Tips Pilih Aplikasi Belajar yang Efektif untuk Anak

Reporter

Tempo.co

Editor

Devy Ernis

Selasa, 2 Agustus 2022 14:20 WIB

Ilustrasi anak belajar di rumah/Zenius

TEMPO.CO, Jakarta - Di era digital seperti sekarang ini, banyak cara untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran anak. Cara belajar daring atau e-learning adalah cara yang paling tepat agar anak tetap bisa belajar di mana saja. Namun, masih banyak kendala yang dihadapi oleh guru dan peserta didik dalam melaksanakan pembelajaran daring ini.

Tak jarang beberapa aplikasi belajar online yang ada hanya memberikan beberapa gaya belajar, sedangkan anak-anak memiliki banyak sekali ragam gaya belajar. Berbagai aplikasi belajar juga hanya memberikan pembelajaran yang kurang menarik dan tidak memperhatikan peserta didiknya.

Untuk dapat mengkurasi aplikasi pembelajaran yang tepat untuk anak, ada sejumlah aspek yang perlu diperhatikan.Simak tipsnya seperti dilansir dari laman ruangguru.

1. Dapat diakses di mana saja dan kapan saja

Hal pertama yang harus dipastikan adalah akses yang tidak terbatas ruang dan waktu. Di mana anak berada, aplikasi bisa dipakai untuk belajar. Fitur yang baik yang dapat menyokong pembelajaran di mana saja selain tersambung dengan internet, juga bisa disimpan secara offline. Ketika bisa disimpan secara offline kita bisa belajar di mana saja, meskipun tidak memiliki akses internet.

Advertising
Advertising


2. Tidak hanya terbatas pada satu media saja

Dapat diakses di mana dan kapan saja juga harus diiringi dengan fitur lainnya, seperti dapat diakses di laptop, handphone, komputer, atau tablet. Karena itu, pastikan bahwa materi pembelajaran yang ada di dalam aplikasi tersebut dapat diakses pada perangkat apapun ya.


3. Pastikan memakai kurikulum yang paling baru

Aplikasi belajar adalah aplikasi yang mendukung pembelajaran peserta didik di sekolah, jadi aplikasi belajar harus mengikuti dan mendukung pembelajaran di sekolah. Salah satu yang harus ada pada aplikasi belajar adalah kebaruan dari kurikulum.

4. Proses pembelajaran yang menyenangkan

Salah satu cara untuk menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan adalah tidak sekedar mendengarkan dan mengerti penjelasan secara satu arah. Diperlukan sumber dan metode pembelajaran lain yang memiliki nilai yang strategis dan baik.

Seperti dijelaskan di atas gaya belajar anak memiliki banyak versi, maka dari itu aplikasi harus menyuguhkan versi-versi tersebut, seperti video pembelajaran, teks pelajaran, dan gambar-gambar yang menarik untuk memudahkan peserta didik memahami pelajaran.


5. Memiliki sistem informasi yang baik agar evaluasi anak dapat terpantau

Hasil belajar penting untuk mengetahui kemampuan akademik. Nah, carilah aplikasi pembelajaran yang baik untuk anak yang memiliki fitur monitoring nilai atau kemampuan anak. Hal itu diperlukan untuk mengetahui kekurangan atau kelebihan anak.


6. Selalu update sistem belajar dan materi pembelajaran

Aplikasi yang baik juga menyuguhkan bagaimana cara-cara belajar yang baru dan menyenangkan yang selalu diperbaharui. Ketika belajar, anak akan tertarik ketika cara pembelajaran dilakukan dengan sistem yang tak membosankan.


7. Memiliki sumber yang jelas

Orang tua bisa menelusuri aplikasi yang terpercaya dengan melakukan riset. Pilih aplikasi yang sudah terpercaya. Sehingga tau sejauh mana aplikasi tersebut dapat diandalkan untuk memenuhi harapan.

Baca juga: Kisah Aulia, Maba UGM Penyandang Tunanetra yang Gigih Belajar hingga Merantau Sejak SD

Berita terkait

Pemerintah Jepang Perluas Cakupan Beasiswa untuk Mahasiwa Asing mulai April 2024

41 hari lalu

Pemerintah Jepang Perluas Cakupan Beasiswa untuk Mahasiwa Asing mulai April 2024

Pemerintah Jepang berencana memperluas cakupan mahasiswa asing yang dapat menerima beasiswa mulai April 2024.

Baca Selengkapnya

Andragogi dan Pedagogi, Apa Bedanya?

26 Januari 2024

Andragogi dan Pedagogi, Apa Bedanya?

Istilah andragogi pertama kali diperkenalkan oleh pendidik Jerman Alexander Kapp pada 1833

Baca Selengkapnya

Kedutaan Besar Jepang Tawarkan Beasiswa untuk Guru di Indonesia

12 Januari 2024

Kedutaan Besar Jepang Tawarkan Beasiswa untuk Guru di Indonesia

Kedutaan Besar Jepang membuka penawaran beasiswa non-gelar kepada guru Indonesia untuk belajar di universitas di Jepang.

Baca Selengkapnya

Jangan Manjakan Anak Jika Ingin Dia Sukses

2 Januari 2024

Jangan Manjakan Anak Jika Ingin Dia Sukses

Pakar pendidikan mengatakan sindrom anak manja disebabkan gagalnya orang tua dalam mendorongnya berperilaku sesuai usianya.

Baca Selengkapnya

Survei Lingkungan Belajar 2023 Jenjang PAUD Diperluas

20 November 2023

Survei Lingkungan Belajar 2023 Jenjang PAUD Diperluas

Akselerasi Transformasi Pembelajaran, Survei Lingkungan Belajar 2023 Jenjang PAUD Diperluas

Baca Selengkapnya

Tips buat yang Pilih Homeschooling untuk Anak

25 September 2023

Tips buat yang Pilih Homeschooling untuk Anak

Buat para orang tua yang lebih memilih homeschooling buat anak, bukan belajar di sekolah umum, berikut beberapa tips dari pakar.

Baca Selengkapnya

Al-Qahtani, Lansia Saudi Berusia 110 Tahun yang Kembali Bersekolah

7 Agustus 2023

Al-Qahtani, Lansia Saudi Berusia 110 Tahun yang Kembali Bersekolah

Seorang wanita Saudi membuktikan pepatah lama "lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali" dengan kembali ke sekolah - pada usia 110 tahun.

Baca Selengkapnya

Cerita Prabowo Ketika Menjadi Murid, dari Guru Favorit hingga Pernah Dimarahi Saat Sekolah

30 Juli 2023

Cerita Prabowo Ketika Menjadi Murid, dari Guru Favorit hingga Pernah Dimarahi Saat Sekolah

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menceritakan pengalamannya saat menjadi murid.

Baca Selengkapnya

3 Gaya Belajar Anak yang Perlu Dicemati Orang Tua agar Optimal

24 Juli 2023

3 Gaya Belajar Anak yang Perlu Dicemati Orang Tua agar Optimal

Psikolog menyebut tiga gaya belajar anak yang perlu dicermati orang tua agar tidak salah paham yang justru membuat anak dianggap sulit diatur.

Baca Selengkapnya

Metode Unschooling, Anak Memilih Cara Belajarnya Sendiri

19 Juli 2023

Metode Unschooling, Anak Memilih Cara Belajarnya Sendiri

Unschooling dimaksud pembelajaran tanpa batas mengikuti tahap perkembangan anak dan keingintahuan pribadi

Baca Selengkapnya