Top 3 Tekno Berita Kemarin: Gempa Jember, Anoa Diuji Ledakan TNT, Gunung Merapi

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 18 Desember 2021 07:00 WIB

Gempa bermagnitudo 5,0 yang menggucang Jember pada Kamis pagi 16 Desember 2021. (ANTARA/HO-BMKG)

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Kemarin, Jumat 17 Desember 2021 dimulai dari Jember, Jawa Timur. Gempa berkekuatan M5,0 yang terjadi pada Kamis pagi ternyata sudah cukup untuk merusak puluhan unit rumah dan bangunan. BMKG menilainya sebagai alarm keras bahwa kualitas bangunan yang ada sangat buruk.

Terpopuler kedua adalah berita uji daya tahan kendaraan tempur Anoa-2 6x6 melawan ranjau. Uji menggunakan bahan peledak TNT delapan kilogram. Hasilnya, sebagian roda Anoa tampak hancur. Sedangkan daya lindung terhadap awak di dalamnya menunggu analisa terhadap sejumlah sensor pada manekin dalam kabin.

Berita terpopuler ketiga datang dari aktivitas erupsi Gunung Merapi yang cukup intensif sepanjang Kamis hingga Jumat dini hari, 16-17 Desember 2021. Aktivitas dibarengi hujan deras yang menyelimuti kawasan puncak Merapi sejak Kamis.

Berikut Top 3 Tekno Berita Kemarin, Jumat 17 Desember 2021, selengkapnya,

Advertising
Advertising

1. Gempa Merusak di Jember, BMKG: Bagaimana jika Magnitudo 6, 7, 8?

Puluhan rumah di Jember, Jawa Timur, rusak akibat guncangan gempa berkekuatan Magnitudo 5,0 pada Kamis pagi 16 Desember 2021. Koordinator Mitigasi Gempa dan Tsunami di Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG, Daryono, menilainya sebagai alarm keras bahwa kualitas bangunan yang ada sangat buruk.

"Jika gempa magnitudo kepala 5 saja sudah membuat rumah kita banyak yang rusak, terus bagaimana jika gempanya bermagnitudo kepala 6, 7, dan 8?" kata dia menulis di akun media sosial Twitter, Jumat pagi ini, 17 Desember 2021.

Warga di Dusun Watu Ulo, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, memunguti harta bendanya usai gempa mengguncang pada Kamis pagi, 16 Desember 2021. (ANTARA/VJ Hamka Agung Balya)

Daryono menuturkan, banyaknya kerusakan bangunan akibat gempa Jember M5,0 menunjukkan mitigasi struktural terkait kualitas bangunan yang tahan dan aman gempa belum berjalan baik. Menurutnya, perlu evaluasi dan penilaian pada seluruh bangunan di daerah rawan gempa.

2. Anoa-2 Bikinan Pindad Lewati Uji Ledakan TNT 8 Kilogram

PT Pindad menguji daya tahan Anoa-2 6x6 dengan sengaja meledakkan ranjau yang diletakkan di bagian bawah kendaraan tempur tersebut. Versi teranyar dari pengembangan kendaraan tempur Anoa tersebut memiliki modifikasi struktur di bagian lambung untuk menambah ketahanannya menahan efek ledakan.

“Kegiatan uji di sini konsepnya adalah bagaimana meningkatkan ballistic protection dari Anoa-2 untuk struktur tahan ledaknya, nanti bisa dilihat perbandingan sebelum dan sesudah peledakan seperti apa,” kata VP Penjaminan Mutu dan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup PT Pindad, Prima Kharisma, dikutip dari keterangannya, Rabu 15 Desember 2021.

Untuk uji tersebut, Anoa-2 6x6 mendapat modifikasi penambahan struktur berupa V-shape di bawah lantai kendaraan di antara roda tengah dan belakang. Struktur tambahan tersebut dirancang menambah ketahanan struktur tahan ledak kendaraan tempur tersebut di berbagai medan darat. Foto: Pindad

Pengujian sekaligus untuk proses sertifikasi struktur tahan ledak Anoa-2 itu telah dilaksanakan di lapangan lapangan tembak Pusat Kesenjataan Artileri Medan TNI AD, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, pada pekan lalu. Uji, kata Prima, mengikuti standar STANAG 4569-AEP-55 volume 2 Level 3B dengan meledakkan bahan peledak TNT 8 kilogram yang diletakkan di bagian bawah kendaraan.

3. Sejak Kemarin Hingga Pagi Ini, Gunung Merapi 45 Kali Muntah Lava Pijar

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat aktivitas erupsi Gunung Merapi yang cukup intensif sepanjang Kamis hingga Jumat dini hari, 16-17 Desember 2021. Aktivitas dibarengi hujan deras yang menyelimuti kawasan puncak Merapi sejak Kamis.

"Pada Kamis kemarin, sepanjang hari mulai pukul 00.00-24.00 WIB, teramati guguran lava pijar sebanyak 37 kali meluncur ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 2.000 meter," kata Kepala BPPTKG Hanik Humaida, Jumat pagi.

Pekerja menggunakan ekskavator untuk mengevakuasi truk yang terjebak lahar hujan di aliran sungai Senowo kawasan lereng Gunung Merapi Dusun Trono, Magelang, Jawa Tengah, Kamis, 2 Desember 2021. ANTARA FOTO/Anis Efizudin

Pada Jumat pagi ini, dalam periode enam jam atau pukul 00.00-06.00 WIB, Merapi kembali melontarkan delapan kali lava pijar masih ke arah yang sama, barat daya. Jarak luncur terjauhnya 1.800 meter.

Berita terkait

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

15 jam lalu

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Pasuruan, Kereta Api Pandalungan Terlambat 150 Menit Tiba di Stasiun Gambir

1 hari lalu

Kecelakaan di Pasuruan, Kereta Api Pandalungan Terlambat 150 Menit Tiba di Stasiun Gambir

Kereta Api Pandalungan dari Stasiun Gambir tiba di Stasiun Jember pukul 13.15 WIB.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Muncul di Pemukiman Sleman yang Berjarak 10 KM dari Gunung Merapi

2 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Muncul di Pemukiman Sleman yang Berjarak 10 KM dari Gunung Merapi

Memasuki bulan kemarau awal Mei ini, warga di Dusun Rejodani, Sariharjo, Ngaglik, Sleman Yogyakarta dikagetkan dengan kemunculan sejumlah monyet ekor panjang

Baca Selengkapnya

Gempa Mengguncang Kuat Seram Sampai Papua, Ini Penjelasan BMKG

2 hari lalu

Gempa Mengguncang Kuat Seram Sampai Papua, Ini Penjelasan BMKG

Gempa M6,0 yang mengguncang Seram Bagian Utara, Maluku, pada Senin dinihari masih memiliki rangkaian gempa susulan hingga pagi

Baca Selengkapnya

Gempa Terkini Kembali Getarkan Bawean, Kenapa Masih Terus Terjadi?

3 hari lalu

Gempa Terkini Kembali Getarkan Bawean, Kenapa Masih Terus Terjadi?

BMKG mencatat gempa terkini yang guncangannya bisa dirasakan terjadi di Bawean, Gresik, Jawa Timur, pada Minggu pagi ini, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

4 hari lalu

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.

Baca Selengkapnya

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

4 hari lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

7 hari lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

7 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

8 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

Korban gempa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum mendapatkan bantuan, baik bantuan sosial pangan ataupun yang lainnya. Pemerintah daerah beralasan masih melakukan pendataan. Bantuan akan diberikan setelah verifikasi dan validasi data.

Baca Selengkapnya