Tips Hindari Skimming di Mesin ATM: Tarik Tunai Nirkartu

Jumat, 8 April 2022 20:11 WIB

Salah satu tersangka tindak pidana pencurian data nasabah (skimming) berkewarganegaraan Bulgaria berinisial IFT menunjukkan cara melakukan aksi skimming saat rilis di Polda Bali, Denpasar, Bali, Kamis 7 Februari 2019. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat keamanan siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya, memberi tips melawan tindak kejahatan skimming. Dia merujuk kepada modus yang berujung pencurian uang atau pembobolan rekening dari mesin ATM. Tips bisa pula digunakan melawan modus lainnya yang ingin mencuri PIN kartu ATM.

“Dengan tips ini, data dan PIN kartu ATM tidak akan pernah bisa dicuri sekalipun Anda melakukan tarik tunai di mesin ATM yang sudah ditanami mesin skimmer dan kamera tersembunyi atau PIN pad palsu,” kata Alfon dalam video yang dibagikannya, Jumat 8 April 2022.

Solusi yang diberikannya adalah dengan memanfaatkan fitur dari aplikasi mobile banking. Motodenya diklaim mampu melindungi sekalipun kartu ATM masih menggunakan gabungan teknologi magnetik dan chip sehingga rentan menjadi korban skimming.

"Sebab, dengan cara ini kartu fisik memang tidak digunakan dalam penarikan tunai," kata Alfons.

Alfons menunjuk jenis tarikan tunai tanpa kartu, yang sering disebut nirkartu atau cardless withdrawal, sebagai tips jitunya itu. Pengguna, dia menuturkan, bisa mengaktifkan tarik tunai nirkartu ini dari aplikasi mobile banking setiap kali ingin melakukan penarikan.

Advertising
Advertising

Kabar baiknya, tarik tunai nirkartu ini menggunakan OTP alias One Time Password atau PIN sekali pakai yang memiliki masa berlaku terbatas (satu jam). Jika tidak dipakai atau sudah dipakai sekali untuk melakukan penarikan, maka PIN tersebut akan hangus dan tidak bisa dipakai lagi.

Menurutnya, cara ini adalah golden standard dalam pengamanan transaksi finansial. Ia membandingkan dengan tes PCR sebagai golden standard dalam tes Covid-19. "Jadi ini adalah pengamanan terbaik yang tersedia saat ini," katanya

Kekurangan dari metode nirkartu adalah pengguna hanya bisa melakukan tarik tunai di ATM bank yang bersangkutan dan belum bisa dilakukan di ATM bersama/bank lain. Jadi, perlu memilih bank yang memiliki jaringan mesin ATM luas.

Risiko lain yang harus diperhatikan adalah, karena proses transaksi dilakukan oleh mobile banking, pengguna harus ekstra hati-hati dengan PIN akses dan PIN approval transaksinya. Itu artinya harus menjaga kartu SIM/nomor HP mobile banking dan selalu kunci ponsel serta aplikasi mobile banking dengan PIN yang aman dan sulit ditebak.

"Jangan pernah membagikan kode rahasia tarik tunai nirkartu yang ditampilkan di mobile banking Anda," kata Alfons berpesan.

Menurut Alfons, dengan kode itu siapapun yang memasukkannya ke mesin ATM bank yang bersangkutan, pada rentang waktu yang ditentukan, akan dapat melakukan penarikan yang sudah diciptakan sebelumnya melalui program mobile banking.

Meski begitu, Alfons menambahkan, risiko kebocoran data penarikan nirkartu ini tetap jauh lebih rendah dibandingkan penarikan menggunakan kartu ATM. Alasannya, PIN kartu ATM yang bocor karena data skimming dapat digunakan untuk melakukan transaksi berkali-kali untuk menguras rekening korban.

Ilustrasi Skimming Kartu ATM. WXYZ.com

Sebaliknya, kode tarik tunai nirkartu ini hanya dapat digunakan sekali. “Namanya juga One Time Password, jadi sekali dipakai hangus dan harus dibuat lagi jika ingin melakukan penarikan lagi,” kata Alfons.

Kasus skimming terkini

Kasus skimming terbaru viral lewat unggahan @hebosto di Twitter pada Ahad sore, 27 Maret 2022, yang memaparkan transaksi janggal di rekeningnya. Terdapat aktivitas penarikan dan transfer uang ke rekening lain melalui ATM pada pukul 01.00 WIB. Dia mengaku kehilangan uang sebesar Rp 135 juta karena penarikan itu.

“Padahal ini ATM di gue, gue pegang. Gue domisili di Bandung, tapi penarikan ini di Surabaya kata CS BCA,” cuit Hebbie Agus Kurnia, pemilik akun.

Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication PT Bank Central Asia Tbk, Hera F. Haryn telah memastikan terjadinya skimming atau duplikasi kartu nasabah atau tindakan pencurian informasi kartu debit ataupun kredit yang dilakukan dengan menyalin informasi. BCA menyatakan menanggung kerugian nasabahnya itu.

Baca juga:
Ukraina Peringatkan Warganya: Serangan Peretasan Akun Telegram


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

22 jam lalu

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

Ketegangan di Timur Tengah yang perlahan mereda menjadi salah satu faktor peluang menguatnya rupiah.

Baca Selengkapnya

BCA Luncurkan Bukti Bakti BCA, Nicholas Saputra Menjadi Duta

4 hari lalu

BCA Luncurkan Bukti Bakti BCA, Nicholas Saputra Menjadi Duta

PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) meluncurkan Bukti Bakti BCA untuk program sosial dan lingkungan. Nicholas Saputra menjadi duta.

Baca Selengkapnya

Laba BCA Rp 12,9 T pada Kuartal Pertama, Ditopang Restrukturisasi yang Berangsur Normal

6 hari lalu

Laba BCA Rp 12,9 T pada Kuartal Pertama, Ditopang Restrukturisasi yang Berangsur Normal

Laba bank BCA mencapai Rp 12,9 triliun pada kuartal pertama 2024. Ada sejumlah kredit restrukturisasi yang mulai berangsur normal.

Baca Selengkapnya

Total Kredit BCA Tembus Rp 835,7 T per Kuartal Pertama, Tumbuh di atas Industri

6 hari lalu

Total Kredit BCA Tembus Rp 835,7 T per Kuartal Pertama, Tumbuh di atas Industri

BCA dan entitas anak membukukan kenaikan total kredit sebesar 17,1 persen secara tahunan menjadi Rp 835,7 triliun para kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Ekonom BCA: Pelemahan Kurs Rupiah Dipengaruhi Konflik Geopolitik Timur Tengah, Bukan Sidang MK

6 hari lalu

Ekonom BCA: Pelemahan Kurs Rupiah Dipengaruhi Konflik Geopolitik Timur Tengah, Bukan Sidang MK

Kepala Ekonom BCA David Sumual merespons pelemahan rupiah. Ia menilai depresiasi rupiah karena ketegangan konflik geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Sambut Hari Kartini, BCA Sediakan Kredit UMKM Perempuan Berbunga Rendah

10 hari lalu

Sambut Hari Kartini, BCA Sediakan Kredit UMKM Perempuan Berbunga Rendah

BCA menghadirkan program Kredit Multiguna Usaha khusus bagi perempuan pengusaha ataupun usaha yang memiliki mayoritas karyawan perempuan.

Baca Selengkapnya

Daftar 12 Orang Terkaya di Indonesia April 2024 versi Forbes, Prajogo Pangestu Tetap Jawara

13 hari lalu

Daftar 12 Orang Terkaya di Indonesia April 2024 versi Forbes, Prajogo Pangestu Tetap Jawara

Prajogo Pangestu menjadi orang terkaya di Indonesia versi Forbes untuk April 2024. Hartono Bersaudara dan Dato Sri Tahir urutan berapa?

Baca Selengkapnya

Kisah Orang Terkaya di Indonesia Hartono Bersaudara Beli Klub Sepak Bola Italia Como 1907 pada 2019

15 hari lalu

Kisah Orang Terkaya di Indonesia Hartono Bersaudara Beli Klub Sepak Bola Italia Como 1907 pada 2019

Klub Sepak Bola Italia, Como 1907 ternyata milik orang terkaya di Indonesia yakni Hartono Bersaudara. Bagaimana kisah pembeliannya saat itu?

Baca Selengkapnya

5 Tahun Bercokol Jadi Orang Terkaya Indonesia, Hartono Bersaudara Disalip Prajogo Pangestu

16 hari lalu

5 Tahun Bercokol Jadi Orang Terkaya Indonesia, Hartono Bersaudara Disalip Prajogo Pangestu

Setelah lebih 5 tahun menduduki peringkat paling pucuk orang terkaya di Indonesia, Hartono Bersaudara disalip Prajogo Pangestu.

Baca Selengkapnya

Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BNI, BRI hingga BTN selama Libur Lebaran 2024

20 hari lalu

Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BNI, BRI hingga BTN selama Libur Lebaran 2024

Berikut jadwal operasional Bak Mandiri, BCA, BNI, BRI dan BTN selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya