Beasiswa S1 ke Singapura, Lulus Bisa Langsung Kerja di Singapura

Reporter

Tempo.co

Editor

Devy Ernis

Senin, 21 Maret 2022 06:31 WIB

Taman Merlion, Singapura. REUTERS/Edgar Su/File Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Dr. Goh Keng Swee Scholarship membuka kesempatan beasiswa untuk pelajar yang ingin melanjutkan ke jenjang S1. Beasiswa Dr. Goh Keng Swee Scholarship ini berasal dari sektor swasta Singapura yang dikelola oleh Association of Banks in Singapore (ABS).

Setiap tahun, ada 3 hingga 4 siswa berprestasi yang akan terpilih untuk mendapatkan bantuan pendidikan ini. Siswa tersebut dipilih dari negara-negara di Asia Pasifik, seperti Brunei, Kamboja, Hong Kong, India, Indonesia, Jepang, Korea, Malaysia, Filipina, China, Taiwan, Vietnam, Thailand, Laos, dan Myanmar.

Siswa yang terpilih bisa melanjutkan di empat universitas yang telah bermitra dengan Dr. Goh Keng Swee yaitu National University of Singapore (NUS), Nanyang Technological University (NTU), Singapore Management University (SMU), dan Singapore University of Technology and Design (SUTD).

Kalian yang ingin mencoba beasiswa Dr. Goh Keng Swee ini dapat melamar paling lambat pada 31 Maret 2022 pukul 23.59 waktu Singapura (UTC+08:00). Untuk syaratnya cek informasi di bawah ini.

Cakupan Beasiswa

Advertising
Advertising

Para siswa diwajibkan menyelesaikan studi S1 dalam waktu empat tahun. Adapun beasiswa ini akan menyediakan:
- Biaya kuliah dan biaya wajib lainnya.
- Tiket pesawat pergi dan pulang.
- Tunjangan tahunan sebesar 6500 dolar Singapura (senilai kurang lebih Rp68 juta).
- Tunjangan asrama berdasarkan institusi studi.
- Tunjangan menetap yang dibayarkan satu kali sebesar 200 dolar Singapura (senilai Rp2,1 juta).

Ikatan Beasiswa

Kandidat yang berhasil akan diminta untuk bekerja selama tiga tahun setelah menyelesaikan studi mereka di perusahaan yang disetujui di Singapura atau perusahaan yang berbasis di Singapura yang disetujui di negara asal.

Persyaratan
1. Para siswa merupakan warga negara/pemegang paspor dari negara di Asia Pasifik, seperti Brunei, Kamboja, Hong Kong SAR, India, Indonesia, Jepang, Korea, Malaysia, Filipina, RRC, Taiwan, Vietnam, Thailand, Laos dan Myanmar.
2. Mendaftar di salah satu perguruan tinggi Singapura, yaitu NUS, NTU, SMU atau SUTD.
3. Menunjukkan kualitas kepemimpinan dan memiliki prestasi akademik dan kegiatan ko-kurikuler (CCA) yang baik.
4. Telah mengikuti SAT atau membuat jadwal untuk mengikuti SAT. Adapun SAT adalah tes standar yang dikelola oleh Dewan Perguruan Tinggi berupa tes membaca, menulis esai, matematika, dan bahasa.


Jika terpilih, siswa akan lanjut ke jenjang selanjutnya, yaitu tes profil kepribadian secara online pada April 2022. Ada juga tes wawancara akhir yang dijadwalkan pada akhir Mei atau Juni 2022.
Informasi lebih lengkap beasiswa ini bisa cek di https://abs.org.sg/dr-goh-keng-swee-scholarship.

Baca juga:

Menteri Perhubungan Izinkan Seluruh Pelabuhan Internasional Batam Terima Turis

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

1 jam lalu

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Buka Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024, Diperluas hingga Jenjang S3

4 jam lalu

Kemendikbud Buka Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024, Diperluas hingga Jenjang S3

Di tahun sebelumnya, beasiswa calon dosen masih terbatas untuk jenjang S2.

Baca Selengkapnya

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

21 jam lalu

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

Perjalanan dari Batam ke Singapura dengan kapal feri hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Simak harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

1 hari lalu

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Jadwalnya

2 hari lalu

Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Jadwalnya

Kemendikbudristek membuka pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) 2024 hingga 15 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

2 hari lalu

Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Universitas Jember, Kamis 2 Mei 2024, diwarnai dengan pencapaian satu mahasiswanya yang lulus nilai sempurna.

Baca Selengkapnya

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

4 hari lalu

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

Politikus Partai Aksi Rakyat yang segera PM Singapura ini lahir 18 Desember 1972 dibesarkan dari keluarga sederhana di Marine Parade Housing Board.

Baca Selengkapnya

PT Amerta Indah Otsuka Buka Lowongan Kerja, Cek Persyaratannya?

4 hari lalu

PT Amerta Indah Otsuka Buka Lowongan Kerja, Cek Persyaratannya?

PT Amerta Indah Otsuka tengah membuka lowongan kerja untuk posisi Talent Development Staff.

Baca Selengkapnya

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

4 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

5 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya