Penerima Beasiswa KIP Kuliah Diminta Selesai Tepat Waktu

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Senin, 6 Juni 2022 12:44 WIB

Rektor UIN Datokarama Palu Prof Sagaf Pettalongi menyampaikan arahan kepada mahasiswa penerima KIP Kuliah angkatan 2019, di Sigi, Senin, 6 Juni 2022. (ANTARA/HO-Wahab)

TEMPO.CO, Sigi - Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Sulawesi Tengah, Prof Sagaf Pettalongi, meminta mahasiswa yang tercatat sebagai penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar atau KIP Kuliah agar menyelesaikan studi strata satu (S1) tepat waktu.

"Jangan sia-siakan kesempatan yang telah didapat, gunakan beasiswa ini sebaik mungkin untuk kepentingan pendidikan strata satu," ucap Prof Sagaf Pettalongi saat menyampaikan arahan kepada mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah Angkatan 2019 di Sigi, Senin, 6 Juni 2022.

Prof Sagaf mengingatkan mahasiswa bahwa beasiswa KIP Kuliah merupakan program nasional dari pemerintah pusat untuk membiayai generasi muda dalam mengenyam pendidikan S1 selama delapan semester.

Karena itu, sebut dia, mahasiswa penerima KIP Kuliah tidak boleh lewat dari delapan semester untuk jenjang S1. "Harus selesai tepat waktu, selain untuk memenuhi ketentuan KIP Kuliah. Orang tua dan keluarga di kampung halaman juga senang bila mahasiswa selesai tepat waktu," ujarnya.

Prof Sagaf mengatakan mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah harus fokus belajar untuk mengembangkan kemampuan akademik, tidak perlu memikirkan pembiayaan dalam proses perkuliahan.

Advertising
Advertising

Sebab, kata dia, semua kebutuhan mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah telah ditanggung oleh negara, mulai dari semester satu hingga semester delapan.

Berdasarkan data Bagian Akademik UIN Datokarama Palu, terdapat 80 mahasiswa Angkatan 2019 dinyatakan layak menerima KIP Kuliah. Mahasiswa yang dinyatakan layak dan berhak menerima KIP Kuliah mendapat bantuan beasiswa senilai Rp6,6 juta/semester, mulai semester satu hingga semester delapan atau total Rp52 juta lebih selama delapan semester (jenjang S1).

"Banyak mahasiswa yang ingin mendapat beasiswa ini, tetapi karena kuota yang diberikan terbatas, sehingga harus dilakukan seleksi secara ketat sesuai dengan indikator dan syarat yang tertera dalam petunjuk teknis dari Pemerintah Pusat. Kalian yang mendapat beasiswa ini gunakan dengan baik beasiswa tersebut, karena kesempatan tidak datang dua kali," ungkapnya.

Prof Sagaf juga meminta kepada mahasiswa penerima KIP Kuliah agar menjadi sosok yang dapat diteladani bagi mahasiswa lainnya dari sisi moral/akhlak dan etika, memiliki kemampuan intelektual dan keterampilan yang baik, serta berprestasi secara akademik.

ANTARA

Baca:
Mahasiswa IPB Mundur Tak Lolos KIP-Kuliah, Ini Cara IPB Bantu Agar Tetap Kuliah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kemendikbud Buka Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024, Diperluas hingga Jenjang S3

11 jam lalu

Kemendikbud Buka Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024, Diperluas hingga Jenjang S3

Di tahun sebelumnya, beasiswa calon dosen masih terbatas untuk jenjang S2.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

11 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

12 jam lalu

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

Viralnya kasus dugaan penerima KIP Kuliah bergaya hedon, Kemendikbudristek akan mengambil langkah.

Baca Selengkapnya

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

23 jam lalu

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

Sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi perbincangan karena menampilkan gaya hidup mewah.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

1 hari lalu

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

Sebelumnya viral sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di Universitas Diponegoro atau Undip yang diduga melakukan penyalahgunaan bantuan.

Baca Selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

1 hari lalu

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

1 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

1 hari lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya