Kenapa di Jalur Kereta Api Banyak Kerikil? Ini Fungsi Pentingnya

Reporter

Tempo.co

Editor

Devy Ernis

Kamis, 30 Juni 2022 12:08 WIB

Pekerja beraktivitas di dekat jalur rel kereta trem yang ditemukan di lokasi pembangunan MRT Jakarta fase 2A paket kontrak atau CP 203 Glodok-Kota, Jakarta, Rabu, 29 Desember 2021. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Kereta api merupakan salah satu moda transportasi publik yang terus berkembang hingga saat ini. Namun, pernahkah kalian bertanya mengapa banyak batu kerikil di sepanjang rel kereta api? Rupanya, batu kerikil ini memiliki fungsi tersendiri.

Ada alasan ilmiah yang mendasari peletakan kerikil-kerikil tersebut. Secara tidak langsung, kerikil tersebut juga membantu kelancaran perjalanan kereta yang melintasi rel itu. Jadi, batu kerikil di sepanjang jalan kereta tidak boleh diambil sembarang, ya!

Dikutip dari laman ruangguru, ini fungsi kerikil di sepanjang jalur kereta.

1. Menambah Ketinggian Struktur Tanah pada Rel
Pertama, fungsi dari kerikil yang ada di rel itu untuk menambah ketinggian struktur tanah yang terdapat di rel. Dengan adanya kerikil-kerikil tersebut, diharapkan rel tidak mudah tergenang air saat hujan deras turun. Jika sepanjang jalur kereta diisi tanah biasa atau aspal, akan berbahaya karena berpotensi akan terendam saat hujan. Hal itu tentunya dapat mengganggu perjalanan kereta.

2. Menjaga Stabilitas Lintasan Kereta Api
Fungsi yang kedua ialah untuk menjaga stabilitas lintasan kereta api. Rel kereta selain terdiri dari besi juga ada bantalan kayu di dalam ruas rel tersebut. Adanya kerikil tersebut berfungsi membantu balok kayu tidak bergeser. Kalau balok kayunya bergerser otomatis jalur besi yang menjadi lintasan memungkinkan untuk goyah atau bergeser juga.

Advertising
Advertising

3. Mencegah Tumbuhnya Tanaman di Sepanjang Lintasan Kereta
Fungsi ketiga dari kerikil yang ada di sekitar rel ialah mencegah tumbuhnya tanaman di sepanjang lintasan kereta. Kerikil di sepanjang rel kereta tersebut kemudian difungsikan untuk menutupi pertumbuhan gulma atau bibit tanaman liar. Musababnya, jalur rel yang dibangun di atas tanah sangat mungkin ditumbuhi tanaman liar. Tanaman yang tumbuh di rel kereta tentunnya berpotensi mengganggu perjalanan kereta.

Namun, tak semua sepanjang rel kereta diberi kerikil. Ada beberapa bidang yang memang tidak diberi kerikil seperti perlintasan kereta. Diperlintasan tersebut biasanya ditambal dengan aspal untuk memudahkan arus lalu lintas di perlintasan di jalan. Begitu juga dengan perlintasan di atas sungai atau jembatan. Tidak diberi kerikil, tapi ditambah besi atau sejenisnya untuk menguatkan bantalan rel kereta.

Baca juga: UI dan Universitas Pertamina Buka Program Flash Track, S1-S2 Cuma 5 Tahun

Berita terkait

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

2 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

4 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

5 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

8 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

8 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

8 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

9 hari lalu

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202

Baca Selengkapnya

Mengenal Terowongan Juliana yang Populer setelah Muncul di Film Siksa Kubur

9 hari lalu

Mengenal Terowongan Juliana yang Populer setelah Muncul di Film Siksa Kubur

Terowongan Juliana merupakan konstruksi yang unik dengan tikungan di bagian tengahnya, dulunya merupakan jalur kereta api.

Baca Selengkapnya

Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

9 hari lalu

Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman

Baca Selengkapnya

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

10 hari lalu

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

Mereka berencana menjual baut bantalan rel kereta api itu kepada penadah barang bekas.

Baca Selengkapnya