Nyalakan 500 Lilin, FK Unair Kampanye Cegah Bunuh Diri

Reporter

Tempo.co

Editor

Devy Ernis

Rabu, 14 September 2022 10:55 WIB

Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (UNAIR) menggelar aksi penyalaan 500 lilin untuk memperingati World Suicide Prevention Day atau Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia pada Sabtu, 13 September 2022. Unair.ac.id

TEMPO.CO, Jakarta - Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (Unair) menggelar aksi penyalaan 500 lilin untuk memperingati World Suicide Prevention Day atau Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia pada 10 September lalu.

Mengusung tema “Creating Hope Through Action”, aksi itu bertujuan mengampanyekan pencegahan bunuh diri sekaligus bentuk kepedulian kepada orang yang cenderung untuk ingin melakukan bunuh diri. Aksi berlangsung di halaman FK UNAIR pada Sabtu, 13 September 2022. Peserta aksi terdiri atas jajaran direksi RSUD Dr Soetomo, direksi RSJ Menur Surabaya, jajaran dekanat FK Unair, mahasiswa, survivor, serta masyarakat umum.

“Prevalensi dari angka bunuh diri di dunia, walaupun angka ini mungkin masih seperti fenomena gunung es. Sekitar 700 angka di dunia dan datanya 77 persen berasal dari negara-negara sedang berkembang. Maka dari itu, dibentuk organisasi International Association for Suicide Prevention (IASP),” ujar Dekan FK Unair Budi Santoso dilansir dari laman resmi Unair pada Rabu, 14 September 2022.

Acara Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia 2022 adalah kolaborasi dengan Organisasi International Association for Suicide Prevention (IASP), Departemen Psikiatri RSUD Dr. Soetomo, FK Unair, dan PDSKJI Surabaya. IASP adalah para akademisi, relawan, dan korban yang akan menunjukkan aksi kepedulian terhadap orang-orang yang memiliki kecenderungan atau faktor resiko untuk bunuh diri.

“Dengan peringatan pencegahan hari bunuh diri se-dunia ini, kita tingkatkan kepedulian dan empati kita untuk mengurangi angka bunuh diri di dunia,” tutupnya.

Advertising
Advertising

Hadir pula dalam aski tersebut Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak. Dalam sambutannya, ia menyebut saat ini stigma yang membuat para penderita tidak nyaman dan sulit menemukan pertolongan masih tinggi. Karena itu, masyarakat memerlukan meningkatkan kepekaan terhadap orang-orang yang ingin bunuh diri. “Kadang kala keluarga sebagai lingkaran paling dekat itu justru yang paling sulit menyadari kali pertama apa yang terjadi,” ucapnya.

Dalam aksi itu, Emil juga mempersembahkan lagu berjudul “smile” untuk para survivor yang sedang berjuang. Judul lagu yang berarti senyuman adalah simbol harapan untuk tetap tersenyum meski dalam keadaan sulit.

“Undang-undang kesehatan masih mengatakan suicide itu ilegal, maka suicide tidak di-cover oleh sistem asuransi kesehatan apapun. Paling tidak saya sudah membuka pintu kepada para survivor untuk minta pertolongan,” kata Nalini Muhdi yang merupakan ketua pelaksana acara itu.

Dengan aksi tersebut, diharapkan awareness dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya kesehatan mental semakin meningkat. Masyarakat juga kian peka terhadap lingkungan. Terutama mereka yang membutuhkan pertolongan. Mendengarkan dan menolong mereka tanpa menghakimi adalah kunci awal untuk mencegah orang-orang melakukan bunuh diri.

“Percayalah bahwa setiap tangis dan perjuangan yang kita alami akan menjadi cerita terbaik dalam kehidupan kita. Tidak masalah bila terjatuh, namun sekarang bangkitlah dan tersenyum,” katanya.

Baca juga: Manfaat Baca Buku dari Psikolog UI: Emosi Jadi Lebih Tenang

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

9 jam lalu

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

Kenaikan UKT bagi mahasiswa angkatan 2024 di ITB memuncaki Top 3 Tekno Tempo hari ini, Sabtu, 4 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Peneliti Unair Temukan Senyawa Penghambat Sel Kanker, Raih Penghargaan Best Paper

1 hari lalu

Peneliti Unair Temukan Senyawa Penghambat Sel Kanker, Raih Penghargaan Best Paper

Peneliti Unair berhasil mengukir namanya di kancah internasional dengan meraih best paper award dari jurnal ternama Engineered Science.

Baca Selengkapnya

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

1 hari lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

1 hari lalu

Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Universitas Jember, Kamis 2 Mei 2024, diwarnai dengan pencapaian satu mahasiswanya yang lulus nilai sempurna.

Baca Selengkapnya

Menteri Nadiem: Unair PTN Terbaik Pertama Sebagai Badan Hukum

2 hari lalu

Menteri Nadiem: Unair PTN Terbaik Pertama Sebagai Badan Hukum

Universitas Airlangga (Unair) meraih penghargaan terbaik pertama kategori Perguruan Tinggi Negeri Sebagai Badan Hukum dari Mendikbud-Ristek.

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

2 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

2 hari lalu

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

Keluarga Brigadir RA masih menunggu hasil pemeriksaan ponsel oleh penyidik Polres Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

2 hari lalu

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA

Baca Selengkapnya

Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

2 hari lalu

Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

Sepupu Brigadir Ridhal Ali Tomi (Brigadir RA), Rudi Dagong, bercerita saat dia memeriksa jenazah hingga memandikannya

Baca Selengkapnya

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

2 hari lalu

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

Jenazah Brigadir RA dijemput tiga perwakilan keluarga dan komandannya di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya