TEMPO.CO, Jakarta - OPPO telah meluncurkan perangkat seri Reno7 pada Maret 2022 lalu di Indonesia. Kurang dari enam bulan, suksesornya, OPPO Reno8, sudah mulai terlihat tanda-tanda kemunculannya di tanah air. Hal itu diketahui dari sertifikat yang terdapat pada situs Sertifikasi Postel milik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Pada situs Sertifikasi Postel, terlihat jelas nama OPPO Reno8 di bagian brand pada sertifikat bernomor 82525/R/SDPPI/2022 yang telah terdaftar dan berlaku hingga Juni 2025 mendatang. Selain itu, setelah ditelusuri menggunakan model perangkat OPPO Reno8, yakni CPH2359, ditemukan sertifikat TKDN yang telah terdaftar pada situs Pusat Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) Kemenperin.

Pada situs tersebut didapatkan informasi bahwa perangkat Reno8 telah memiliki sertifikat TKDN sejak 3 Juni 2022 dan telah diuji tingkat kandungan dalam negerinya dengan nilai TKDN sebesar 35,10 persen. Dengan adanya kedua sertifikat dari dua otoritas pemerintah Republik Indonesia menandakan bahwa perangkat OPPO Reno8 telah mendapatkan restu untuk dijual di Indonesia.

Diperkirakan tidak lama lagi perangkat OPPO Reno8 akan diperkenalkan di Indonesia. Namun, belum diketahui varian dari seri perangkat Reno8 yang akan diperkenalkan di Indonesia.

Sebelumnya, OPPO Reno7 memiliki tiga seri, yakni OPPO Reno7, OPPO Reno7 Z 5G dan OPPO Reno7 5G. Pada situs Sertifikasi Postel terdapat beberapa model perangkat OPPO baru, tapi tidak disebut nama perangkatnya.

OPPO Reno8 sendiri sudah mulai dijual secara global di India dan Malaysia pada pekan lalu.

Spesifikasi OPPO Reno8 (Cina)

Untuk spesifikasi dan varian OPPO Reno8 di Cina, perangkat itu memiliki ukuran 160.6 x 73.4 x 7.7 mm dengan berat 179 gr. Pada bagian layar AMOLED mempunyai ukuran 6,43 inci dengan refresh rate 90Hz dan kecerahan layar maksimal 800 nits. Layar dilapisi oleh Corning Gorilla Glass 5.

Prosesor yang digunakan MediaTek Dimensity 1300 (6 nm) yang dipadukan dengan variasi RAM 8 GB dan 12 GB. Kapasitas penyimpanan juga bervariasi 128 GB dan 256 GB.

Pada bagian belakang terdapat tiga kamera, yaitu 50 MP wide sebagai kamera utama, 2 MP makro dan 2 MP untuk kedalaman. Kemampuan video yang dimiliki 4K@30fps, 1080p@30/60/120fps, gyro-EIS. Sedangkan pada bagian depan 32 MP dengan video 1080p@30fps, gyro-EIS.

Kapasitas baterai 4.500 mAh dengan pengisian daya cepat 80 W. Fitur lainnya fingerprint di bawah layar, accelerometer, gyro, proximity, compass, NFC, speaker. Namun tidak memiliki jack audio 3,5 mm.

Baca:
OPPO A57 Resmi Meluncur di Indonesia, Ini Spesifikasi dan Harganya