Samsung Dilaporkan Akan Pangkas Produksi Smartphone 30 Juta Unit Tahun Ini
Reporter
Erwin Prima
Editor
Erwin Prima
Sabtu, 28 Mei 2022 10:01 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah laporan baru pekan ini mengklaim bahwa produsen smartphone terbesar di dunia, Samsung, sedang bersiap untuk memangkas perkiraan produksinya, dengan sebanyak 30 juta lebih sedikit smartphone yang diproduksi pada tahun 2022.
Publikasi Korea Maeil Economic Daily, sebagaimana dikutip 9to5google, Jumat, 27 Mei 2022, melaporkan bahwa Samsung telah memberi tahu mitranya tentang pemotongan produksi smartphone untuk sisa tahun 2022. Awalnya, Samsung berencana untuk memproduksi sekitar 310 juta smartphone selama tahun 2022, tetapi jumlah itu telah dikurangi menjadi sekitar 280 juta perangkat.
Berita ini muncul hanya sehari setelah Bloomberg melaporkan bahwa Apple tidak akan meningkatkan produksi tahun ini, dengan rencana untuk memproduksi 220 juta iPhone tahun ini. Perkiraan pasar memperkirakan sekitar 240 juta unit tahun ini.
Samsung dan Apple memiliki alasan yang kurang lebih sama untuk jadwal produksi konservatif mereka tahun ini. Samsung mengutip kenaikan inflasi yang terus berlanjut sebagai alasan utama untuk mengurangi produksi, terutama karena hal itu mempengaruhi pengeluaran konsumen untuk produk-produk baru.
Lebih lanjut, kekurangan chip dan komponen lainnya yang berkelanjutan terus mempengaruhi semua orang, mulai dari Samsung hingga Apple, dan membatasi produksi sesuai dengan hal itu. Dan akhirnya, ketidakpastian seputar perang di Ukraina dan masalah ekonomi berikutnya di Rusia telah mempengaruhi pasar.
Baru bulan lalu, Strategy Analytics melaporkan bahwa Samsung memiliki 24 persen dari pasar ponsel pintar global, kinerja Q1 tertinggi perusahaan dalam lebih dari lima tahun. Tapi itu terjadi karena pengiriman smartphone turun 11 persen dari tahun ke tahun. Dalam laporan tersebut, sebagian besar kesuksesan dikaitkan dengan permintaan yang kuat untuk seri Galaxy S22, seperti yang dijelaskan oleh Strategy Analytics.
“Kami memperkirakan Samsung mengirimkan 75 juta smartphone dan menduduki puncak pasar smartphone global dengan pangsa 24 persen yang sehat di Q1 2022. Ini adalah kinerja kuartal pertama vendor tertinggi berdasarkan pangsa pasar sejak 2017. Permintaan kuat untuk seri unggulan Galaxy S22 yang baru diluncurkan, terutama model S22 Ultra dengan harga lebih tinggi,” ujar Strategy Analytics.
Laporan dari Maeil Economic Daily mengutip analis yang memperkirakan Samsung akan mengalami penjualan smartphone kelas bawah hingga menengah yang “lambat” secara khusus, di tengah perjuangan pasar. Di bawah 10 persen dari perkiraan penjualan baru Samsung terdiri dari perangkat yang dapat dilipat, dengan Galaxy Z Flip 4 dan Galaxy Z Fold 4 menjadi peluncuran perusahaan yang paling menonjol pada jadwal untuk akhir tahun ini.
9TO5GOOGLE | MAEIL ECONOMIC DAILY
Baca:
Seri Galaxy A Sumbang Hampir Setengah dari Total Penjualan Samsung
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.