Pantau Kemacetan Arus Balik Gunakan 2 Aplikasi Populer ini

Reporter

Tempo.co

Kamis, 5 Mei 2022 11:11 WIB

12_iltek_ilustrasipencariangooglemaps

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengimbau masyarakat yang melakukan mudik untuk pulang kembali lebih awal. Jika tak memungkinkan, Jokowi menyarankan pemudik kembali ke kota setelah puncak arus balik selesai. Hal ini untuk menghindari padatnya arus lalu lintas yang memungkinkan kemacetan arus balik.

Lebaran 2022 ini, kata Jokowi, setidaknya terdapat 85,5 juta orang, 23 juta mobil, dan 17 juta sepeda motor melakukan mudik. Puncak arus balik diprediksi bakal terjadi pada 6 hingga 8 Mei 2022, kata Jokowi dalam konferensi pers secara daring pada Selasa, 3 April 2022.

Bagi Anda yang tak punya pilihan kembali ke kota selain tanggal 6 sampai 8 Mei 2022, baiknya gunakan aplikasi perpetaan untuk mengecek kondisi jalan. Beberapa aplikasi perpetaan dapat memberikan informasi terkait kepadatan lalu lintas.

Aplikasi Cek Kemacetan Arus Balik Lebaran 2022

Berikut aplikasi yang dapat digunakan untuk mengecek kemacetan jalan.

1. GoogleMaps

Advertising
Advertising

Google Maps merupakan aplikasi perpetaan paling populer saat ini. Banyak fitur yang dapat digunakan, salah satunya mengecek kondisi lalu lintas. Dengan Google Maps, pengguna dapat mengetahui rute jalan secara cepat dan mudah dengan fitur Traffic. Aplikasi besutan raksasa teknologi Google ini memberikan informasi kondisi lalu lintas secara real-time atau waktu nyata. Sehingga dapat digunakan untuk mengecek kepadatan arus jalan untuk mengecek kemacetan arus balik.

Bagi Anda yang belum pernah menggunakan fitur Traffic di Google Maps, berikut caranya: Pertama, pastikan Google Maps sudah terpasang di perangkat, serta Anda sudah login menggunakan akun Google. Aktifkan fitur GPS di perangkat Anda. Buka aplikasi Google Maps. Kemudian, saat antar muka atau UI Google Maps menunjukkan peta telah terbuka, pilih ikon kotak bertumpuk di pojok kanan atas.

Antar muka Google Maps akan menampilkan sejumlah opsi. Pada bagian “Detail Peta”, pilih opsi Traffic atau Lalu Lintas. Selanjutnya fitur Traffic akan memunculkan kode warna. Hijau untuk lalu lintas lancar. Oranye untuk arus lalu lintas terpantau sedang. Serta, merah untuk arus lalu lintas sedang mengalami hambatan atau kemacetan. Makin gelap warna merahnya, maka kondisi jalanan terpantau semakin lambat.

2. Waze

Opsi lain selain Google Maps, Anda bisa menggunakan Waze. Aplikasi ini dapat diunduh di Play Store untuk Android, dan App Store untuk iOS. Tak jauh beda dengan Google Mapsz, Waze juga memberikan informasi kondisi lalu lintas secara real time. Kondisi jalanan ditandai dengan beberapa warna. Merah untuk macet, kuning untuk sedang, dan abu-abu untuk kondisi jalanan lancar.

Bagi Anda yang ingin menggunakan aplikasi perpetaan Waze ini, cukup download dan login menggunakan akun Anda. Pastikan GPS aktif sebelum menggunakan fitur untuk memantau kemacetan arus balik di aplikasi ini. Selanjutnya, buka aplikasi dan informasi kondisi jalanan berdasarkan warna tersebut secara otomatis akan ditampilkan.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca: Kepolisan - Jasa Marga Terapkan Contraflow, ini Beberapa Rekayasa Lali Lintas

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

8 jam lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

10 jam lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

12 jam lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

20 jam lalu

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

21 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

22 jam lalu

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

1 hari lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

1 hari lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

1 hari lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya