BSSN Temukan Kerentanan Tinggi pada Linux, Beberkan Langkah Antisipasinya

Sabtu, 19 Februari 2022 18:19 WIB

Badan Siber dan Sandi Negara. Foto : BSSN

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Kelompok Deteksi dan Penanggulangan Pemulihan Direktorat Keamanan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Adi Nugroho, menemukan kerentanan pada sistem Linux. Kerentanan tepatnya pada komponen pkexec Polkit yang diidentifikasi sebagai CVE-2021-4034 (PwnKit).

Kelompok peneliti itu menemukannya pada 25 Januari 2022 lalu dan segera memberikan peringatan. Pasalnya, komponen tersebut hadir dalam semua konfigurasi distribusi Linux utama dan dapat dieksploitasi untuk mendapatkan hak akses root (root privileges) pada sistem.

CVE-2021-4034 diberi nama sebagai PwnKit dengan asal-usul yang dilacak sebagai awal Pkexec pada 12 tahun yang lalu. Hal tersebut mengartikan bahwa semua versi Polkit bisa terdampak sehingga kerentanan dikategorikan HIGH dengan CVSS v3 Base Score 7.8.

"Program pkexec dapat digunakan oleh penyerang local untuk meningkatkan hak akses root pada instalasi default Ubuntu, Debian, Fedora, dan CentOS," kata Andi menerangkan di laman BSSN.

Selain itu, peringatan lainnya disampaikan bahwa PwnKit kemungkinan juga dapat dieksploitasi pada sistem operasi Linux lainnya. PwnKit, kata Andi, merupakan kerentanan memory corruption dalam Polkit yang memungkinkan setiap pengguna yang tidak memiliki akses root dapat meningkatkan hak root penuh pada sistem yang rentan menggunakan konfigurasi polkit default.

Advertising
Advertising

"Masalah ini telah dicatat dan tersembunyi sejak versi pertama pkexec inn pada Mei 2009," kata dia.

Eksploitasi kerentanan ini dikategorikan mudah oleh peneliti dan telah muncul di ruang publik kurang dari tiga jam setelah Qualys menerbitkan detail teknis untuk PwnKit. Eksploitasi yang diuji terbukti berhasil karena dapat memberikan hak akses root pada sistem.

Produk terdampak oleh kerentanan ini yaitu semua konfigurasi distribusi Linux utama termasuk instalasi default pasa sistem operasi Ubuntu, Debian, Fedora, dan CentOS. Polkit juga mendukung sistem operasi non-Linux sepert Solaris dan *BSD, tetapi sampai saat ini belum ditemui eksploitasi pada sistem operasi tersebut.

Kelompok peneliti di BSSN mencatat bahwa Open BSD tidak dieksploitasi karena kernelnya yang menolak untuk mengeksekusi () program jika argc adalah 0.

sxc.hu

Berikut ini langkah-langkah yang direkomendasikan tim peneliti di BSSN untuk mencegah eksploitasi kerentanan CVE-2021-4034 (PwnKit) tersebut secara menyeluruh:

1. Melakukan pembaruan pada PolicyKit untuk mengatasi kerentanan di versi 14.04 dan 16.04 ESM serta versi yang lebih baru 18.04, 20.04, dan 21.04. Pengguna perlu menjalankan pembaruan sistem standar dan boot ulang pada komputer agar perubahan diterapkan.

2. Melakukan pembaruan keamanan untuk polkit di Workstation dan produk Enterprise untuk arsitektur yang didukung.

3. Untuk sistem operasi yang belum mendapat pembaruan disarankan untuk menghapus pkexec dari bit setuid dengan menggunakan perintah berikut:
Chmod 0755 /usr/bin/pkexec

4. Melakukan pemeriksaan log untuk secara berkala.

Baca juga:
Oppo Find X5 Pro Akan Hadir dengan Chip MediaTek 9000


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Siap Saingi iOS dan Android, Huawei Ajak Pengembang Ciptakan Native Apps untuk HarmonyOS

4 hari lalu

Siap Saingi iOS dan Android, Huawei Ajak Pengembang Ciptakan Native Apps untuk HarmonyOS

HarmonyOS adalah sistem operasi generasi terbaru Huawei yang dapat beroperasi pada berbagai perangkat pintar.

Baca Selengkapnya

3 Cara Uninstall Aplikasi di Laptop untuk Windows 10

6 hari lalu

3 Cara Uninstall Aplikasi di Laptop untuk Windows 10

Menghapus atau uninstall aplikasi dapat meringankan beban sistem operasi laptop. Berikut cara uninstall aplikasi di laptop untuk Windows 10.

Baca Selengkapnya

Kaspersky Temukan Malware Versi Linux yang Berfungsi Penuh

25 hari lalu

Kaspersky Temukan Malware Versi Linux yang Berfungsi Penuh

Semua produk Kaspersky mendeteksi varian Linux ini sebagai HEUR:Backdoor.Linux.Dinodas.a.

Baca Selengkapnya

Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

31 hari lalu

Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

Ancaman serangan siber meningkat. Maraknya peretasan dan pembobolan data dinilai tak hanya gara-gara para hacker semakin mahir.

Baca Selengkapnya

10 Rekomendasi Laptop Rp 3 Jutaan Terbaru dengan Fitur Lengkap

34 hari lalu

10 Rekomendasi Laptop Rp 3 Jutaan Terbaru dengan Fitur Lengkap

Berikut ini deretan rekomendasi laptop Rp3 jutaan dengan fitur lengkap dari berbagai merek, mulai dari Asus, Axioo, HP, hingga Lenovo.

Baca Selengkapnya

Android 15 Bakal Bisa Temukan Ponsel Hilang Meski Kondisi Mati

41 hari lalu

Android 15 Bakal Bisa Temukan Ponsel Hilang Meski Kondisi Mati

Nilai lebih dari fitur teranyar di sistem operasi Android 15 terletak pada keakuratan dan ketepatan pelacakannya.

Baca Selengkapnya

Kejari Depok Terima SPDP Kasus Pembobolan Kartu Multi Trip KRL

51 hari lalu

Kejari Depok Terima SPDP Kasus Pembobolan Kartu Multi Trip KRL

Kejari Depok telah menerima resmi SPDP dari penyidik kriminal khusus Polres Metro Depok kasus ilegal akses pembayaran Kereta Commuter Indonesia (KCI).

Baca Selengkapnya

App Mall, Toko Aplikasi yang Disiapkan Google untuk Chromebook

55 hari lalu

App Mall, Toko Aplikasi yang Disiapkan Google untuk Chromebook

Google siapkan App Mall untuk perangkat Chromebook. Upaya mengatasi navigasi aplikasi lintas browser yang sering membingungkan pengguna.

Baca Selengkapnya

Kadin Gandeng Badan Perdagangan Amerika untuk Kembangkan Industri Keamanan Siber di RI

57 hari lalu

Kadin Gandeng Badan Perdagangan Amerika untuk Kembangkan Industri Keamanan Siber di RI

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bersama Badan Perdagangan dan Pembangunan Amerika Serikat (USTDA) menyelenggarakan diskusi kelompok terarah atau focus group discussion (FGD) soal keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Kaspersky Ciptakan Platform KUMA untuk Atasi Ancaman Siber

27 Februari 2024

Kaspersky Ciptakan Platform KUMA untuk Atasi Ancaman Siber

Kaspersky menciptakan platform KUMA, konsol terpadu untuk memantau dan menganalisis insiden keamanan siber.

Baca Selengkapnya