.
Di samping itu, siklon tropis dapat menimbulkan dua dampak, yaitu dampak langsung dan dampak tidak langsung. Dampak langsung dari sikon tropis adalah dampak yang dirasakan oleh wilayah yang dilalui oleh siklon tropis, seperti gelombang tinggi, badai, air pasang secara tiba-tiba, dan hujan serta angin kencang.
Salah satu contoh dari dampak langsung siklon tropis adalah siklon tropis yang terjadi di atas Kepulauan Kai, pada 27 April 2009. Saat itu, siklon tropis jenis Kirrily menyebabkan hujan lebat dan badai di wilayah tersebut dan mengakibatkan banyak rumah hancur dan terendam banjir.
Sedangkan, dampak tidak langsung dari siklon tropis adalah dampak yang dirasakan oleh wilayah-wilayah yang berada di sekitar daerah tumbuhnya siklon tropis.
Contoh dari dampak tidak langsung siklon tropis adalah terbentuknya daerah pumpunan angin, terbentuknya daerah belokan angin, dan membentuk daerah defisit kelembaban.
EIBEN HEIZIER
Baca juga: Banjir Rob Genangi 8 RT di Muara Angke, 350 KK Terdampak