TEMPO.CO, Yogyakarta - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim hadir dalam pemilihan rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta periode 2022-2027 pada Jumat sore, 20 Mei 2022. Pemilihan rektor UGM itu dimenangkan guru besar yang juga Dekan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM Ova Emilia dengan meraih 21 dari total 25 suara.

Ova merupakan satu-satunya perempuan yang mengalahkan dua pesaingnya dari Fakultas Teknik yakni Bambang Agus Kironoto dan Deendarlianto. "Kami sangat senang karena ada satu lagi rektor perempuan di salah satu universitas terbaik di Indonesia," kata Nadiem usai pemilihan rektor.

Nadiem memiliki suara setara dengan 35 persen dari total 19 anggota majelis wali amanat (MWA) UGM. Dia mengatakan periode kepemimpinan Ova yang melanjutkan era Panut Mulyono selama lima tahun ke depan akan banyak tantangan yang sangat besar. "Termasuk dalam melaksanakan program program Kampus Merdeka," kata Nadiem.

Kampus Merdeka, kata Nadiem, menjadi program besar pemerintah saat ini dengan tujuan panjang. "Dari program ini kami berharap kampus bisa memerdekakan mahasiswa dan dosen untuk berkarya keluar dari kampus, sesuai dengan minat dan bakatnya," kata Nadiem.

Nadiem menyadari tantangan Kampus Merdeka bukan perkara kecil. Dia menilai Ova bisa mengatasi segala tantangan dan menjalankan program tersebut dengan baik.

Ova Emilia merupakan Guru Besar Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) UGM bergelar profesor. Ova menamatkan pendidikan sarjana di UGM pada 1987 dan melanjutkan studi S2 di University of Dundee, Skotlandia pada 1990.

Ia menjalani pendidikan dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi di UGM pada tahun 1996 – 2000, kemudian S3 Clinical Teaching di University of New South Wales Wales dan pendidikan dokter subspesialis di UGM pada tahun 2009.

Selain menjadi dekan, ia juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Fakultas Kedokteran Negeri Indonesia sejak tahun 2018. Penghargaan yang pernah ia terima di antaranya First prize for young gynecologist award tahun 1998 dan SIDA Award tahun 2006.

PRIBADI WICAKSONO

Baca juga:Rektor UGM Terpilih Ova Emilia: Kami Tetap Mitra Pemerintah yang Kritis

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.