Spotify Bentuk Dewan Khusus Tangani Konten Berbahaya

Reporter

Antara

Editor

Devy Ernis

Selasa, 14 Juni 2022 10:42 WIB

Spotify. REUTERS/Dado Ruvic

TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi audio digital, Spotify mengumumkan telah membentuk Dewan Penasehat khusus untuk memberikan masukkan guna menangani konten-konten berbahaya seperti ujaran kebencian, disinformasi, ekstremisme, dan penyalahgunaan online.

Grup tersebut mewakili langkah lain dalam upaya Spotify untuk menangani konten berbahaya pada layanan streaming audionya. Hal ini dilakukan setelah The Joe Rogan Experience, podcast yang dibawakan oleh komedian dan presenter Amerika, Joe Rogan dianggap menyebarkan informasi yang salah tentang Covid-19.

Dikutip dari Reuters, ada 18 ahli yang bergabung dalam dewan ini termasuk perwakilan kelompok hal- hak sipil Pusat Demokrasi dan Teknologi hingga berbagai perwakilan universitas- universitas kenamaan seperti Universitas Gothenburg Swedia serta Institut Teknologi dan Masyarakat Brazil.

“Idenya adalah untuk membawa para ahli terkenal di dunia ini, banyak dari mereka telah berada di ruang ini selama beberapa tahun, kehadiran dewan ini untuk mewujudkan hubungan dengan mereka,” kata Kepala Urusan Publik Global Spotify Dustee Jenkins.

Menurutnya, akan ada pertemuan rutin membahas konten-konten tersebut sehingga ketika ada konten serupa nantinya Spotify dapat secara langsung menanganinya dengan lebih cepat.

Advertising
Advertising

Dewan ini murni bersifat penasihat, dan Spotify dapat menerima atau menolak sarannya. Tidak seperti dewan pengawas Meta yang memutuskan kasus apa yang diulas, Spotify akan mengajukan masalah untuk dipertimbangkan dewan dan memberikan umpan balik.

Sarah Hoyle Kepala Keamanan Spotify mengatakan dewan penasihat tidak dibentuk sebagai reaksi terhadap kreator atau situasi tertentu, melainkan sebagai solusi atas tantangan mengoperasikan layanan global di tengah ancaman siber yang terus berkembang.

“Bagaimana kami meningkatkan keahlian internal yang sudah kami miliki di Spotify, ini adalah cara untuk membuat para ahli ini bekerja. Mereka yang sepanjang hidupnya telah mempelajari ini, dan mereka ada di pasar di seluruh dunia. Sama seperti pengguna kami dan juga kreator kami,” kata Hoyle.

Baca juga: Apa Itu Spotify Pie dan Bagaimana Cara Membuatnya?

Berita terkait

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

10 jam lalu

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?

Baca Selengkapnya

Lauv Merilis Single Potential, Pembuka Era Baru Musiknya

2 hari lalu

Lauv Merilis Single Potential, Pembuka Era Baru Musiknya

Lauv mengatakan "Potential" awal dari bab selanjutnya dalam perjalanan karier musiknya

Baca Selengkapnya

Taylor Swift Memecahkan Rekor Spotify hingga Penjualan Vinyl The Tortured Poets Department

3 hari lalu

Taylor Swift Memecahkan Rekor Spotify hingga Penjualan Vinyl The Tortured Poets Department

Seperti karya-karya Taylor Swift yang lain, album The Tortured Poets Department juga memecahkan beberapa rekor

Baca Selengkapnya

Galih Loss jadi Tersangka Penodaan Agama yang Diunggah di TikTok, Polisi Sebut untuk Cari Endorse

4 hari lalu

Galih Loss jadi Tersangka Penodaan Agama yang Diunggah di TikTok, Polisi Sebut untuk Cari Endorse

Dalam proses pemeriksaan, Galih Loss disebut membuat konten ujaran kebencian hingga penodaan agama di akun TikTok untuk mencari endorse.

Baca Selengkapnya

Usai jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama, Galih Loss Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya

4 hari lalu

Usai jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama, Galih Loss Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya resmi menetapkan Galih Noval Aji Prakoso alias Galih Loss sebagai tersangka dugaan penyebaran kebencian di TikTok.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tetapkan Tiktokers Galih Loss jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Tetapkan Tiktokers Galih Loss jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama

Polda Metro Jaya menetapkan Galih Loss sebagai tersangka penyebaran kebencian dan penodaan agama lewat Tiktoknya @galihloss3.

Baca Selengkapnya

Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

6 hari lalu

Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

Belakangan ini sedang tren orang-orang yang membagikan receiptify Spotify ke media sosial. Ini cara melihat receiptify Spotifnya.

Baca Selengkapnya

Album Baru Taylor Swift, Pencapaian dalam Spotify hingga Kolaborasi

7 hari lalu

Album Baru Taylor Swift, Pencapaian dalam Spotify hingga Kolaborasi

Taylor Swift baru saja merilis album terbaru The Tortured Poets Department pada Jumat 19 April 2024

Baca Selengkapnya

Perjalanan Karir T-ARA, Soal Gonta-ganti Member hingga Rumor Bullying

8 hari lalu

Perjalanan Karir T-ARA, Soal Gonta-ganti Member hingga Rumor Bullying

Grup idola K-pop T-ARA meraih puncak popularitaasnya di tahun 2010an dengan berbagai lika-liku termasuk tuduhan skandal bullying.

Baca Selengkapnya

Susul Spotify, Amazon Music Besut Playlist AI Bernama Maestro

10 hari lalu

Susul Spotify, Amazon Music Besut Playlist AI Bernama Maestro

Amazon Music juga ikut menyediakan teknologi playlist AI. Fitur yang sedang populer dikembangkan oleh penyedia musik streaming.

Baca Selengkapnya