27 Mahasiswa Undip Lolos Seleksi Magang di Jepang

Reporter

Tempo.co

Editor

Devy Ernis

Senin, 29 Agustus 2022 09:53 WIB

Sejumlah 27 mahasiswa untuk mengikuti program magang (internship program) ke Hokkaido, Jepang. Foto : Undip

TEMPO.CO, Jakarta - Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro (FPIK Undip) akan mengirimkan 27 mahasiswa untuk mengikuti program magang (internship program) ke Hokkaido, Jepang. Dekan FPIK Undip Tri Winarni Agustini mengatakan puluhan mahasiswa itu akan berangkat pada Februari 2023.

Lebih lanjut Tri menjelaskan bahwa untuk mengimplementasikan kebijakan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tentang merdeka belajar, FPIK Undip telah menjalin kerja sama dengan dunia industri.

Hal itu bertujuan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menimba ilmu, mengasah kemampuan sesuai dengan minat dan bakat dengan terjun langsung ke dunia kerja untuk mempersiapkan karir mahasiswa setelah lulus.

“FPIK sudah menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan dan dengan PT Irodori Global Indonesia adalah kali pertama ini," kata Tri dilansir dari laman resmi Undip pada Senin, 29 Agustus 2022.

Sebelumnya seleksi program magang ini diikuti oleh 89 peserta. Dari jumlah itu, yang lolos seleksi yakni 27 orang. Tri menambahkan program magang akan dilaksanakan selama 3 bulan, namun sebelumnya mahasiswa yang lolos tersebut akan dibekali pelatihan dan juga keterampilan Bahasa Jepang. “

Advertising
Advertising

Sejalan dengan program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka), program praktek lapangan ini dapat dikonversi setara 20 SKS”, imbuhnya.

Senada dengan Tri, Direktur PT Irodori Global Indonesia Rizky Putra Prihatama menerangkan bahwa PT Irodori Global Indonesia adalah perusahaan yang bergerak di bidang pendidikan, pelatihan dan penyaluran tenaga kerja ke Jepang.

Sebelum dinyatakan lolos, 27 mahasiswa yang akan dikirim untuk melaksanakan program magang budidaya kerang Hotate “Hokkaido” Jepang. Dimulai dengan seleksi dokumen dan matching dengan user (sesi interview). Saat ini 27 mahasiswa peserta magang telah membuat paspor.

Fathi Jihadis Sabili dan Amanda Wahyu Pravitasari, mewakili mahasiswa yang lolos untuk berangkat magang ke Jepang merasa bangga dan bersyukur lolos seleksi program magang ke Jepang yang dilaksanakan oleh PT Irodari Global Indonesia.

Mahasiswa semester 7 tersebut mengungkapkan manfaat adanya program merdeka belajar, terutama program magang atau praktik lapangan. Selain menambah ilmu dan pengetahuan, kata dia, dengan magang di tempat industri, terlebih perusaahan luar dan terkemuka tentunya akan menambah relasi dan jejaring pertemanan.

“Selain memperoleh tambahan ilmu, pengalaman dan keterampilan dalam budidaya kerang di Hokkaido, program magang tersebut bermanfaat pula untuk memperluas jejaring”, kata Amanda.

Baca juga:

Rektor Undip Ancam Mahasiswa yang Lakukan Perundungan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Setelah Gaduh Ferienjob Jerman, Giliran Mahasiswa Magang Kerja ke Hungaria Mengadu ke Hotline Bareskrim Polri

8 hari lalu

Setelah Gaduh Ferienjob Jerman, Giliran Mahasiswa Magang Kerja ke Hungaria Mengadu ke Hotline Bareskrim Polri

MIrip dengan keluhan peserta Ferienjob di Jerman, sejumlah mahasiswa magang kerja di Hungaria menyebut proram ini bukan magang melainkan TKI.

Baca Selengkapnya

Simak Persyaratan Seleksi Mandiri Universitas Diponegoro

10 hari lalu

Simak Persyaratan Seleksi Mandiri Universitas Diponegoro

Ujian Mandiri merupakan seleksi mandiri yang diselnggarakan oleh Universitas Diponegoro melalui metode penelitian:1.Tes Tertulis2.Makalah wawasan Kebangsaan

Baca Selengkapnya

Jurnal Internasional IJTech Milik FTUI Kembali ke Posisi Q1

11 hari lalu

Jurnal Internasional IJTech Milik FTUI Kembali ke Posisi Q1

IJTech milik FTUI kembali menjadi jurnal terindeks kuartil tertinggi (Q1) berdasarkan pemeringkatan SJR yang dirilis pada April 2024

Baca Selengkapnya

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

15 hari lalu

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.

Baca Selengkapnya

Megawati dan BEM FH dari 4 Kampus Ajukan Amicus Curiae, Apakah Itu Sahabat Pengadilan?

16 hari lalu

Megawati dan BEM FH dari 4 Kampus Ajukan Amicus Curiae, Apakah Itu Sahabat Pengadilan?

Megawtai dan BEM FH dari 4 kampus ajukan sahabat pengadilan yang dapat menjadi pertimbangan hakim untuk memutuskan perkara. Ini arti amicus curiae.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya dari Megawati, MK Juga Terima Amicus Curiae dari BEM FH 4 PTN

17 hari lalu

Tak Hanya dari Megawati, MK Juga Terima Amicus Curiae dari BEM FH 4 PTN

MK hari ini menerima berkas Amicus Curiae dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan BEM FH dari empat perguruan tinggi.

Baca Selengkapnya

Viral Soal Pakaian Adat Seragam Sekolah, Kota di Sumbar Telah Menerapkannya

17 hari lalu

Viral Soal Pakaian Adat Seragam Sekolah, Kota di Sumbar Telah Menerapkannya

Salah satu daerah yang menerapkan kebijakan Permendikbud Ristek soal pakaian adat sebagai seragam sekolah pada waktu tertentu adalah Bukittinggi.

Baca Selengkapnya

BEM FH UGM, Undip, Unpad dan Unair Serahkan Amicus Curiae ke MK soal Sengketa Pilpres

17 hari lalu

BEM FH UGM, Undip, Unpad dan Unair Serahkan Amicus Curiae ke MK soal Sengketa Pilpres

Perwakilan mahasiswa FH dari empat PTN menyerahkan amicus curiae atau sahabat pengadilan ke MK atas perkara sengketa Pilpres.

Baca Selengkapnya

20 Persen Sekolah Belum Menerapkan Kurikulum Merdeka, Kemendikbudristek Lakukan Ini

22 hari lalu

20 Persen Sekolah Belum Menerapkan Kurikulum Merdeka, Kemendikbudristek Lakukan Ini

Untuk mendorong sekolah menerapkan kurikulum merdeka, Kemendikbudristek membuat sejumlah program.

Baca Selengkapnya

Usut Kasus Perdagangan orang Berkedok Ferienjob, Bareskrim akan Tambah Saksi

27 hari lalu

Usut Kasus Perdagangan orang Berkedok Ferienjob, Bareskrim akan Tambah Saksi

Bareskrim Polri akan memeriksa sejumlah saksi untuk menuntaskan kasus perdagangan orang berkedok magang mahasiswa di Jerman atau ferienjob.

Baca Selengkapnya