TEMPO.CO, Jakarta - Gempa tektonik bermagnitudo 2,6 mengguncang sebagian wilayah selatan Kabupaten Bandung dan Garut, Jawa Barat. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat waktu kejadiannya pada Selasa 21 Desember 2021, pukul 11.31 WIB.

Hasil analisa BMKG menunjukkan pusat sumber gempa berada pada koordinat 7,27 derajat Lintang Selatan dan 107,55 derajat Bujur Timur. “Tepatnya berlokasi di darat pada jarak 27 kilometer arah tenggara Kabupaten Bandung,” kata Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah II Tangerang, Hendro Nugroho, lewat keterangan tertulis, Selasa 21 Desember 2021.

Sumber gempa berkedalaman 10 kilometer. BMKG menggolongkannya sebagai gempa dangkal yang diakibatkan oleh pergerakan sesar lokal.

Berdasarkan peta tingkat guncangan BMKG dan laporan dari masyarakat, gempa bumi itu dirasakan di wilayah Talegong, Kabupaten Garut, dan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Skala intensitasnya II MMI atau getaran hanya dirasakan oleh beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Sejauh ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa tersebut. Dari hasil pantauan BMKG hingga pukul 12.05 WIB, aktivitas gempa susulan tercatat nihil.

Baca juga:
BMKG Bandung: Waspadai Sesar Gempa Aktif Jawa Barat