Kepala BRIN Beberkan Rencana Tambah 3 Infrastruktur Riset Baru

Rabu, 15 Desember 2021 21:50 WIB

Gedung Genomik BRIN: Kredit: BRIN

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN berencana membangun kapal dan infrastruktur riset baru di tiga lokasi, yaitu Cibinong, Lampung, dan Biak. Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, menyampaikannya dalam Webinar BRIN Akhir Tahun yang bertema 'Membangun Digital, Blue, dan Green Economy melalui Riset dan Inovasi' pada Rabu, 15 Desember 2021.

“Kami akan melanjutkan pembangunan kapal riset baru yang sudah dimulai, untuk menambah armada yang saat ini sudah ada lima unit,” ujar Handoko.

Sedangkan untuk infrastruktur riset, masing-masing lokasi akan didesain memiliki fungsi yang berbeda satu sama lain. Di Cibinong, Handoko menyebutkan, akan ada infrastruktur fasilitas animal biosafety laboratorium level 3, dan fasilitas laboratorium C-GMP produksi vaksin.

Sedangkan di Lampung, akan ada fasilitas laboratorium pengolahan mineral lokal strategis berbasis teknologi yang low-cost dan zero waste, serta gedung inkubasi dan laboratorium integrasi layanan data dan informasi penginderaan jauh. Di Biak merupakan fasilitas stasiun bumi pengendali dan penerimaan data satelit.

“Semuanya nanti akan open platform, jadi infrastruktur itu akan digunakan tidak hanya peneliti BRIN tapi bisa digunakan oleh eksternal, misalnya industri atau pusat riset lain,” kata Handoko.

Advertising
Advertising

Untuk peningkatan kapasitas sumber daya manusia iptek, BRIN juga menyatakan terbuka untuk semua pihak, mulai dari periset, dosen, dan mahasiswa, baik warga Indonesia maupun asing. BRIN juga akan melakukan manajemen talenta riset dan inovasi, menghadirkan profesor tamu, pasca-doktoral, S2/S3 berbasis riset, asisten riset, magang jalur riset dan kewirausahaan berbasis teknologi untuk para mahasiswa.

“Termasuk juga akan melakukan rekrutmen periset berkualifikasi S3 jalur ASN,” tutur Handoko sambil menambahkan BRIN juga akan melakukan peningkatan kolaborasi riset dan inovasi hingga secara global.

Baca juga:
Ahli dari Denmark Kembangkan Molekul Baru untuk Blokir Covid-19


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

19 menit lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

17 jam lalu

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.

Baca Selengkapnya

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

18 jam lalu

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih menyarankan agar rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) ditunda hingga Pilkada selesai.

Baca Selengkapnya

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

21 jam lalu

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

Sekarang ukuran roket juga tidak besar, tapi bisa mengangkut banyak satelit kecil.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

1 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

1 hari lalu

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

Di Indonesia diperkirakan terdapat 200 ribu spesies jamur, yang di antaranya mampu memproduksi enzim.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

1 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

1 hari lalu

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.

Baca Selengkapnya

Proses Kesiapan Boyongan Puluhan Ribu ASN ke IKN

2 hari lalu

Proses Kesiapan Boyongan Puluhan Ribu ASN ke IKN

Adapun jumlah ASN yang diperlukan untuk berada di IKN pada prioritas pertama sebanyak 11.916 orang.

Baca Selengkapnya

Apa Syarat Menjadi Pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

2 hari lalu

Apa Syarat Menjadi Pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

Salah satu syarat calon pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai adalah harus lulus seleksi sebagai calon mahasiswa kampus PKN STAN.

Baca Selengkapnya