Seorang Pendaki Ditemukan Meninggal di Gunung Malabar Bandung

Selasa, 1 Februari 2022 21:52 WIB

Pencarian dua pendaki yang dilaporkan hilang di Gunung Malabar, Kabupaten Bandung, Selasa, 1 Februari 2022. Keduanya berhasil dievakuasi setelah dinyatakan hilang selama sehari, dan seorang di antaranya meninggal (FOTO/Dok SAR Bandung)

TEMPO.CO, Jakarta - Pendakian di Gunung Malabar, Kabupaten Bandung, merenggut korban jiwa. Sempat dilaporkan hilang, seorang pendaki ditemukan meninggal, Selasa, 1 Februari 2022, setelah dinyatakan hilang sehari sebelumnya.

“Seorang lagi selamat masih sehat wal afiat,” kata Komandan Tim Search and Rescue (SAR) Bandung A. Rafik.

Rafik menuturkan, evakuasi keduanya melibatkan relawan, warga di gunung itu, dan juga sesama pendaki. Sebelumnya, Tim SAR Bandung mendapatkan informasi pada Selasa pagi, pukul 09.00 WIB, kedua korban yang hilang itu telah berhasil ditemukan.

Keterangan serupa juga diperoleh Darmanto, Ketua Forum Koordinasi Potensi Pencarian dan Pertolongan Daerah Jawa Barat. “Sudah ditemukan tim SAR gabungan dan masyarakat setempat, tinggal upaya evakuasi,” kata dia saat dihubungi pada Selasa siang.

Namun, sekitar pukul 12.00 WIB, tim SAR Bandung mendapat informasi seorang korban meninggal. Kedua korban itu sudah langsung dibawa ke rumah keluarga saat laporan ini dibuat.

Advertising
Advertising

Kronologis evakuasi diawali dari laporan yang diterima SAR Bandung soal kejadian dua orang hilang di Gunung Malabar pada Senin, 31 Januari 2022, pada pukul 12.15 WIB. Kabar yang datang menyebutkan mereka mulai mendaki Ahad dan hilang saat akan kembali turun dari puncak gunung.

Kedua pendaki yang tersesat itu bernama Ace, 33 tahun, dan Yoga, 14 tahun. Mereka warga Desa Baros, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung. Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah, kemudian memberangkatkan satu tim penyelamat untuk melakukan pencarian.

“Keduanya tidak membawa perlengkapan survival yang lengkap karena rencana awal tidak akan berkemah di puncak,” kata Humas SAR Bandung, Seni Wulandari, menambahkan.

Menurut laporan keluarga yang diterima tim SAR, Ace dan Yoga pergi mendaki pukul 07.30 WIB. Pendakian dimulai dari Desa Mekarjaya dengan rencana perjalanan pulang pergi di hari yang sama. Di gunung, keduanya sempat bertemu dengan serombongan pendaki lain di puncak.

Gedung tinggi dengan latar Gunung Malabar di Bandung, Jabar, 15 Januari 2015. TEMPO/Prima Mulia

Rombongan berjumlah enam orang itu lebih dulu mendaki sejak Sabtu, 29 Januari 2022. Mereka kemudian memutuskan untuk berkemah bersama Ace dan Yoga lalu turun Senin siang sekitar pukul 12.16 WIB.

Ace dan Yoga jalan turun duluan dan menunggu di sebuah titik yang disepakati. Namun rombongan di belakangnya tidak menemukan keduanya. Saat itu juga dilakukan pencarian langsung selama tiga jam namun hasilnya nihil. Sementara di pelataran parkir Kantor Desa Mekarjaya yang menjadi pos pendakian Gunung Malabar, kedua motor korban masih ada.

Baca juga:
Ledakan Gunung Tonga Picu Tsunami di Laut dan Atmosfer


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Bogor Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari

7 jam lalu

Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Bogor Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari

BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat memprediksi peluang hujan di Bogor bisa terjadi setiap hari.

Baca Selengkapnya

Kenalan dengan Kami Rita, Pendaki yang Pecahkan Rekor Capai Gunung Everest 29 Kali

17 jam lalu

Kenalan dengan Kami Rita, Pendaki yang Pecahkan Rekor Capai Gunung Everest 29 Kali

Menurut Guinness Book of World Records, Kami Rita telah mendaki Everest hampir setiap tahun sejak pendakian pertamanya pada 1994.

Baca Selengkapnya

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

3 hari lalu

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

Wali Kota Depok Mohammad Idris merespon statement kandidat calon Gubernur Jawa Barat dari PAN, Bima Arya yang mengatakan Depok panas dan kurang penghijauan.

Baca Selengkapnya

Pasca-Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Wali Kota Depok Keluarkan SE Tentang Study Tour

5 hari lalu

Pasca-Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Wali Kota Depok Keluarkan SE Tentang Study Tour

Pasca kecelakaan bus rombongan perpisahan siswa SMK Lingga Kencana, Wali Kota Depok mengeluarkan surat edaran tentang kegiatan study tour.

Baca Selengkapnya

SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

6 hari lalu

SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

Pj Gubernur Jawa Barat terbitkan SE terkait izin pelaksanaan study tour usai kecelakaan di Subang.

Baca Selengkapnya

Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan, Pj Gubernur Jabar Minta Study Tour Cukup di Dalam Kota

6 hari lalu

Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan, Pj Gubernur Jabar Minta Study Tour Cukup di Dalam Kota

Pj Gubernur Jawa Barat merespon kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana dengan surat edaran.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Ada Tiga Hari dengan Potensi Hujan Besar

6 hari lalu

Prediksi Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Ada Tiga Hari dengan Potensi Hujan Besar

BMKG memprediksi potensi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat di Jawa Barat bakal berkurang selama sepekan, 13-19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok, Pemprov Jabar Evaluasi Perpisahan Sekolah

7 hari lalu

Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok, Pemprov Jabar Evaluasi Perpisahan Sekolah

Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mengevaluasi kegiatan perpisahan siswa usai terjadi kecelakaan maut rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata Jawa Barat yang Punya Kerawanan Bencana Tingkat Tinggi

7 hari lalu

Destinasi Wisata Jawa Barat yang Punya Kerawanan Bencana Tingkat Tinggi

Ada 108 destinasi wisata alam dan buatan di Jawa Barat, umumnya rawan bencana.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana Depok, Penjabat Gubernur: Pemerintah Tanggung Biaya Pengobatan Korban

7 hari lalu

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana Depok, Penjabat Gubernur: Pemerintah Tanggung Biaya Pengobatan Korban

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menyampaikan duka cita mendalam atas kecelakaan yang menimpa romobongan SMK Lingga Kencana Depok.

Baca Selengkapnya