Fenomena Blood Moon, Apa Itu Gerhana Bulan Total?

Reporter

Tempo.co

Editor

Bram Setiawan

Senin, 16 Mei 2022 13:13 WIB

Ilustrasi gerhana bulan. Nasa.gov

TEMPO.CO, Jakarta - Gerhana bulan akan muncul tahun ini di beberapa wilayah di dunia. Mengutip laman Edukasi Sains Nasional, puncak gerhana bulan total pada 16 Mei 2022, pukul 04.11.33 UT atau 11.11.33 WIB. Beberapa wilayah di benua Amerika, puncak gerhana pada 15 Mei.

Gerhana (blood moon) ini hanya bisa disaksikan di Amerika, Eropa, Afrika, Timur Tengah (kecuali Iran bagian timur), Selandia Baru, dan sebagian besar Oseania. Gerhana bulan total ini tak bisa dilihat di Indonesia. Itu karena bulan sudah di bawah ufuk. Gerhana kali ini bertepatan Hari Raya Waisak 2566 Buddhist Era (BE).

Apa itu gerhana bulan total?

Mengutip Space, gerhana bulan total fenomena astronomis. Fenomena ketika bulan, Bumi, dan matahari berada di satu garis lurus. Bulan masuk keseluruhan dalam bayangan inti atau umbra Bumi. Tak ada sinar matahari yang dipantulkan ke permukaan bulan.

Mengutip laman Edukasi Sains Nasional, gerhana bulan total cenderung berwarna kemerahan. Itu tersebab pembiasan sinar matahari secara selektif oleh atmosfer Bumi. Saat bulan berada di sisi yang berlawanan dengan sisi Bumi yang mengalami siang.

Sinar matahari akan menempuh lintasan yang lebih panjang dibandingkan sisi Bumi yang mengalami siang. Sinar matahari yang sampai ke bulan akan bias ke panjang gelombang dalam spektrum cahaya tampak, yakni merah.

Advertising
Advertising

Fenomena ini yang ke-34 dari 72 gerhana dalam siklus Saros 131. Magnitudo (lebar) maksimum gerhana kali mencapai 141,37 persen diameter bulan untuk umbra. Adapun 237,26 persen diameter bulan untuk penumbra. Pusat bulan berada di 25,32 persen diameter umbra Bumi

Gerhana bulan total bisa berwarna jingga kemerahan tersebab debu dan kualitas udara yang buruk di lokasi pengamatan. Gerhana bulan total akan terlihat merah kusam hingga kecokelatan jika kualitas udara di lokasi pengamatan bersih dari debu. Mengutip Almanac, saat gerhana bulan berubah warna menjadi rona kemerahan ketika benar-benar tenggelam dalam bayangan Bumi.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Daftar Fenomena Astronomi Mei Setelah Bulan Baru 1 Syawal

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu

Berita terkait

Tips Atasi Serangan Panas dan Dehidrasi saat Ibadah Haji dari Pakar Kesehatan

3 jam lalu

Tips Atasi Serangan Panas dan Dehidrasi saat Ibadah Haji dari Pakar Kesehatan

Berikut saran pakar kesehatan agar tidak mengalami serangan panas dan dehidrasi selama menjalani ibadah haji.

Baca Selengkapnya

Saran Dermatolog untuk Cegah Flek Hitam kala Cuaca Panas

4 jam lalu

Saran Dermatolog untuk Cegah Flek Hitam kala Cuaca Panas

Paparan berlebihan terhadap sinar matahari dapat meningkatkan risiko munculnya hiperpigmentasi atau flek hitam pada kulit.

Baca Selengkapnya

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

11 hari lalu

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi dengan aktivitas yang menghargai dan melindungi planet ini. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

3 Penyebab Arus Balik Lebaran 2024 Diprediksi Lebih Padat Kendaraan

22 hari lalu

3 Penyebab Arus Balik Lebaran 2024 Diprediksi Lebih Padat Kendaraan

Arus balik lebaran 2024 diprediksi lebih padat dari tahun sebelumnya, apa saja faktor penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

25 hari lalu

Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

Walaupun Indonesia tidak alami gerhana matahari total yang terjadi hari ini, tetapi ini merupakan fenomena menarik di dunia.

Baca Selengkapnya

Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

26 hari lalu

Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

Gerhana matahari total 8 April akan membuat ledakan-ledakan di matahari terlihat.

Baca Selengkapnya

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

26 hari lalu

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.

Baca Selengkapnya

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

26 hari lalu

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.

Baca Selengkapnya

Benarkah Gerhana Matahari Bisa Sebabkan Kebutaan? Dokter Mata Beri Penjelasan dan Saran

27 hari lalu

Benarkah Gerhana Matahari Bisa Sebabkan Kebutaan? Dokter Mata Beri Penjelasan dan Saran

Gerhana matahari memang menakjubkan sekaligus berbahaya dan semua orang mesti berhati-hati. Sinar matahari sangat kuat dan dapat merusak mata.

Baca Selengkapnya

Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

29 hari lalu

Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

Sistem yang disebut dengan kode astronomi TYC 2505-672-1 memecahkan rekor alam semesta untuk gerhana matahari terlama.

Baca Selengkapnya