Logam Tanah Jarang di Tapanuli Utara Diselidiki Tahun Ini

Sabtu, 22 Januari 2022 09:51 WIB

Logam Tanah Jarang. wikipedia.org

TEMPO.CO, Bandung - Badan Geologi mengungkap rencana penelitian keberadaan logam tanah jarang di Parmonangan, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, tahun ini. Secara keseluruhan ada lima survei eksplorasi mineral logam yang dijadwalkan dilakukan tahun ini, selain yang juga masih akan berlangsung di area Lumpur Lapindo, Porong, Sidoarjo, Jawa Timur.

Kepala Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Eko Budi Lelono, mengungkap itu dalam konferensi pers daring tentang capaian kinerja lembaganya, Jumat, 21 Januari 2022.

Selain di Tapanuli Utara, Eko menuturkan, lokasi lainnya adalah penyelidikan logam mulia di Simanguntong Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara dan Hulawa di Gorontalo; penyelidikan logam mulia dan logam dasar di Watulimo, Trenggalek; serta penyelidikan umum geokimia regional di Seram, Maluku.

Eko juga mengatakan, setiap tahun lembaganya menerbitkan buku Sumber Daya dan Cadangan Mineral Batubara dan Panas Bumi. Kajian mengenai logam tanah jarang dan logam lainnya akan masuk dalam buku tersebut.

“Mudah-mudahan kami selesaikan bulan ini sehingga buku Sumber Daya dan Cadangan itu bisa segera diterbitkan sehingga masyarakat bisa tahu sebenarnya berapa potensi-potensi yang ada di daerah-daerah yang disebutkan baik di Sidoarjo maupun di Tapanuli,” kata Eko.

Advertising
Advertising

Menurutnya, Badan Geologi melakukan penyelidikan logam tanah jarang berdasarkan cetak biru yang disusunnya. Baik yang di Lumpur Lapindo Sidoarjo maupun lainnya. "Road-map khususnya untuk di Tapanuli Utara, juga di Kalimantan Selatan juga ada potensi logam tanah jarang. Ini sudah ada road-map secara detil,” kata dia.

Penelitian Logam Tanah Jarang di Lumpur Lapindo

Eko mengatakan, penyelidikan logam tanah jarang dalam kandungan lumpur Lapindo di Sidoarjo masih berlangsung. Hasil penyelidikan tahun lalu mendapati bukan hanya logam rare earth, tapi ada mineral logam lain, termasuk logam critical raw material yang terkandung dalam Lumpur Lapindo. "Ini yang jumlahnya jauh lebih besar di Lapindo,” kata dia.

Namun Eko tidak merinci jenis logam yang ditemukan tersebut. Dia beralasan, penelitian yang dilakukan 2020 bekerja sama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Perlu koordinasi terlebih dahulu atas hasil-hasil yang didapati masing-masing.

"Baru selesai akhir tahun kemarin, Desember, dan saat ini sedang diintegrasikan sehingga nanti kita bisa tahu seberapa besar potensi logam tanah jarang di Sidoarjo,” katanya.

Endapan lumpur Lapindo mengering di kolam penampungan di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu, 29 Mei 2021. ANTARA/Umarul Faruq

Eko mengatakan, penyelidikan keberadaan logam tanah jarang di lumpur Lapindo sudah dilakukan sejak 2020. Penyelidikan awal telah menyimpulkan adanya indikasi keberadaan logam tanah jarang, yang di antaranya berguna untuk produksi baterai mobil listrik itu, dalam kandungan lumpur Lapindo.

“Pada 2020 kami melakukan kajian yang sifatnya secara umum dan 2021 kajian yang lebih detil secara sistematis, hasilnya masih dalam proses,” kata Eko.

Eko mengatakan, penelitian kandungan logam tanah jarang di Lumpur Lapindo masih akan berlanjut tahun ini. Giliran Pusat Teknologi Mineral Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral yang akan digandeng Badan Geologi.

Baca juga:
Cerita Alat Pantau Aktivitas Gunung Sindoro-Sumbing yang Hilang dan Kembali Lagi


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Alat Pemantau Erupsi Gunung Ruang Rusak Lagi

3 hari lalu

Alat Pemantau Erupsi Gunung Ruang Rusak Lagi

Erupsi Gunung Ruang kembali menyebabkan alat pemantau gunung api rusak. Badan Geologi memanfaatkan pemantauan dengan alat di stasiun sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang Selasa Pagi Hasilkan Kolom Setinggi 5 Kilometer, Radius Bahaya Jadi 7 Kilometer dan Ada Potensi Tsunami

3 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang Selasa Pagi Hasilkan Kolom Setinggi 5 Kilometer, Radius Bahaya Jadi 7 Kilometer dan Ada Potensi Tsunami

Batu-batuan material erupsi Gunung Ruang mencapai daerah yang cukup jauh radiusnya.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

3 hari lalu

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

Badan Geologi menaikkan status Gunung Ruang menjadi Awas dan memperingatkan potensi lontaran batuan pijar dan tsunami.

Baca Selengkapnya

Aktivitas Meningkat Lagi, Gunung Ruang Kembali Berstatus Awas per Hari Ini

3 hari lalu

Aktivitas Meningkat Lagi, Gunung Ruang Kembali Berstatus Awas per Hari Ini

Dengan naiknya status aktivitas Gunung Ruang tersebut, daerah bahaya kembali diperlebar menjadi radius 6 kilometer. Termasuk waspada potensi tsunami

Baca Selengkapnya

Seismograf Gunung Semeru di Jawa Timur Rekam Guncangan Kuat Gempa Garut

5 hari lalu

Seismograf Gunung Semeru di Jawa Timur Rekam Guncangan Kuat Gempa Garut

Ada tujuh kali gempa tektonik jauh yang terekam dengan amplitudo 4-26 mm, S-P 12-60 detik, dan lama gempa 29-533 detik.

Baca Selengkapnya

Nikson Janji Buat Perda Perlindungan Masyarakat Adat

8 hari lalu

Nikson Janji Buat Perda Perlindungan Masyarakat Adat

Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan, mengungkapkan rencananya untuk membuat peraturan daerah tentang pengakuan dan perlindungan masyarakat adat di Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya

Nikson Nababan Kunjungi Wilayah Terisolir sekaligus Pantau Pembangunan Jalannya

8 hari lalu

Nikson Nababan Kunjungi Wilayah Terisolir sekaligus Pantau Pembangunan Jalannya

Di akhir masa jabatannya, Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan, berkunjung ke Desa Rura Julu Toruan, Kecamatan Sipoholon, pada Selasa, 23 April 2024.

Baca Selengkapnya

WALHI Sebut Bupati Taput Inisiatif Lindungi Kawasan Hutan, Nikson: Pilih Pemimpin yang Lindungi Tanah Adat

10 hari lalu

WALHI Sebut Bupati Taput Inisiatif Lindungi Kawasan Hutan, Nikson: Pilih Pemimpin yang Lindungi Tanah Adat

Direktur Wahana Lingkungan Hidup Indonesia atau WALHI Sumatera Utara, Rianda Purba menyatakan Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan sangat peduli dengan kawasan hutan adat.

Baca Selengkapnya

Persatuan Kaum Muslimin Tarutung Apresiasi Nikson Resmikan Musala At-Taufik

11 hari lalu

Persatuan Kaum Muslimin Tarutung Apresiasi Nikson Resmikan Musala At-Taufik

Nama musala At-Taufik diinisiasi langsung oleh Nikson Nababan.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi Turunkan Status Gunung Ruang dari Awas Menjadi Siaga

11 hari lalu

Badan Geologi Turunkan Status Gunung Ruang dari Awas Menjadi Siaga

Penurunan status tersebut seiring dengan menurunnya aktivitas gempa vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya