TEMPO.CO, Jakarta - Ponsel layar lipat Huawei P50 Pocket resmi dirilis di Cina. Ini adalah ponsel layar lipat model clamshell pertama dari Huawei dan memiliki seri Mate X untuk menantang Samsung Galaxy Z Fold3 dan Galaxy Z Flip3 yang sudah dijual di pasar lebih dulu.

Huawei P50 Pocket dilengkapi dengan engsel multi-dimensi yang dirancang untuk dibuka tanpa tanda-tanda kusut pada bagian layar. Ponsel memiliki layar OLED utama 6,9 inci dengan refresh rate 120Hz dan touch sampling rate 300Hz, dan sudah resolusi full-HD+ (2.790 x 1.188 piksel).

Selain itu, merek asal Cina ini juga memasangkan layar sekunder yang menggunakan OLED 1 inci. Layar ini bisa digunakan untuk mengecek notifikasi, menerima panggilan, dan melakukan selfie. Bahkan memiliki widget khusus untuk aplikasi pihak pertama dan ketiga.

Smartphone yang sudah menjalankan sistem operasi HarmonyOS ini dilengkapi dengan tiga kamera dengan sensor utama 40 MP, disertai dengan 32 MP dan 13 MP di bagian belakang. Pengaturan tiga kamera belakang mampu merekam video hingga resolusi 4K. Sedang kamera depan terpasang pada layar punch-hole yang ditempatkan di tengah 10,7 MP.

Dari segi performa, Huawei P50 Pocket ditunjang dengan chip Snapdragon 888 4G, yang dipasangkan dengan GPU Adreno 660. Baterainya memiliki kapasitas 4.000 mAh dan mendukung pengisian cepat hingga 40W.

Huawei P50 Pocket hadir dalam dua pilihan warna, Crystal White dan Obsidian Black. Selanjutnya, Huawei bekerja sama dengan desainer haute couture Iris Van Herpen untuk menghadirkan Huawei P50 Pocket Premium Edition khusus. Edisi premium menampilkan sentuhan emas dengan pola yang mengalir.

Huawei P50 Pocket baru dengan opsi penyimpanan dasar 8/256 GB dihargai 8.988 yuan (Rp 20 juta). Edisi penyimpanan premium 12/512 GB dibanderol 10.988 yuan (Rp 24 juta). Itu semua harga di Cina. Harga dan ketersediaan di pasar internasional belum diungkapkan oleh Huawei.

GADGETS NDTV | GSM ARENA

Baca juga:
Adu Spesifikasi Ponsel Layar Lipat Oppo Find N dan Xiaomi Mi Mix Fold