BRIN Lantik 1.648 Periset dari Kementerian dan Lembaga

Minggu, 19 Juni 2022 11:04 WIB

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kembali menyelenggarakan pelantikan sumber daya manusia peralihan sebanyak 1.648 periset pada hari Kamis, 17 Juni 2022. (BRIN)

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kembali menyelenggarakan pelantikan sumber daya manusia peralihan sebanyak 1.648 periset pada hari Kamis, 17 Juni 2022. Pelantikan itu membuat total 3.621 orang periset peralihan dari kementerian dan lembaga yang telah resmi bergabung ke BRIN.

Peralihan ini berdasarkan Perpres Nomor 78 Tahun 2021 Pasal 65 tentang BRIN yang menyebutkan bahwa pengalihan tugas, fungsi dan kewenangan pada unit kerja pelaksana fungsi penelitian, pengembangan, ilmu pengetahuan dan teknologi di lingkungan kementerian dan lembaga yang menjadi tugas fungsi BRIN.

Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, menyampaikan selamat kepada para periset yang baru bergabung di lingkungan BRIN. “Ini adalah titik awal, kami harapkan Bapak-Ibu bisa mencair dengan rekan-rekan yang sudah terlebih dahulu berada di BRIN. Hal yang terpenting adalah Bapak-Ibu dapat mengetahui bidang kepakaran rekan-rekan lain sehingga nantinya jika memiliki passion yang sama, kita dapat berkolaborasi bersama dan dapat mengemban tanggung jawab bersama,” ucap Handoko kepada sivitas yang dilantik pada Jumat, 18 Juni 2022, di Jakarta.

Plt. Kepala Biro Organisasi dan SDM BRIN, Ratih Retno Wulandari, mengatakan secara keseluruhan jumlah SDM yang diserahterimakan sebanyak 1.404. “Hari ini pelantikan dilakukan kepada 1.276 SDM. Sedangkan 128 SDM sedang tugas belajar dan 12 CPNS akan dilantik minggu depan,” jelasnya.

Cerita Periset Baru

Advertising
Advertising

Tri Martini Patria, periset dari Kementerian Pertanian, kini telah resmi sebagai peneliti Pusat Riset Sistem Produksi Berkelanjutan dan Penilaian Daur Hidup, Organisasi Riset Energi dan Manufaktur. Menurutnya, memasuki dunia BRIN, sangat dipengaruhi oleh keaktifan diri dan keterbukaan informasi dari Kepala Organisasi Riset ataupun Kepala Pusat Riset.

“Bergabung di Pusat Riset yang dipimpin seorang Kepala yang dinamis dan persuasif dalam berdiskusi, membahas obyek riset yang sesuai dengan minat dan kepakaran adalah pengalaman baru saat diizinkan bergabung di Pusat Riset Sistem Produksi Berkelanjutan dan Penilaian Daur Hidup,” jelasnya.

Saat ini, menurutnya, hal yang lebih utama lagi adalah bahwa para periset dapat segera menemukan kelompok riset yang sesuai dengan keahlian dan kepakarannya. Hal ini bisa segera melakukan perencanaan dan aktivitas penelitian tanpa harus menunggu lagi program dari atas. “Kelompok riset dapat segera mengajukan proposal agar segera bisa menghasilkan karya yang inovatif dan bermanfaat untuk masyarakat,” katanya.

Sementara, Ignatius Tri Hargiyatno, peneliti muda pada Pusat Riset Perikanan, Kebumian dan Maritim, sebelumnya Pusat Riset Perikanan, Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (KKP) yang ikut dalam pelantikan mengungkapkan antusiasmenya bergabung dalam BRIN.

“Tentunya senang dan bahagia karena memang harusnya sudah dari awal tahun sudah di BRIN tapi baru Juni ini bergabung di BRIN. Saat ini pastinya saya excited,” tuturnya.

Sebelumnya, Tri bertugas di Perikanan Tangkap Perikanan Laut biasanya yang mengerjakan pengkajian stok sumber daya ikan di Pusat Riset Perikanan dan Balai Riset Perikanan Laut. Nantinya di BRIN ia juga tetap akan melakukan riset di dunia perikanan.

“Secara pribadi peneliti, melalui pelantikan ini tidak ada yang mengubah pekerjaan saya seperti pekerjaan di kementerian sebelumnya. Hanya saja untuk sekarang peneliti dituntut untuk dapat berkontribusi lebih pada Scientific publlication,” jelasnya.

Baca:
Abrasi di Amurang Minahasa, Peneliti BRIN Sebut Sejumlah Faktor Penyebab

Berita terkait

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

6 jam lalu

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.

Baca Selengkapnya

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

1 hari lalu

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.

Baca Selengkapnya

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

1 hari lalu

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

Sekarang ukuran roket juga tidak besar, tapi bisa mengangkut banyak satelit kecil.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

2 hari lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

2 hari lalu

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

Di Indonesia diperkirakan terdapat 200 ribu spesies jamur, yang di antaranya mampu memproduksi enzim.

Baca Selengkapnya

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

2 hari lalu

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Cairan amnion dan substansi seperti verniks caseosa berperan dalam menciptakan aroma bayi yang khas.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

2 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

2 hari lalu

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.

Baca Selengkapnya

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

3 hari lalu

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

Artikel soal kerusakan alat pemantau erupsi Gunung Ruang menjadi yang terpopuler dalam Top 3 Tekno hari ini.

Baca Selengkapnya

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

3 hari lalu

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

Penghuni rumah dinas Psupiptek Serpong mengaku pernah melaporkan BRIN ke Kejaksaan Agung atas dugaan penyalahgunaan aset negara

Baca Selengkapnya